11 Manfaat Jalan Kaki, Berkaca Kasus Tingginya Tingkat Pencemaran Udara

Kamis, 07 September 2023 - 14:07 WIB
loading...
11 Manfaat Jalan Kaki, Berkaca Kasus Tingginya Tingkat Pencemaran Udara
Imbauan untuk gemar berjalan kaki tak hanya mendatangkan manfaat untuk lingkungan, juga bisa mendatangkan berbagai macam manfaat untuk kesehatan. Foto/ cbc.
A A A
JAKARTA - Masyarakat diimbau untuk gemar berjalan kaki. Hal itu guna mengurangi polusi udara di Jakarta. Sekertaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta Joko Agus Setyono pun mengeluarkan instruksi itu.

Instruksi tersebut tertulis dalam Surat Edaran Nomor 66 Tahun 2023 tentang Upaya Percepatan Penurunan Tingkat Pencemaran Udara . Selain itu, Joko meminta agar masyarakat melek terhadap kualitas udara di daerahnya.



Sebenarnya, imbauan untuk gemar berjalan kaki tidak hanya mendatangkan manfaat untuk lingkungan lho! Gemar berjalan kaki juga bisa mendatangkan berbagai macam manfaat untuk kesehatan.

Beberapa di antaranya bisa mencegah penyakit yang mengancam jiwa. Nah, berikut sederet manfaat hobi jalan kaki untuk kesehatan seperti dilansir laman Kemenkes pada Kamis (7/9/2023).

Manfaat Jalan Kaki

1. Mencegah diabetes

Jalan kaki juga dapat menurunkan risiko penyakit diabetes tipe 2 hingga 50%. Hal ini karena jalan kaki dan olahraga lainnya dapat memicu kerja otot sehingga mampu meningkatkan penyerapan glukosa.

2. Menurunkan berat badan

Berjalan kaki secara teratur dapat membantu meningkatkan respons tubuh terhadap insulin dan dapat mengurangi lemak perut. Berjalan kaki 30 menit sehari bisa membakar 200 kalori per minggunya.

3. Menurunkan tekanan darah

Jalan kaki bermanfaat dalam menurunkan tekanan darah, kolesterol dan sirkulasi darah sehingga mencegah terjadinya penyakit jantung.

Menurut Asosiasi Jantung Amerika, berjalan kaki sama efektifnya seperti berlari dalam hal pencegahan penyakit jantung dan stroke.

4. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh

Olahraga jalan kaki dapat membantu meningkatkan jumlah sel kekebalan dalam tubuh. Sebuah studi menunjukkan bahwa seseorang yang berjalan kaki selama 30–45 menit setiap harinya, akan lebih jarang sakit dibandingkan dengan mereka yang tidak olahraga.

5. Mencegah penyakit osteoporosis

Tubuh membutuhkan gerak badan dan memerlukan waktu paling kurang 15 menit terpapar matahari pagi agar terbebas dari ancaman osteoporosis.

Hobi jalan kaki dapat mencegah terjadinya osteoporosis sehingga tulang tidak menjadi keropos, rapuh, dan rentan patah.
11 Manfaat Jalan Kaki, Berkaca Kasus Tingginya Tingkat Pencemaran Udara

6. Menghilangkan sakit punggung

Berjalan kaki terbukti mendorong perbaikan sirkulasi darah di dalam struktur tulang belakang. Tak hanya itu, rutin jalan kaki juga bisa memperbaiki postur tubuh dan fleksibilitas yang vital bagi kesehatan tulang belakang.

7. Memperkuat sendi dan tulang

Jalan kaki secara teratur juga bisa meningkatkan mobilitas sendi, mencegah menurunnya masa tulang, bahkan juga mengurangi risiko keretakan.

8. Menambah volume paru

Kebiasaan berjalan kaki setiap hari adalah dapat meningkatkan jumlah oksigen dalam peredaran darah. Hal ini juga dapat membantu orang bernapas lebih dalam dan lebih baik sehingga terhindar dari penyakit paru-paru.

9. Dapat mengurangi stres

Ketika berjalan kaki atau melakukan aktivitas fisik lainnya, tubuh melepaskan hormon endorfin yang dapat memperbaiki suasana hati serta mengurangi rasa cemas dan depresi.

Dengan memiliki jadwal jalan kaki yang teratur sangat bagus untuk kesehatan, ada perasaan pencapaian dengan membakar kalori, dapat menurunkan stres harian, membiarkan tubuh mengeluarkan endorfin alami yang merupakan hormon 'perasaan baik’.

10. Mencegah penyakit jantung

Menurut Asosiasi Jantung Amerika, berjalan kaki sama efektifnya seperti berlari dalam hal pencegahan penyakit jantung dan stroke. Aktivitas ini membantu mencegah penyakit jantung dengan menurunkan tekanan darah dan kadar kolesterol serta memperlancar sirkulasi darah.


11. Memperbaiki pencernaan

Berjalan kaki 30 menit per hari juga bisa mengurangi risiko kanker usus di masa depan, tetapi juga memperbaiki pencernaan. Saat berjalan kaki badan bergerak ikut melancarkan peristaltik usus, sehingga buang air besar lebih tertib.

Kanker usus dicetuskan pula oleh tertahannya tinja lebih lama di saluran pencernaan. Studi lain juga menyebutkan peran berjalan kaki terhadap kemungkinan penurunan risiko terkena kanker payudara.
(tdy)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2118 seconds (0.1#10.140)