Berawal dari Jualan Rokok Elektrik, Abie Kurniawan Kini Rajai Industri Tailoring Lewat Kaye Tailor
loading...
A
A
A
JAKARTA - Setiap usaha dan kerja keras memang tidak akan mengkhianati hasil. Pesan inilah yang dapat dipetik dari kisah seorang pengusaha muda asal Jakarta, bernama Abie Kurniawan.
Setelah berulang kali bangkrut dan sempat tertipu investasi bodong, Abie akhirnya menikmati buah dari hasil kerja kerasnya. Kini ia memiliki usaha tailor, Kaye Tailor dengan omzet hingga ratusan juta rupiah.
Kesuksesan yang diraih Abie Kurniawan memang tidak didapat secara instan. Ia pertama kali mengenal dunia bisnis saat masih kuliah.
Pada tahun 2017, Abie nekat berjualan rokok elektrik dari hasil uang tabungannya. Mengingat pada saat itu rokok elektronik sedang digemari, keuntungan yang ia terima menyentuh angka hingga Rp1 miliar.
"Waktu itu saya masih berusia 21 tahun dan dapat uang Rp1 miliar hanya dalam kurun waktu 3 bulan saja. Ternyata itu menjadi boomerang buat saya. Saya berpikir bisnis itu mudah banget, karena langsung mendapatkan keuntungan yang besar," ungkap Abie saat ditemui di bilangan Jakarta Pusat.
Alhasil, Abie pun mulai tergiur dengan tawaran bisnis dari sejumlah orang. Ia sempat menjajal bisnis budidaya ikan bandeng, ternak ayam, hingga batu bata. Namun sayang, semuanya berakhir dengan kegagalan.
"Saya jadi merasa paling pintar dan berpikir bahwa berbisnis itu gampang. Tiba-tiba banyak yang datengin saya menawrkan bisnis ini itu. Di atas kertas sih kelihatannya semua baik-baik saja. Tapi kenyataannya berbeda," kata Abie.
"Akhirnya di tahun 2018, saya benar-benar bangkrut dan hancur. Tabungan habis tidak bersisa. Tiap hari saya ke gereja kayak orang stress," timpalnya.
Meski sempat terpuruk hingga nyaris putus asa, pada awal 2019 Abie kembali mendapatkan secercah harapan. Salah satu sahabat kecilnya terus meyakinkan Abie untuk segera bangkit. Dia adalah William Yananto.
Setelah berulang kali bangkrut dan sempat tertipu investasi bodong, Abie akhirnya menikmati buah dari hasil kerja kerasnya. Kini ia memiliki usaha tailor, Kaye Tailor dengan omzet hingga ratusan juta rupiah.
Kesuksesan yang diraih Abie Kurniawan memang tidak didapat secara instan. Ia pertama kali mengenal dunia bisnis saat masih kuliah.
Pada tahun 2017, Abie nekat berjualan rokok elektrik dari hasil uang tabungannya. Mengingat pada saat itu rokok elektronik sedang digemari, keuntungan yang ia terima menyentuh angka hingga Rp1 miliar.
"Waktu itu saya masih berusia 21 tahun dan dapat uang Rp1 miliar hanya dalam kurun waktu 3 bulan saja. Ternyata itu menjadi boomerang buat saya. Saya berpikir bisnis itu mudah banget, karena langsung mendapatkan keuntungan yang besar," ungkap Abie saat ditemui di bilangan Jakarta Pusat.
Alhasil, Abie pun mulai tergiur dengan tawaran bisnis dari sejumlah orang. Ia sempat menjajal bisnis budidaya ikan bandeng, ternak ayam, hingga batu bata. Namun sayang, semuanya berakhir dengan kegagalan.
"Saya jadi merasa paling pintar dan berpikir bahwa berbisnis itu gampang. Tiba-tiba banyak yang datengin saya menawrkan bisnis ini itu. Di atas kertas sih kelihatannya semua baik-baik saja. Tapi kenyataannya berbeda," kata Abie.
"Akhirnya di tahun 2018, saya benar-benar bangkrut dan hancur. Tabungan habis tidak bersisa. Tiap hari saya ke gereja kayak orang stress," timpalnya.
Meski sempat terpuruk hingga nyaris putus asa, pada awal 2019 Abie kembali mendapatkan secercah harapan. Salah satu sahabat kecilnya terus meyakinkan Abie untuk segera bangkit. Dia adalah William Yananto.