Inang, Film Horor Berbalut Mitos Jawa Rebo Wekasan
Sabtu, 15 Oktober 2022 - 23:25 WIB
JAKARTA - Inang merupakan film horor yang dibalut dengan mitos Jawa yaitu Rebo Wekasan . Rebo Wekasan dipercaya oleh banyak orang sebagai hari yang dianggap paling sial.
Fajar Nugros selaku sutradara Inang mengatakan bahwa film garapannya ini dibalut dengan mitos Jawa. Menurut Fajar, mitos Jawa turut menjadi ide awal cerita lantaran hal itu sudah sangat familiar di dalam kehidupannya sejak kecil.
“Dari kecil saya selalu dekat dengan banyak selametan, saya kan orang Jawa di Jogja, dikit-dikit selametan biar selamat ini itu, dan itu nempel sampai besar," kata Fajar di Jakarta baru-baru ini.
Tak hanya berfokus pada mitos Jawa, film yang tayang perdana di bioksop pada Kamis, 13 Oktober 2022 ini juga mengisahkan seorang ibu hamil. Fajar pun menceritakan ide awal film horor perdananya ini.
Foto/Imdb
Alih-alih saat mengalami hal mistis atau menonton film horor, Fajar mengaku ide untuk membuat film Inang muncul saat dirinya melihat ibu hamil yang ditemui saat berada di kereta. Khususnya commuter line atau KRL.
“Ini film ada karena saya dulu tiap hari naik angkutan umum dari BSD ke Jakarta dengan commuter line. Saya selalu lihat mbak-mbak atau ibu-ibu yang hamil bersusah payah,” jelas Fajar.
Fajar Nugros selaku sutradara Inang mengatakan bahwa film garapannya ini dibalut dengan mitos Jawa. Menurut Fajar, mitos Jawa turut menjadi ide awal cerita lantaran hal itu sudah sangat familiar di dalam kehidupannya sejak kecil.
“Dari kecil saya selalu dekat dengan banyak selametan, saya kan orang Jawa di Jogja, dikit-dikit selametan biar selamat ini itu, dan itu nempel sampai besar," kata Fajar di Jakarta baru-baru ini.
Tak hanya berfokus pada mitos Jawa, film yang tayang perdana di bioksop pada Kamis, 13 Oktober 2022 ini juga mengisahkan seorang ibu hamil. Fajar pun menceritakan ide awal film horor perdananya ini.
Foto/Imdb
Alih-alih saat mengalami hal mistis atau menonton film horor, Fajar mengaku ide untuk membuat film Inang muncul saat dirinya melihat ibu hamil yang ditemui saat berada di kereta. Khususnya commuter line atau KRL.
“Ini film ada karena saya dulu tiap hari naik angkutan umum dari BSD ke Jakarta dengan commuter line. Saya selalu lihat mbak-mbak atau ibu-ibu yang hamil bersusah payah,” jelas Fajar.
Lihat Juga :
tulis komentar anda