Roadshow Film Pulang Rimba Gandeng Generasi Milenial dan KOPHI

Selasa, 11 April 2023 - 17:51 WIB
loading...
Roadshow Film Pulang Rimba Gandeng Generasi Milenial dan KOPHI
Film dokumenter Pulang Rimba yang berkisah tentang perjuangan Pauzan anak suku dalam untuk mengenyam pendidikan demi meraih cita-citanya kembali melakukan roadshow. Foto/Thomas Manggalla
A A A
JAKARTA - Film dokumenter Pulang Rimba yang berkisah tentang perjuangan Pauzan anak suku dalam untuk mengenyam pendidikan demi meraih cita-citanya kembali melakukan roadshow. Kali ini film yang disutradarai oleh Rahmat Triguna ini menggandeng perwakilan generasi milenial dan Komunitas Pewarta Hiburan Indonesia (KOPHI).

Film Pulang Rimba mengangkat kisah nyata dari seorang warga Suku Anak Dalam (SAD) atau Orang Rimba asal Jambi bernama Pauzan. Cerita yang dikemas dengan cara bertutur ini menghadirkan bagaimana perjuangan Pauzan dalam menempuh pensisika hingga pendidikan tinggi di Polbangtan Bogor.

"Harapan kami dengan roadshow ini kita bisa lebih luas lagi dalam membangun awareness tentang pentingnya pendidikan bagi setiap warga negara Indonesia, khususnya hak pendidikan kepada anak negeri yang berasal dari daerah atau suku terdalam,” kata Mamato, sapaan akrab dari Rahmat Triguna, dalam diskusi yang digelar di kawasan Mega Kuningan Jakarta, Selasa (11/04/2023) sore

Bisa dikatakan ini menjadi sebuah oase sekaligus motivasi bagi generasi muda dimana sejak Indonesia merdeka, belum ada satupun warga dari SAD atau Orang Rimba yang telah menamatkan pendidikan tinggi.



Saat ini Pauzan bersama dua rekannya yang sedang berkuliah si Universitas Jambi menjadi harapan baru untuk menjadi warga SAD atau Orang Rimba yang siap menyongsong tantangan perubahan zaman melalui pendidikan.

“Sebagai generasi muda, saya sadar diri. Saya yang berasal dari Suku Anak Dalam dengan daerah yang mungkin masih minim akan pendidikan sehingga saya harus bisa memanfaatkan pendidikan ini sebagai investasi saya untuk memajukan Suku Anak Dalam,” kata Pauzan.

Wahyu Irwan Kintoko, jurnalis pemerhati film sekaligus juri Festival Film Wartawan Indonesia, mengapresiasi film ini. Ia menilai film Pulang Rimba ini hadir dengan membawa semangat besar untuk suku tertinggal dan menginspirasi generasi muda zaman sekarang untuk terus semangat menempuh pendidikan.

“Tentunya film ini memberikan pengaruh positif bagi kita semua dan generasi muda,” kata Kintoko.

Kin sapaan akrabnya menuturkan bahwa film ini merupakan sebuah film dokumenter yang membahas secara spesifik individu atau merangkum kehidupan Pauzan yang mana secara magnitudo Fauzan jadi anomali ketidaklaziman dari kehidupan anak suku dalam.

“Sejak 70an tahun Indonesia merdeka Pauzan ini sebuah anomali perjuangan warga suku dalam untuk menempuh pendidikan pesan bahwa film ini ingin sampaikan pesan dari sosok Pauzan ini punya semangat besar untuk bisa mengenyam pendidikan atau sekolah kalo kita warga kota kuliah hal biasa tapi buat mereka itu merupakan masalah bukan hanya biaya tapi kultur motivasi dan lainnya dari anak suku dalam,” jelasnya.

Jebolan Indonesia Idol 2021, Mutiara Azka, merasa sangat termotivasi usai menyaksikan kisah hidup Pauzan yang diadaptasi ke layar lebar dokumenter. Sebagai perwakilan generasi muda, ia mengatakan hadirnya film ini menjadi bukti bahwa pendidikan di Indonesia masih belum cukup merata.

“Saya melihat positive value dari film Pulang Rimba ini. Di sinilah tanggungjawab kita bersama bagaimana caranya agar pendidikan itu bisa dirasakan secara merata oleh semua anak bangsa,” ujar Mutiara yang kini aktif sebagai advokat.
(hri)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3292 seconds (0.1#10.140)