Sakit di 5 Bagian Tubuh Ini Bisa Jadi Gejala Kolesterol Tinggi, Waspadai
Minggu, 15 Januari 2023 - 06:30 WIB
JAKARTA - Sakit di beberapa bagian tubuh bisa menjadi gejala kolesterol tinggi . Gejala ini tidak boleh diabaikan lantaran kolesterol bisa menyebabkan masalah kesehatan serius seperti stroke hingga serangan jantung.
Meskipun kolesterol tinggi sering tidak menunjukkan gejala, beberapa tanda peringatan mungkin muncul setelah plak menumpuk di arteri. Salah satu tanda dari proses ini dapat menyerang di lima bagian tubuh.
Begitu arteri menampung terlalu banyak plak, mereka menjadi keras dan kaku. Kondisi ini akan mulai memengaruhi aliran darah, dengan kaki menjadi area tubuh pertama yang merasakan gejala.
Aliran darah yang terganggu ke kaki terkadang dapat menyebabkan kondisi umum yang dikenal sebagai penyakit arteri perifer (PAD). Gejala pertama PAD biasanya berupa sensasi tidak nyaman yang dikenal sebagai klaudikasio intermiten.
Klaudikasio menggambarkan nyeri otot yang terjadi saat beraktivitas dan berhenti saat Anda beristirahat. Dalam beberapa kasus, rasa sakit menjadi begitu kuat sehingga mulai mengganggu aktivitas seperti berjalan.
Menurut Mayo Clinic, lima area di mana klaudikasio intermiten dapat menyerang antara lain betis, paha, bokong, pinggul, atau kaki. Area ini bisa terasa nyeri, pegal, tidak nyaman atau lelah dan Anda juga bisa mengalami kejang otot atau kram.
Meskipun kelima area ini kemungkinan besar menjadi sasaran, bahu, bisep, dan lengan bawah juga bisa terasa pegal. Namun hal ini lebih jarang terjadi. Saat klaudikasio berkembang, rasa sakit bisa menjadi lebih parah dan menjadi jelas bahkan saat Anda beristirahat.
Dilansir dari Express, Minggu (15/1/2023) selain rasa sakit di lima bagian tubuh ini, PAD pada dapat menyebabkan tanda-tanda lain. Berikut di antaranya.
Meskipun kolesterol tinggi sering tidak menunjukkan gejala, beberapa tanda peringatan mungkin muncul setelah plak menumpuk di arteri. Salah satu tanda dari proses ini dapat menyerang di lima bagian tubuh.
Begitu arteri menampung terlalu banyak plak, mereka menjadi keras dan kaku. Kondisi ini akan mulai memengaruhi aliran darah, dengan kaki menjadi area tubuh pertama yang merasakan gejala.
Aliran darah yang terganggu ke kaki terkadang dapat menyebabkan kondisi umum yang dikenal sebagai penyakit arteri perifer (PAD). Gejala pertama PAD biasanya berupa sensasi tidak nyaman yang dikenal sebagai klaudikasio intermiten.
Klaudikasio menggambarkan nyeri otot yang terjadi saat beraktivitas dan berhenti saat Anda beristirahat. Dalam beberapa kasus, rasa sakit menjadi begitu kuat sehingga mulai mengganggu aktivitas seperti berjalan.
Menurut Mayo Clinic, lima area di mana klaudikasio intermiten dapat menyerang antara lain betis, paha, bokong, pinggul, atau kaki. Area ini bisa terasa nyeri, pegal, tidak nyaman atau lelah dan Anda juga bisa mengalami kejang otot atau kram.
Meskipun kelima area ini kemungkinan besar menjadi sasaran, bahu, bisep, dan lengan bawah juga bisa terasa pegal. Namun hal ini lebih jarang terjadi. Saat klaudikasio berkembang, rasa sakit bisa menjadi lebih parah dan menjadi jelas bahkan saat Anda beristirahat.
Dilansir dari Express, Minggu (15/1/2023) selain rasa sakit di lima bagian tubuh ini, PAD pada dapat menyebabkan tanda-tanda lain. Berikut di antaranya.
tulis komentar anda