Pesulap Merah Sebut Tarian Ida Dayak saat Mengobati Pasien Bikin Rileks, Bukan Mantra

JAKARTA - Pesulap Merah menyebut tarian Ida Dayak saat melakukan proses pengobatan bisa membuat pasiennya merasa rileks. Menurut pemilik nama asli Marcel Radhival ini, gerakan yang dilakukan Ida Dayak bukan bagian dari mantra.

Dalam kanal YouTube pribadinya, Pesulap Merah memberikan penjelaskan soal tarian yang dilakukan Ida Dayak . Dia pun membantah wanita asal Kalimantan Timur itu bisa mengobati pasien karena mendapatkan kesaktian dari tarian tersebut.

"Tarian-tarian yang ibu Ida lakukan, ini untuk membuat pasiennya rileks, bukan mantra. Bukan sakti-saktian. Nggak ada hubungannya," kata Pesulap Merah dikutip Selasa (11/4/2023).

"Karena setelah diolesin minyak, nggak didiemin terus tulangnya bergerak sendiri. Nggak kan? (Yang dilakukan Ida Dayak) habis diolesin minyak, ibu Ida Dayak ada teknik gerakan untuk membetulkan tulangnya," sambungnya.



Di sisi lain, Pesulap Merah menilai masyarakat percaya tarian Ida mengandung hal mistis karena perempuan yang dijuluki wanita sakti itu menggunakan Dayak pada namanya.

"Mungkin karena ibu Ida ini membawa nama Dayak, karena Dayak atau Kalimantan tuh entah kenapa kalau di Jakarta, di Jabodetabek, diyakini sebagai suatu daerah yang mistis atau yang ilmunya kuat banget," jelas Pesulap Merah.

Lebih lanjut, Pesulap Merah menekankan pengobatan yang dilakukan Ida Dayak murni pengobatan tradisional. Dia pun yakin apa yang dilakukan Ida Dayak tidak berkaitan dengan hal mistis atau spiritual lainnya.

"Jadi, nggak ada hubungannya ibu Ida Dayak dengan kesaktian, dengan goib-goiban, dengan mistis-mistisan, apapun itu, spiritual, nggak ada. Itu cuma keahlian pengobatan tradisional," ujar Pesulap Merah.



Bagi Pesulap Merah, apa yang dilakukan Ida Dayak dalam mengobati patah tulang bisa dipelajari dan bukan karena sakti seperti yang dipercaya masyarakat. Dia bahkan menyamakan Ida Dayak dengan Haji Naim yang dikenal mahir mengatasi patah tulang dengan metode urut.

"Jadi bukan karena efek minyaknya, tapi memang sistem tubuh kita. Tulang kita, bisa mereparasi dirinya sendiri, bisa memperbaiki dirinya sendiri, bisa menyambung dengan sendirinya," ungkap Pesulap Merah.

"Jadi, apa yang dilakukan Ida dayak atau keluarga Haji Naim itu nggak ada sakti-saktinya sama sekali. Itu ada pembelajarannya, itu masuk secara medis, masih masuk secara akal logika," tandasnya.