Raissa Dinilai Sangat Cocok Nyanyikan Lagu Sad Relationship

JAKARTA - Musisi muda Arrash Buana ternyata mempunyai alasan tersendiri dalam menciptakan single sad relationship berjudul If You Could See Me Cryin' In My Room untuk Raissa Anggiani. Pada awalnya, Arrash, yang gemar menulis lagu , diminta label rekaman menulis lagu untuk sahabatnya tersebut.

(Baca juga: Optimalkan Animasi Nussa, The Little Giantz Hadirkan Aplikasi Nussa & Friends )

Namun, setelah lagu karangannya berhasil dibuat , muncul ide dalam benak Arrash untuk berduet di lagu tersebut. "Jadi biar afdol ada versi cewek dan cowoknya," tandas Arrash ketika berkunjung di Gedung Sindo, Jakarta, belum lama ini.

Pelantun lagu See You Tommorow itu mengutarakan bahwa If You Could See Me Cryin' In My Room sangat cocok dinyanyikan oleh Raissa. Pasalnya, suara Raissa benar-benar klop untuk membawakan lagu-lagu nuansa mellow seperti If You Could See Me Cryin' In My Room.

Musisi dan pencipta lagu 17 tahun itu juga mengakui jika lagu ciptaannya memiliki model yang sama dengan lagu You Are Good To Me milik Jeremy Zucker dan Chelsea Cutler. (Baca juga: 3 Tren Wisata yang Muncul Pascapandemi )

Sementara itu, Raissa merasa sangat senang dengan lagu yang dihadiahkan karibnya tersebut. If You Could See Me Cryin’ In My Room terinspirasi dari pengalaman pribadi mereka. Lagu sad relationship itu mengisahkan tentang hubungan kekasih yang harus berakhir meskipun mereka masih saling menyayangi.

Pasangan duet Raissa dan Arrash ini dipersatukan ketika Raissa mulai bergabung dengan Alfa Records. Menurut Arrash, perkembangan yang ditunjukan Raissa sangat pesat. "Setelah setahun bergabung dengan Alfa, aku merasa Raissa sudah banyak berkembang dalam segi vokalnya," tukas Arrash.

(Baca juga: Optimalkan Perkembangan Anak lewat Pendekatan DIR Floortime )

Kemajuan yang diraih Raissa dirasakan Arrash ketika mereka memulai proyek lagu duet ini. Suara Raissa yang menurut Arrash unik juga menjadi alasan baginya untuk bekerja bersamanya.

(Clara Benita)