Fokus Bisnis Klinik Kecantikan, Ade Fitrie Kirana Hadirkan Glowing Indonesia Merdeka
Kamis, 18 Agustus 2022 - 13:57 WIB
Pesinetron yang juga pebisnis Ade Fitrie Kurnia mulai serius menekuni lini bisnis klinik kecantikan dengan menghadirkan klinik kecantikan yang diberi nama AFK yang merupakan inisial nama lengkapnya. Foto/Thomas Manggalla
JAKARTA - Pesinetron yang juga pebisnis Ade Fitrie Kirana mulai serius menekuni lini bisnis klinik kecantikan dengan menghadirkan klinik kecantikan yang diberi nama AFK yang merupakan inisial nama lengkapnya.
Melalui dua lini usahanya di bidang kecantikan, yakni AFK Beauty Skincare dan AFK Beauty Skin Clinic, nama Ade Fitrie Kirana makin diperhitungkan di industri kecantikan dan estetika ingin ambil bagian untuk mengedukasi masyarakat tentang perawatan kecantikan yang sehat dan memberikan kenyamanan layaknya rumah sendiri.
Ade Fitrie Kirana menjelaskan bahwa nama klinik AFK itu merupakan inisial sendiri ini hadir dengan harapan bisa memberikan sebuah pelayanan berbeda dibandingkan yang lain tentunya kalau bicara klinik kecantikan estetika ada tindakan untuk wajah, badan agar awet muda untuk memperbaiki tekstur dan lain sebagainya.
"Saya ingin berikan pelayanan berbeda dari suasana yang memang kurang lebih jarang atau tidak ditemukan ditempat lain khususnya saat masuk ambience seperti rumah, homey pelayanan kami identik dengan islami karena memang belum lama berhijab harapan meningkatkan emotional bonding antara customer dan kami sehingga terbangun satu kepercayaan berbeda termasuk penggunaan skincare dan alat alat kecantikan," ujar Ade Fitrie Kurnia kepada SINDOnews.com ditemui di Klinik kecantikan AFK di kawasan Kemang, Jakarta Selatan Kamis (18/8/2022).
Alasan punya keinginan untuk membangun klinik kecantikan sendiri itu semakin kuat ketika menjadi caleg untuk bisa mengedukasi kaum wanita dalam memilih perawatan kecantikan yang benar dengan bahan alami dan ramah untuk kulit.
"Setelah terjun 3-4 tahun untuk mengamati bisnis klinik dan saya tergiur dengan bisnis skincare yang berjamuran saat ini karena semua menggunakan skincare bahkan yang miris skincare tidak standar BPOM yang murah dan over promise lebih gencar jualannya tapi mereka gak pikirkan efek sampingnya kanker kulit dan itu sangat miris," ungkapnya.
"Makanya sekitar 5 tahunan saya research dan keinginan punya klinik kecantikan makin kuat setelah jadi caleg berpikir sentuhan makin kebawah makin perlu diedukasi tentang perawatan kecantikan kulit wajah dan tubuh agar jangan salah gunakan produk palsu yang punya efek samping yang menyebabkan kanker kulit dari situ terpanggil untuk edukasi wanita betapa pentingnya tau kandungan apa yang dibutuhkan kulit wajah dan tubuh meski gak harus merek terkenal dan mahal yang terpenting bahannya," sambungnya.
Adapun sebagai bagian dari strategi untuk mendekatkan dan mengedukasi kepada masyarakat pesinetron dan juga pebisnis Ade Fitriee Kirana merayakan Kemerdekaan Indonesia tahun ini dengan program menarik lewat usaha bisnis miliknya AFK Beauty Skin Clinic. Program tersebut diberi nama “Glowing Indonesia Merdeka” karena mengusung konsep menolong kulit orang-orang agar tampak lebih sehat dan glowing. “Program ini pastinya kita dedikasikan untuk orang-orang yang sangat membutuhkan pertolongan untuk apapun permasalahan kulit mereka,” ungkap Ade.
Melalui dua lini usahanya di bidang kecantikan, yakni AFK Beauty Skincare dan AFK Beauty Skin Clinic, nama Ade Fitrie Kirana makin diperhitungkan di industri kecantikan dan estetika ingin ambil bagian untuk mengedukasi masyarakat tentang perawatan kecantikan yang sehat dan memberikan kenyamanan layaknya rumah sendiri.
Ade Fitrie Kirana menjelaskan bahwa nama klinik AFK itu merupakan inisial sendiri ini hadir dengan harapan bisa memberikan sebuah pelayanan berbeda dibandingkan yang lain tentunya kalau bicara klinik kecantikan estetika ada tindakan untuk wajah, badan agar awet muda untuk memperbaiki tekstur dan lain sebagainya.
"Saya ingin berikan pelayanan berbeda dari suasana yang memang kurang lebih jarang atau tidak ditemukan ditempat lain khususnya saat masuk ambience seperti rumah, homey pelayanan kami identik dengan islami karena memang belum lama berhijab harapan meningkatkan emotional bonding antara customer dan kami sehingga terbangun satu kepercayaan berbeda termasuk penggunaan skincare dan alat alat kecantikan," ujar Ade Fitrie Kurnia kepada SINDOnews.com ditemui di Klinik kecantikan AFK di kawasan Kemang, Jakarta Selatan Kamis (18/8/2022).
Alasan punya keinginan untuk membangun klinik kecantikan sendiri itu semakin kuat ketika menjadi caleg untuk bisa mengedukasi kaum wanita dalam memilih perawatan kecantikan yang benar dengan bahan alami dan ramah untuk kulit.
"Setelah terjun 3-4 tahun untuk mengamati bisnis klinik dan saya tergiur dengan bisnis skincare yang berjamuran saat ini karena semua menggunakan skincare bahkan yang miris skincare tidak standar BPOM yang murah dan over promise lebih gencar jualannya tapi mereka gak pikirkan efek sampingnya kanker kulit dan itu sangat miris," ungkapnya.
"Makanya sekitar 5 tahunan saya research dan keinginan punya klinik kecantikan makin kuat setelah jadi caleg berpikir sentuhan makin kebawah makin perlu diedukasi tentang perawatan kecantikan kulit wajah dan tubuh agar jangan salah gunakan produk palsu yang punya efek samping yang menyebabkan kanker kulit dari situ terpanggil untuk edukasi wanita betapa pentingnya tau kandungan apa yang dibutuhkan kulit wajah dan tubuh meski gak harus merek terkenal dan mahal yang terpenting bahannya," sambungnya.
Adapun sebagai bagian dari strategi untuk mendekatkan dan mengedukasi kepada masyarakat pesinetron dan juga pebisnis Ade Fitriee Kirana merayakan Kemerdekaan Indonesia tahun ini dengan program menarik lewat usaha bisnis miliknya AFK Beauty Skin Clinic. Program tersebut diberi nama “Glowing Indonesia Merdeka” karena mengusung konsep menolong kulit orang-orang agar tampak lebih sehat dan glowing. “Program ini pastinya kita dedikasikan untuk orang-orang yang sangat membutuhkan pertolongan untuk apapun permasalahan kulit mereka,” ungkap Ade.
(hri)
Lihat Juga :
tulis komentar anda