5 Motif Batik Ini Miliki Makna Percintaan, Bisa Jadi Pakaian Couple
loading...
A
A
A
JAKARTA - Batik menjadi salah satu kain Nusantara yang telah diakui UNESCO sebagai Warisan Kemanusiaan untuk Budaya Lisan dan Nonbendawi.
Salah satu hal yang paling spesial dari batik adalah motifnya yang beragam dan memiliki makna dari masing-masing goresan di baliknya.
Dari banyaknya motif batik Indonesia, ada beberapa di antaranya yang melambangkan percintaan. Sehingga motif-motif batik tersebut kerap kali digunakan dalam acara-acara pernikahan, momen mengikat cinta dari sepasang kekasih. Namun, selain untuk acara pernikahan, batik ini pun bisa digunakan sebagai pakaian couple dengan pasangan.
Penasaran motif batik apa saja yang melambangkankisah cinta? Simak rangkuman informasi yang telah dikutip dari Instagram @kemenparekraf.ri, Minggu (1/10/2023).
Motif batik nitik cakar ayam memiliki tampilan geometri, garis putus-putus, dan titik-titik. Perpaduan motif tersebut memiliki makna mendalam yakni simbol komitmen kedua pasangan untuk selalu semangat menyongsong hari untuk mencari rezeki. Makna tersebut diibaratkan seperti ayam di pagi buta yang sudah mengais tanah dengan cekernya atau kakinya untuk mencari pangan.
Di balik makna yang indah tersebut, terdapat harapan untuk kedua pasangan agar menjalani kehidupan harmonis antar manusia dalam menggapai ketentraman dunia dan akhirat.
Motif ini berfilosofi tentang kemakmuran dan berkecukupan. Harapannya pasangan yang menikah menggunakan batik ini akan menjadi berkecukupan dan mencapai kebahagiaan lahir dan batin.
Salah satu hal yang paling spesial dari batik adalah motifnya yang beragam dan memiliki makna dari masing-masing goresan di baliknya.
Dari banyaknya motif batik Indonesia, ada beberapa di antaranya yang melambangkan percintaan. Sehingga motif-motif batik tersebut kerap kali digunakan dalam acara-acara pernikahan, momen mengikat cinta dari sepasang kekasih. Namun, selain untuk acara pernikahan, batik ini pun bisa digunakan sebagai pakaian couple dengan pasangan.
Penasaran motif batik apa saja yang melambangkankisah cinta? Simak rangkuman informasi yang telah dikutip dari Instagram @kemenparekraf.ri, Minggu (1/10/2023).
Motif Batik
1. Motif nitik cakar ayam
Motif nitik cakar ayam melambangkan percintaan. Kain batik motif ini biasanya digunakan dalam upacara perkawinan adat Yogyakarta.Motif batik nitik cakar ayam memiliki tampilan geometri, garis putus-putus, dan titik-titik. Perpaduan motif tersebut memiliki makna mendalam yakni simbol komitmen kedua pasangan untuk selalu semangat menyongsong hari untuk mencari rezeki. Makna tersebut diibaratkan seperti ayam di pagi buta yang sudah mengais tanah dengan cekernya atau kakinya untuk mencari pangan.
2. Motif sido asih
Motif sido asih juga sering dijumpai dalam pernikahan adat Jawa dan Yogyakarta. Motif sido asih ini menjadi simbol kasih, cinta, dan sayang yang berkesinambungan atau terus menerus.Di balik makna yang indah tersebut, terdapat harapan untuk kedua pasangan agar menjalani kehidupan harmonis antar manusia dalam menggapai ketentraman dunia dan akhirat.
3. Motif truntum
Nama motif truntum diambil dari bahasa Jawa "taruntum" yang berarti tumbuh atau bersemi kembali. Dengan demikian, motif truntum memiliki makna melambangkan cinta dan kasih sayang yang selalu bersemi di antara pasangan. Selain maknanya yang indah, motif truntum pun sangat cantik. Motifnya bergambar kuntum atau kembang di langit menggambarkan cinta yang tak pernah redup.4. Motif sido mulyo
Batik sido mulyo memiliki perpaduan dari gambar ragam motif pohon hayat, kupu-kupu, bangunan, dan garuda. Makna dari perpaduan motif tersebut cukup mendalam yakni supaya sepasang kekasih yang membina keluarga dapat memperoleh kemuliaan dalam suka maupun duka.5. Motif sido mukti
Konon katanya, motif sido mukti ini lahir dari pengembangan motif sido mulyo. Bedanya, motif sido mukti ini memiliki warna dominan coklat sogan.Motif ini berfilosofi tentang kemakmuran dan berkecukupan. Harapannya pasangan yang menikah menggunakan batik ini akan menjadi berkecukupan dan mencapai kebahagiaan lahir dan batin.
(tdy)