INAYES Ingatkan Kencanduan Gadget Bisa Berakibat Buruk bagi Generasi Muda

Jum'at, 19 Agustus 2022 - 12:08 WIB
Ketua Departemen Perlindungan Anak INAYES, Offie Dwi Natalia menyosialisasikan bahaya kecanduan gadget di SMAN 68 Jakarta pada Kamis (18/8/2022).Foto/MNC Media
JAKARTA - Indonesia Youth Economic Society (INAYES) menggelar kegiatan edukasi dan sosialisasi Etika Bersosial Media dan Adiksi Game Online bagi kalangan pelajar di SMAN 68 Jakarta pada Kamis (18/8/2022).Sosialisasi dan edukasi yang berada di dalam program INAYES Goes to School ini menghadirkan pengurus INAYES yang juga sebagai pembicara dalam acara tersebut.

Dalam paparannya, Ketua Departemen Perlindungan Anak INAYES, Offie Dwi Natalia yang hadir sebagai pembicara mengatakan, Indonesia merupakan negara peringkat ke-5 terbesar pengguna gadget di dunia.

Wanita yang menjadi Putri Indonesia Jambi tahun 2019 ini menerangkan ada banyak faktor terjadinya kecanduan gadget diantaranya faktor psikologis seperti merasa disukai, dihormati dan dapat mempengaruhi orang lain.



“Penyebab lainnya kecanduan gadget dan game online diantaranya munculnya game baru, penghilang stress dan keinginan mendapatkan hadiah,“ terang wanita yang akrab disapa Offie.



Offie juga mengungkapkan kecanduan gadget dapat mengganggu aktivitas sehari-hari mulai pekerjaan, waktu belajar dan hubungan dengan teman-teman serta mengganggu kesehatan dan mental.

“Akibatnya diantaranya sulit tidur, penurunan fungsi kognitif, penurunan relasi akademis, penurunan hubungan sosial dan kalau sudah mulai sulit fokus, mudah ngantuk, ini salah satu akibat adiksi game online dan sosial media,“ ungkapnya.

Wanita yang juga berprofesi sebagai psikolog pendidikan ini menyampaikan, meskipun ada dampak negatif, ada juga manfaat dari gadget itu sendiri seperti menambah relasi, meningkatkan kinerja dan kemampuan otak, menambah kemampuan bahasa, melatih fokus hingga mendapatkan penghasilan.

“Solusi dari kecanduan gadget sendiri dengna membatasi waktu bermain gadget, cari hobi baru, tidak bermain gadget di kasur dan melakukan terapi mandiri,“ ucapnya.
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More