Viral, Kamar Kos Dipenuhi Sampah Berserakan dan Kecoa Berseliweran
Kamis, 11 Agustus 2022 - 20:59 WIB
(Foto: tangkapan layar TikTok @akuinezaryns)
"Terima kasih sudah mengingatkan :) mohon maaf sebelumnya karena aku gak tau itu ternyata 'penyakit'," tulisnya dalam keterangan.
Seperti mengutip laman National Health Service, pemilik kamar berserakan sampah itu diduga mengidap Hoarding Disorder, yakni kebiasaan menimbun barang-barang tidak terpakai di suatu tempat.
Alasannya bisa karena menganggap barang tersebut akan berguna di kemudian hari, mengingatkan pada suatu peristiwa, atau merasa aman ketika dikelilingi barang-barang tersebut.
Adapun penyebabnya belum diketahui secara pasti. Namun, ada beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko seseorang dengan kondisi ini mengalami gangguan mental, seperti depresi, skizofrenia, dan gangguan obsesif kompulsif (OCD), dibesarkan dalam keluarga yang tidak mengajari cara memilah barang.
(Foto: tangkapan layar TikTok @makankentang)
Bisa juga dia memiliki keluarga yang menderita hoarding disorder, pernah ditinggalkan orang yang dicintai, hingga kehilangan harta benda akibat kebakaran.
Gangguan ini sulit untuk diobati karena banyak orang yang sering menimbun tidak melihatnya sebagai masalah. Penderita hoarding disorder pun umumnya tidak akan memeriksakan diri ke dokter.
"Terima kasih sudah mengingatkan :) mohon maaf sebelumnya karena aku gak tau itu ternyata 'penyakit'," tulisnya dalam keterangan.
Seperti mengutip laman National Health Service, pemilik kamar berserakan sampah itu diduga mengidap Hoarding Disorder, yakni kebiasaan menimbun barang-barang tidak terpakai di suatu tempat.
Alasannya bisa karena menganggap barang tersebut akan berguna di kemudian hari, mengingatkan pada suatu peristiwa, atau merasa aman ketika dikelilingi barang-barang tersebut.
Adapun penyebabnya belum diketahui secara pasti. Namun, ada beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko seseorang dengan kondisi ini mengalami gangguan mental, seperti depresi, skizofrenia, dan gangguan obsesif kompulsif (OCD), dibesarkan dalam keluarga yang tidak mengajari cara memilah barang.
(Foto: tangkapan layar TikTok @makankentang)
Bisa juga dia memiliki keluarga yang menderita hoarding disorder, pernah ditinggalkan orang yang dicintai, hingga kehilangan harta benda akibat kebakaran.
Gangguan ini sulit untuk diobati karena banyak orang yang sering menimbun tidak melihatnya sebagai masalah. Penderita hoarding disorder pun umumnya tidak akan memeriksakan diri ke dokter.
Lihat Juga :
tulis komentar anda