6 Upacara Pemakaman Unik di Indonesia, Kental Aura Mistis

Rabu, 10 Mei 2023 - 12:34 WIB
loading...
6 Upacara Pemakaman Unik di Indonesia, Kental Aura Mistis
Banyak suku di Indonesia yang memiliki tradisi pemakaman sangat unik. Bahkan, di belahan bumi mana pun tidak akan ditemukan upacara pemakanan seperti dimiliki sejumlah suku di tanah air ini. Foto/Dok Sindonews
A A A
JAKARTA - Banyak suku di Indonesia yang memiliki tradisi pemakaman sangat unik. Bahkan, di belahan bumi mana pun tidak akan ditemukan upacara pemakanan seperti dimiliki sejumlah suku di tanah air ini. Yuk, simak 6 upacara pemakaman tak biasa yang juga banyak membetot perhatian wisatawan untuk menyaksikan.

1. Ngaben dan Pemakaman Trunyan (Bali)

6 Upacara Pemakaman Unik di Indonesia, Kental Aura Mistis

Foto/Wacana

Ngaben adalah salah satu upacara pemakaman dimana jenazah akan dibakar bersama dengan benda-benda unik seperti patung, bunga, persembahan, dan lain lain. Ngaben dilakukan sebagai simbol keikhlasan dari keluarga untuk melepas kepergian.

Sementara pemakaman di Trunyan, jenazah tidak dikubur di dalam tanah tetapi jenazah akan ditaruh di atas tanah dan hanya ditutup dengan anyaman bambu. Pemakaman di Trunyan ini sama sekali tidak menimbulkan bau busuk. Pohon-pohon di sekitar pemakaman dipercaya menyerap bau busuk dari mayat.

2. Rambu Solo’ (Toraja Sulawesi Selatan)

6 Upacara Pemakaman Unik di Indonesia, Kental Aura Mistis

Foto/Phinemo

Rambu Solo’ adalah salah satu upacara adat yang sangat besar di Tana Toraja. Bagi warga yang kurang mampu, Rambu Solo biasanya dipersiapkan hingga bertahun-tahun. Namun bagi yang berasal dari bangsawan, persiapan akan berlangsung selama beberapa bulan saja.

Pada upacara ini, keluarga akan melakukan penyembelihan banyak kerbau. Hewan ini biasanya didapatkan dengan harga mahal sehingga tidak jarang rambu solo’ memerlukan dana hingga miliaran.



3. Pembakaran Jenazah dan Potong Jari (Suku Dani Papua)

6 Upacara Pemakaman Unik di Indonesia, Kental Aura Mistis

Foto/beritapapua.id

Dalam tradisi Suku Dani yang mendiami lembah Baliem Papua, saat kematian seorang anggota keluarga tiba, beberapa di antara mereka akan memotong ruas jari.

Tradisi unik dan agak ngeri ini dilakukan sebagai ungkapan rasa sakit dan sedih. Setelah memotong jari, mereka akan mandi di lumpur lalu mengelilingi jenazah yang dibakar dalam keadaan menangis.

4. Upacara Pemakaman Marapu (Sumba NTB)

6 Upacara Pemakaman Unik di Indonesia, Kental Aura Mistis

Foto/Tripsumba.com

Dalam keyaninan suku Sumba, upacara pemakaman Marapu dilakukan secara besar-besaran. Dalam upacara ini keluarga akan menyembelih banyak hewan ternak untuk jamuan tamu.

Bagi masyarakat yang tidak menyelenggarakan upacara pemakaman Marapu diyakini akan terkena sial. Dalam tradisi pemakaman, jenazah dimasukkan dalam sebuah kubur baru agar segera bersatu dengan leluhurnya di surga.



5. Mumifikasi (Suku Asmat Papua)

6 Upacara Pemakaman Unik di Indonesia, Kental Aura Mistis

Foto/wowkeren.com

Dalam tradisi Suku Asmat orang yang memiliki kedudukan tinggi seperti kepala suku atau panglima perang akan dimakamkan menjadi sebentuk mumi. Tubuh mereka akan diolesi oleh zat tertentu lalu diletakkan di atas perapian sehingga terkena asap secara perlahan-lahan.

Setelah beberapa tahun, mayat yang diposisikan duduk ini akan berwarna hitam dan disimpan di rumah pria untuk kelak dikeluarkan jika ada tamu yang datang.

6. Tiwah (Suku Dayak Kalimantan Tengah)

6 Upacara Pemakaman Unik di Indonesia, Kental Aura Mistis

Foto/Wikipedia

Tiwah adalah salah satu ritual pemakaman paling unik di kawasan Kalimantan Tengah dan dilakukan oleh suku Dayak. Upacara pemakaman tiwah dilakukan setelah jenazah dikubur selama beberapa tahun sehingga tinggal tulangnya saja.

Upacara ini dilakukan untuk menyempurnakan jenazah di upacara terakhir sehingga keterikatan dengan dunia nyata bisa segera dilepaskan. Upacara Tiwah biasanya dilakukan selama berhari-hari dan membutuhkan biaya yang tidak sedikit.
(wyn)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1345 seconds (0.1#10.140)
pixels