; ?>/images/googleplay.png){kind=small}
Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Apakah Minum Air Kelapa saat Hamil Bisa Membuat Bayi Lahir Putih Bersih?
loading...
Sebagian masyarakat percaya bahwa minum air kelapa saat hamil bisa membuat bayi lahir putih bersih. Namun, tidak ada bukti ilmiah yang menunjukkan. Foto/Getty Images
A
A
A
JAKARTA - Sebagian masyarakat percaya bahwa minum air kelapa saat hamil bisa membuat bayi lahir putih bersih. Namun, tidak ada bukti ilmiah yang menunjukkan bayi terlahir putih karena sang ibu minum air kelapa selama kehamilan.
Dari segi nutrisi, air kelapa kaya akan vitamin A, E, kalsium, potasium, dan klorin yang membantu meningkatkan kesehatan ibu hamil dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Namun, ada beberapa hal yang harus diperhatikan ibu hamil sebelum mengonsumsi minuman ini.
Dilansir dari Vnexpress, Jumat (11/8/2023) ibu hamil sebaiknya menghindari minum air kelapa selama trimester pertama. Ini karena janin mereka belum terbentuk sempurna dan mengalami banyak perubahan hormon pada periode ini.
Sementara itu, air kelapa mendinginkan tubuh sehingga dapat menyebabkan tekanan darah rendah dan melemahkan otot serta jaringan tubuh. Kondisi ini dapat menyebabkan dispepsia dan mual di pagi hari.
Mulai bulan keempat kehamilan, ibu hamil sudah bisa minum air kelapa yang langsung dipetik dari buah kelapa muda setiap pagi. Gula tidak boleh ditambahkan ke minuman ini, dan pastikan tidak meminumnya dalam kondisi lapar.
Dianjurkan untuk mengonsumsi air kelapa maksimal dua gelas sehari, dibagi dalam porsi kecil daripada dikonsumsi sekaligus. Ibu hamil tidak boleh minum lebih dari ini, bahkan selama musim panas.
Hal tersebut bertujuan untuk menghindari peningkatan jumlah potasium dan gula dalam darah yang menyebabkan kenaikan berat badan dan potensi diabetes gestasional. Selain itu, air kelapa tidak boleh diminum pada malam hari.
Ini karena minuman tersebut dikombinasikan dengan suhu rendah pada siang hari dapat berdampak negatif pada kondisi ibu dan bayi. Air kelapa juga dapat memengaruhi rutinitas tidur mereka, karena minuman tersebut bersifat diuretik.
Di sisi lain, air kelapa yang dibiarkan semalaman atau memiliki rasa yang tidak biasa juga tidak boleh dikonsumsi. Dr. Nguyen Anh Duy Tung dari Sistem Klinik Nutrisi Nutrihome menyarankan ibu hamil tidak mengonsumsi makanan tinggi gula dan karbohidrat setelah minum air kelapa.
“Secara keseluruhan, ibu hamil harus berkonsultasi dengan dokter mereka sebelum memutuskan untuk memasukkan air kelapa ke dalam makanan mereka,” kata Dr. Nguyen.
Dari segi nutrisi, air kelapa kaya akan vitamin A, E, kalsium, potasium, dan klorin yang membantu meningkatkan kesehatan ibu hamil dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Namun, ada beberapa hal yang harus diperhatikan ibu hamil sebelum mengonsumsi minuman ini.
Dilansir dari Vnexpress, Jumat (11/8/2023) ibu hamil sebaiknya menghindari minum air kelapa selama trimester pertama. Ini karena janin mereka belum terbentuk sempurna dan mengalami banyak perubahan hormon pada periode ini.
Sementara itu, air kelapa mendinginkan tubuh sehingga dapat menyebabkan tekanan darah rendah dan melemahkan otot serta jaringan tubuh. Kondisi ini dapat menyebabkan dispepsia dan mual di pagi hari.
Mulai bulan keempat kehamilan, ibu hamil sudah bisa minum air kelapa yang langsung dipetik dari buah kelapa muda setiap pagi. Gula tidak boleh ditambahkan ke minuman ini, dan pastikan tidak meminumnya dalam kondisi lapar.
Dianjurkan untuk mengonsumsi air kelapa maksimal dua gelas sehari, dibagi dalam porsi kecil daripada dikonsumsi sekaligus. Ibu hamil tidak boleh minum lebih dari ini, bahkan selama musim panas.
Hal tersebut bertujuan untuk menghindari peningkatan jumlah potasium dan gula dalam darah yang menyebabkan kenaikan berat badan dan potensi diabetes gestasional. Selain itu, air kelapa tidak boleh diminum pada malam hari.
Ini karena minuman tersebut dikombinasikan dengan suhu rendah pada siang hari dapat berdampak negatif pada kondisi ibu dan bayi. Air kelapa juga dapat memengaruhi rutinitas tidur mereka, karena minuman tersebut bersifat diuretik.
Di sisi lain, air kelapa yang dibiarkan semalaman atau memiliki rasa yang tidak biasa juga tidak boleh dikonsumsi. Dr. Nguyen Anh Duy Tung dari Sistem Klinik Nutrisi Nutrihome menyarankan ibu hamil tidak mengonsumsi makanan tinggi gula dan karbohidrat setelah minum air kelapa.
“Secara keseluruhan, ibu hamil harus berkonsultasi dengan dokter mereka sebelum memutuskan untuk memasukkan air kelapa ke dalam makanan mereka,” kata Dr. Nguyen.
(dra)
Explore More