Angela Tanoesoedibjo: Parekraf Miliki Multiplier Effect Besar bagi Kesejahteraan Masyarakat
Sabtu, 17 Desember 2022 - 10:42 WIB
JAKARTA - Pariwisata dan ekonomi kreatif (parekraf) merupakan sektor yang memiliki multiplier effect yang besar bagi kesejahteraan masyarakat. Demikian sebagaimana diungkapkan Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Angela Tanoesoedibjo .
"Jadi ketika kita memajukan sektor pariwisata kita juga menyejahterakan masyarakat secara luas," ujar Angela dalam penutupan Rakornas di Grand Sahid Jaya Hotel, Jakarta, Jumat, 16 Desember 2022.
Wamenparekraf Angela juga menyampaikan bahwa kemajuan sektor parekraf bisa meningkatkan kesejahteraan lebih dari 43 juta pekerja di sektor tersebut.
"Ini di luar keluarga, jadi kalau kita kali empat ini sudah luar biasa hitungannya," kata dia.
Lebih lanjut, Angela mengingatkan bahwa pada 2023, Indonesia memiliki target 1,2-1,4 miliar mobilitas wisatawan. Selain itu, Indonesia juga memiliki target 3,5-7,4 juta kunjungan wisatawan mancanegara dengan nilai transaksi USD2,07-5,95 miliar.
"Dengan catatan (jumlah) kedatangan (wisman) harus lebih besar, spending-nya harus lebih besar, dan lama tinggalnya harus lebih panjang. Sehingga, overall netflow orang yang masuk ke Indonesia dan orang yang keluar yang dari Indonesia secara general itu lebih besar yang masuk ke Indonesia," jelas Angela.
Bukan hanya itu, Angela menuturkan bahwa Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) jumlahnya harus lebih besar yang datang ke Indonesia dibandingkan sebelumnya. Kemudian lama tinggalnya pun harus lebih lama.
Sementara itu, Staf Ahli Menparekraf Bidang Pembangunan Berkelanjutan dan Konservasi, Frans Teguh menambahkan, Rakornas Parekraf 2022 yang bertema Transformasi Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang Inklusif dan Berkelanjutan ini relevan untuk mentransformasi sektor parekraf Indonesia menjadi lebih baik.
"Tema ini sangat relevan untuk mentransformasi parekraf Indonesia menjadi lebih tangguh, lebih berkualitas, dan lebih berkelanjutan," pungkasnya.
"Jadi ketika kita memajukan sektor pariwisata kita juga menyejahterakan masyarakat secara luas," ujar Angela dalam penutupan Rakornas di Grand Sahid Jaya Hotel, Jakarta, Jumat, 16 Desember 2022.
Wamenparekraf Angela juga menyampaikan bahwa kemajuan sektor parekraf bisa meningkatkan kesejahteraan lebih dari 43 juta pekerja di sektor tersebut.
Baca Juga
"Ini di luar keluarga, jadi kalau kita kali empat ini sudah luar biasa hitungannya," kata dia.
Lebih lanjut, Angela mengingatkan bahwa pada 2023, Indonesia memiliki target 1,2-1,4 miliar mobilitas wisatawan. Selain itu, Indonesia juga memiliki target 3,5-7,4 juta kunjungan wisatawan mancanegara dengan nilai transaksi USD2,07-5,95 miliar.
"Dengan catatan (jumlah) kedatangan (wisman) harus lebih besar, spending-nya harus lebih besar, dan lama tinggalnya harus lebih panjang. Sehingga, overall netflow orang yang masuk ke Indonesia dan orang yang keluar yang dari Indonesia secara general itu lebih besar yang masuk ke Indonesia," jelas Angela.
Bukan hanya itu, Angela menuturkan bahwa Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) jumlahnya harus lebih besar yang datang ke Indonesia dibandingkan sebelumnya. Kemudian lama tinggalnya pun harus lebih lama.
Sementara itu, Staf Ahli Menparekraf Bidang Pembangunan Berkelanjutan dan Konservasi, Frans Teguh menambahkan, Rakornas Parekraf 2022 yang bertema Transformasi Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang Inklusif dan Berkelanjutan ini relevan untuk mentransformasi sektor parekraf Indonesia menjadi lebih baik.
Baca Juga
"Tema ini sangat relevan untuk mentransformasi parekraf Indonesia menjadi lebih tangguh, lebih berkualitas, dan lebih berkelanjutan," pungkasnya.
(nug)
Lihat Juga :
tulis komentar anda