6 Rekomendasi Makanan Khas Kamboja, Lezat Kaya Rempah

JAKARTA - Kamboja merupakan salah satu negara di Asia Tenggara. Seperti negara lain di regional ini, Kamboja juga memiliki keberagaman kuliner dengan rempah-rempah yang sangat kuat. Rasanya pun unik dan enak.

Beberapa rekomendasi makanan patut Anda coba. Makanan khas dari negara berjuluk Tanah Kedamaian dan Kemakmuran itu biasanya menggunakan bahan baku nasi serta ikan air tawar.

Berikut makanan khas Kamboja yang patut Anda coba, seperti dirangkum pada Jumat (7/4/2023).

1. Amok

Foto/Shutterstock

Amok salah satu makanan khas Kamboja yang populer. Makanan ini berbahan dasar ikan yang dipotong-potong menjadi dadu, lalu dibumbui santan, telur, kecap ikan, gula aren, dan bumbu khusus bernama kroeung. Setelah itu dikukus dalam balutan daun pisang.

Penampilan dan rasanya mirip seperti kari. Makanan ini juga menjadi hidangan yang spesial bagi masyarakat Kamboja.

2. Kuy Teav

Foto/Shutterstock

Hidangan ini menjadi jajanan kaki lima yang populer. Masyarakat Kamboja biasanya menyantap hidangan ini untuk sarapan. Kuy teav atau sup mi, terbuat dari tulang babi atau sapi dan bihun.

Kuah kaldu beraroma ini diberi taburan bawang merah dan bawang putih goreng, tauge, daun bawang, serta rempah-rempah aromatik. Bisa juga ditambahkan bakso daging babi atau ikan. Pelengkapnya adalah sambal, setengah jeruk nipis, dan saus hoisin.

3. Nom Banh Chok

Foto/Shutterstock

Num banh chok adalah hidangan mi lain yang biasanya disajikan untuk sarapan atau dikonsumsi sebagai camilan sore hari. Mi beras yang difermentasi ini dibuat dengan tangan di penggilingan batu atau kayu, lalu disiram kuah serai, daun jeruk purut, lengkuas, kunyit, dan ikan air tawar yang telah direbus berjam-jam dalam santan.

Mi ini kemudian juga ditaburi sayuran mentah seperti bunga pisang, mentimun, dan batang teratai, serta rempah-rempah segar seperti daun mint dan kemangi.

4. Samlar Machu

Foto/Freepik

Samlar machu dibuat dari daging, ikan, atau makanan laut dan sayuran yang dimasak dengan kuah kaldu asam. Sayuran dan rempah-rempah lokal musiman yang digunakan bisa berupa kangkung, bawang merah, daun bawang, tomat, daun jeruk purut, daun kemangi, daun ketumbar, dan serai. Ada juga versi yang menggunakan nanas.

Bahan utama lainnya dalam hidangan ini adalah pasta ikan yang difermentasi yang dikenal sebagai prahok, dan pasta rempah-rempah serta kroeung. Sementara bahan penyedap yang biasa digunakan adalah biji buah krasaing, asam jawa, atau perasan jeruk purut.

5. Kampot Pepper Crab

Foto/Shutterstock

Provinsi Kampot di Kamboja terkenal dengan kepiting lada kampot di mana kepiting segar utuh digoreng dengan saus bawang putih dan diberi taburan merica hijau Kampot yang terkenal. Daging kepiting yang manis dilengkapi dengan bumbu dan kerenyahan merica, membuat hidangan ini sangat unik.

6. Pleah Sach Ko

Foto/Shutterstock

Pleah sach ko biasanya dibuat dengan potongan daging sapi mentah tipis seukuran sekali gigit yang direndam terlebih dulu dengan air jeruk nipis, lalu disiram kuah kaldu bening yang terdiri dari air jeruk nipis, campuran sup ayam, kecap ikan, dan gula. Berbagai sayuran cincang dan rempah segar biasanya ditambahkan ke dalam hidangan ini.

Bahan-bahan yang biasa digunakan adalah terong hijau, bawang merah, bawang putih, lobak, paprika, paprika jalapeño, daun bawang, serta rempah-rempah yang baru dicincang seperti daun gergaji, serai, kemangi, daun mint, dan daun ketumbar. Di Kamboja, pleah sach ko biasanya disiapkan untuk pernikahan dan acara-acara perayaan serupa. MG/Dinda Annaf Salsabila