Edukasi tentang Pentingnya Sarapan Bergizi untuk Anak di Momentum Pekan Sarapan Nasional 2023

Selasa, 21 Februari 2023 - 06:50 WIB
loading...
Edukasi tentang Pentingnya Sarapan Bergizi untuk Anak di Momentum Pekan Sarapan Nasional 2023
Dalam rangka Pekan Sarapan Nasional, PT Ajinomoto Indonesia melaksanakan kegiatan edukasi kepada pengurus serta anak-anak Panti Asuhan Nuruz Zaroh dan Panti Suaka Kasih Bunda Jakarta tentang pentingnya sarapan bergizi. Foto/Istimewa
A A A
JAKARTA - Pekan Sarapan Nasional yang diperingati setiap tahun pada 14-20 Februari dijadikan momentum untuk mengedukasi masyarakat tentang pentingnya makan pagi alias sarapan sebelum memulai aktivitas sehari-hari.

Hal itulah yang dilakukan PT Ajinomoto Indonesia belum lama ini. Dalam rangka Pekan Sarapan Nasional, produsen bumbu masak itu melaksanakan kegiatan edukasi kepada pengurus serta anak-anak Panti Asuhan Nuruz Zaroh dan Panti Suaka Kasih Bunda Jakarta tentang pentingnya sarapan bergizi.

Menurut Dosen Gizi Universitas Esa Unggul Nazhif Gifari, S.Gz, MSi yang ikut dalam kegiatan tersebut, sarapan sangat penting untuk anak. Sebab, sarapan dapat membekali tubuh zat gizi yang diperlukan untuk bisa berpikir, belajar, dan melakukan aktivitas fisik secara optimal.

“Dalam memulai aktivitas sehari-hari kita harus membekali tubuh dengan zat gizi yang diperlukan seperti protein, karbohidrat, lemak, vitamin, dan mineral. Itulah kenapa sarapan sangat penting. Jika anak-anak kita ingin proses belajarnya penuh konsentrasi, di pagi hari harus selalu sarapan,” ucap Nazhif.

“Ada banyak sekali manfaat sarapan, di antaranya mencegah dehidrasi setelah puasa sepanjang malam, menstabilkan glukosa darah, mencegah hipoglikemia, mencegah obesitas, meningkatkan fungsi kognitif, dan meningkatkan semangat belajar serta beraktivitas pada anak,” lanjutnya.

Menurut Nazhif, dalam menu sarapan juga penting diperhatikan kandungan gizi yang seimbang. Menu sarapan harus mengandung sumber energi dan serat yang cukup, serta memperhatikan anjuran Kementerian Kesehatan tentang pembatasan asupan gula, garam, lemak (GGL) agar terhindar dari masalah kesehatan seperti penyakit degeneratif.

Sementara itu, Head of Public Relation Department PT Ajinomoto Indonesia Grant Senjaya memaparkan, angka stunting di Indonesia pada 2021 tercatat sebesar 24,4 persen dan hingga saat ini -selain obesitas, stunting masih menjadi salah satu permasalahan kesehatan serius di Tanah Air.

"Risiko stunting tersebut dapat dicegah, salah satunya lewat sarapan bergizi. Sarapan sangat penting untuk kesehatan tubuh, apalagi untuk anak-anak. Sarapan sangat memengaruhi pola hidup dan tumbuh kembang mereka," kata Grant.

Grant menambahkan, program edukasi ini merupakan salah satu wujud komitmen Ajinomoto sebagai health provider dalam membantu memperpanjang usia harapan hidup sehat 1 miliar orang.

Menuju tahun 2030, Ajinomoto mempunyai dua tujuan besar. Yakni meningkatkan kualitas dan harapan hidup sehat keluarga Indonesia serta mengurangi dampak lingkungan dari kegiatan perusahaan.

Selain kegiatan edukasi, di momentum Pekan Sarapan Nasional 2023 Ajinomoto juga memberikan donasi berupa menu bergizi seimbang yang terdiri dari nasi, tumis ayam kecap, tumis sayur, buah, susu, serta produk Masako 40 gram untuk Panti Asuhan Nuruz Zaroh dan Suaka Kasih Bunda yang masing-masing berlokasi di Jakarta dan Tangerang.
(tsa)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1645 seconds (0.1#10.140)