7 Cara Mencegah Dehidrasi saat Beraktivitas di Luar Ruangan

JAKARTA - Terhindar dari dehidrasi merupakan hal yang sangat penting, terutama bagi mereka yang aktif berkegiatan di luar ruangan.

Dehidrasi bisa mengakibatkan masalah kesehatan serius serta memengaruhi kinerja fisik dan mental. Agar tetap terhidrasi dengan baik, berikut 7 cara mencegah dehidrasi buat Anda yang aktif di luar ruangan.

1. Perhatikan kondisi kesehatan Anda

Beberapa kondisi kesehatan, seperti diabetes atau gangguan ginjal, dapat meningkatkan risiko dehidrasi. Jika Anda memiliki kondisi medis tertentu, konsultasikan dengan dokter agar mendapatkan panduan khusus tentang bagaimana menjaga hidrasi yang baik saat beraktivitas di luar ruangan.



Bagi Anda yang aktif berkegiatan di luar ruangan, jangan sepelekan masalah kesehatan. Pasalnya, dehidrasi bisa mudah menyerang jika Anda abai.

2. Minum banyak air sebelum dan selama aktivitas

Salah satu cara terbaik untuk menghindari dehidrasi adalah dengan memastikan tubuh Anda terhidrasi dengan baik sebelum melakukan aktivitas fisik. Minumlah setidaknya 1 hingga 2 gelas air sebelum berkegiatan.

Selama beraktivitas, usahakan untuk minum setiap 15-20 menit, terutama jika Anda berkeringat banyak. Mengatur pengingat atau menggunakan botol air dengan skala waktu dapat membantu Anda untuk minum dengan teratur.

3. Konsumsi minuman elektrolit

Ketika berkeringat, Anda tidak hanya kehilangan air, tetapi juga elektrolit penting seperti natrium, kalium, dan magnesium. Untuk menggantikan elektrolit yang hilang, konsumsilah minuman elektrolit, seperti minuman olahraga, yang mengandung mineral-mineral tersebut. Ini akan membantu menjaga keseimbangan elektrolit tubuh Anda.

4. Kurangi konsumsi alkohol dan kafein

Alkohol dan kafein dapat menyebabkan dehidrasi karena sifat diuretiknya. Jika Anda aktif di luar ruangan, hindarilah konsumsi berlebihan alkohol dan kafein. Apabila Anda mengonsumsi minuman beralkohol, pastikan Anda juga minum air putih yang cukup untuk mengimbangi kehilangan cairan.

5. Pilih waktu yang tepat

Jika memungkinkan, pilih waktu yang tepat untuk beraktivitas di luar ruangan. Hindari aktivitas fisik yang berat saat suhu sangat panas, terutama tengah hari ketika sinar matahari paling terik. Pilih waktu pagi atau sore hari yang lebih sejuk untuk berkegiatan di luar ruangan.

6. Gunakan pakaian yang tepat

Pemilihan pakaian yang tepat juga dapat membantu mencegah dehidrasi. Kenakan pakaian yang ringan, longgar, dan berbahan breathable yang dapat memungkinkan sirkulasi udara yang baik. Hindari pakaian yang terlalu ketat atau berbahan sintetis yang dapat menyebabkan penumpukan panas dan keringat.

7. Perhatikan tanda-tanda dehidrasi

Penting untuk memperhatikan tanda-tanda dehidrasi dan bertindak segera jika Anda mengalaminya. Tanda-tanda dehidrasi meliputi mulut kering, haus yang berlebihan, urine berwarna gelap, kelelahan, pusing, kebingungan, dan denyut jantung yang cepat. Jika Anda mengalami gejala-gejala ini, segeralah minum air dan beristirahat di tempat yang teduh.