Pengalaman Menetap di New Zealand, Femmy Permatasari Ngaku Enjoy Meski Tanpa ART
loading...
A
A
A
"Nah Saya lagi cari nih robot yang bisa bersihin kamar mandi dan beresin ranjang karena hanya itu saja yang harus saya lakukan," katanya.
Tak hanya itu, Femmy juga setiap hari masak untuk suaminya. Selain menyajikan makanan sehat, pastinya pengeluaran lebih irit mengingat biaya hidup di New Zealand cukup mahal.
"Di New Zealand sekali makan di luar untuk resto yang biasa berdua sekitar Rp500 sampai Rp1 juta, untuk resto yang cukup mewah pasti jutaan. Kalau liburan hanya seminggu sampai sebulan sudah pasti kita makan di resto sehari 3x karena stay pun di hotel. Tapi kalau sudah stay berbulan-bulan atau untuk selamanya tidak mungkin sehari 3x makan di resto apalagi Kita punya tempat tinggal," terangnya.
Meskipun setiap hari dia mengurus rumah tangga tanpa ART, Femmy mengaku tetap senang.
"Sudahlah yah yang penting dimanapun kita berada harus enjoy dan happy life karena dalam hidup itu yang dicari," tutup Femmy.
Tak hanya itu, Femmy juga setiap hari masak untuk suaminya. Selain menyajikan makanan sehat, pastinya pengeluaran lebih irit mengingat biaya hidup di New Zealand cukup mahal.
"Di New Zealand sekali makan di luar untuk resto yang biasa berdua sekitar Rp500 sampai Rp1 juta, untuk resto yang cukup mewah pasti jutaan. Kalau liburan hanya seminggu sampai sebulan sudah pasti kita makan di resto sehari 3x karena stay pun di hotel. Tapi kalau sudah stay berbulan-bulan atau untuk selamanya tidak mungkin sehari 3x makan di resto apalagi Kita punya tempat tinggal," terangnya.
Meskipun setiap hari dia mengurus rumah tangga tanpa ART, Femmy mengaku tetap senang.
"Sudahlah yah yang penting dimanapun kita berada harus enjoy dan happy life karena dalam hidup itu yang dicari," tutup Femmy.
(hri)