Presiden Jokowi Minta Jangan Hambat Perizinan Konser dan Event, Wamenparekraf: Intangible Value-nya Luar Biasa

Kamis, 23 Februari 2023 - 15:46 WIB
loading...
Presiden Jokowi Minta...
Wamenparekraf Angela Tanoesoedibjo berpesan agar ke depannya industri event di Indonesia lebih diperbaiki dan memiliki standar inklusif. / Foto: dok. MPI/Melati Pratiwi
A A A
JAKARTA - Presiden Joko Widodo mengingatkan agar event-event di daerah tidak dihambat. Pasalnya, event-event ini dapat mendorong perekonomian dan belanja masyarakat. Tahun ini, setidaknya ada 3.000 event olahraga dan seni memiliki nilai yang bagus untuk ekonomi.

"Saya sudah titip ke Kapolri, dan sekarang saya ketemu gubernur, wakil gubernur, dan sekda untuk izin-izin masalah ini jangan ada yang dihambat," ujar Presiden Jokowi dalam arahannya kepada Asosiasi Pemerintah Provinsi Seluruh Indonesia (APPSI) di Balikpapan, Kalimantan Utara, Kamis (23/2/2023).

Menurut Presiden Jokowi, ekonomi akan bergeliat karena uang beredar untuk nonton konser, nonton sepakbola, atau entah makan di warung, PKL, belanja kaos, atau event olahraga.

Baca juga: Revenue Jauh di Bawah Singapura, Angela Tanoesoedibjo Dorong Perbaikan Event Berbasis Konser Musik

"Problemnya setelah saya ketemu bersama EO itu kecepatan kita memberi izin itu sangat kurang. Dua hari sebelum hari H, izin baru keluar, tiga hari sebelum hari H izin baru keluar. Saya sudah perintahkan Kapolri, izin sebulan sebelumnya sudah harus keluar, syukur bisa 2 bulan sebelumnya, sehingga yang memiliki acara bisa mempromosikan acara dengan baik, bukan 2 hari sebelumnya," papar Presiden Jokowi.

Lebih lanjut, Jokowi menuturkan bahwa baru dua hari lalu hal tersebut disepakati. Sehingga, dia meminta pemda yang berwenang memberi izin, disampaikan agar juga sebulan sebelumnya.

Sementara itu, Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Angela Tanoesoedibjo bangga dengan antusiasme ribuan peserta IVES serta kehadiran pakar event manajemen.

"Ini hanya bicara satu internasional event saja dan mungkin acara seperti ini (IVES) hanya beberapa saja, ya dalam setahun. Tapi kita tidak bisa menyepelekan event-event dengan skala lebih kecil, yang mungkin bisa diselenggarakan lebih banyak secara kuantitas," ungkapnya saat menutup penyelenggaraan Indonesia Event Management Summit (IVES) 2023 yang berlangsung dua hari di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta, Rabu, 22 Februari 2023.

Anggota termuda Kabinet Indonesia Maju ini menjelaskan, dari data 2018, terdapat ribuan MICE ternyata di Indonesia yang diselenggarakan. Maka hal tersebut menyumbangkan lebih dari Rp164 triliun untuk Indonesia.

"Jadi memang itu sangat besar sekali nilainya. Kalau kita bicara dampak ekonominya tidak diragukan, bicara lapangan pekerjaan sudah tidak diragukan," paparnya.

Menurut Angela, adanya penyelenggaraan event nantinya akan mendorong pembangunan, mendorong investasi ke depannya. "Kalau investasi pemerintah kita bisa lihat, berbagai event yang diselenggarakan di daerah-daerah itu mendorong terjadinya pembangunan infrastruktur," ujarnya.

Angela berpesan, untuk kedepannya industri event di Indonesia agar lebih diperbaiki dan memiliki standar inklusif. Sehingga dapat mendorong pertumbuhan event-event di berbagai daerah.

"Karena saya yakin dengan adanya event tadi, akan merata ke ekonomi ke daerah-daerah tersebut," kata dia.

Wamenparekraf Angela memberikan contoh, dalam penyelenggaraan F1 H2O di Danau Toba, Sumatera Utara nanti, mulai terlihat terjadinya geliat perekonomian. Misalnya, muncul kafe-kafe baru, hingga UMKM-UMKM dari daerah setempat juga bermunculan.

"Bahkan usaha-usaha masyarakat juga mereka memperbaiki. Memperbaiki kualitas usaha dari mereka menyambut kedatangan F1 H2o," ujarnya.

Baca juga: Bangkitkan Ekonomi, Sandiaga Uno Sebut Pemerintah Permudah Perizinan Konser dan Event Olahraga

"Ada satu lagi yang mau saya share ke teman-teman. Intangible value dari semua event ini juga sangat luar biasa," ujar Angela, yang juga Wakil Ketua Umum Bidang Ekonomi Digital dan Kreatif DPP Partai Perindo.
(nug)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1106 seconds (0.1#10.140)