Shopee Terus Genjot Ekspor UMKM, Ini Kisah dan Perjalanan Pedagang Sepatu Asal Bogor
loading...
A
A
A
JAKARTA - Ada banyak cara yang bisa dilakukan oleh pelaku UMKM dalam menjalanakan bisnis mereka, baik secara offline maupun online. Bisnis online melalui e-commerce bisa menjadi sumber rezeki bagi banyak orang, salah satunya pegiat UMKM lokal.
Salah satu contoh pelaku usaha UMKM yang memamfaatkan e-commerce untuk meraup keuntungan yaitu pelaku usaha sepatu asal Bogor bernama Patris, yang didirikan oleh pria bernama Ricco Antonius menjadi salah satu UMKM yang sukses mendulang rezeki dari bisnis online.
Awal memulai bisnis sepatu yaitu saat pandemi, nyatanya penjualan toko Patris Official malah berkembang pesat hingga berhasil bertumbuh hanya dalam waktu kurang dari satu tahun. Patris, sempat dilanda dilema waktu memutuskan untuk mendirikan bisnis sepatu di saat orang-orang harus tinggal di rumah karena kebijakan lockdown.
“Awalnya pas mau seriusin bikin bisnis sepatu sendiri agak bingung. Lagi pandemi kan orang harus di rumah ya, tapi kok malah bikin bisnis sepatu. Tapi ya karena tekad saya sudah bulat dari dulu, dan keluarga juga sudah berpengalaman soal bisnis sepatu (offline), akhirnya kita putuskan kali ini jual online di Shopee aja,” ucap Ricco.
(Foto: dok Istimewa)
Ricco meyakini bahwa Shopee memiliki jangkauan pembeli yang sangat luas. Selain itu, mereka menyadari bahwa banyak masyarakat Indonesia telah beralih ke belanja online untuk memenuhi kebutuhan mereka.
“Memang kita pilih untuk langsung menjual produk Patris secara online di Shopee supaya bisa menjangkau lebih banyak pembeli. Kita merasa bahwa banyak masyarakat Indonesia yang belanja kebutuhannya di Shopee, jadi kita yakin kalau Shopee dapat mendatangkan banyak pembeli untuk kita. Dari segi aplikasi untuk penjual, Shopee sangat mudah untuk digunakan,” ujarnya.
Perjalanan Patris di Shopee berkembang pesat selama tiga tahun terakhir. Mereka memulai sebagai Star Seller dan mampu naik ke kategori Star+ Seller hanya dalam waktu kurang dari tiga bulan. Tidak hanya itu, bahkan Patris berhasil mencapai kategori ‘Mall’ yang merupakan kategori tertinggi untuk penjual di Shopee, hanya dalam waktu kurang dari satu tahun. Keberhasilan ini tentunya didorong oleh penjualan yang konsisten, penilaian toko yang tinggi, dan respons cepat terhadap pertanyaan pembeli.
Salah satu langkah penting dalam perjalanan Patris adalah bergabung dengan Program Ekspor Shopee. Dalam satu tahun terakhir, mereka telah berhasil mengekspor produk Patris ke Malaysia dan Singapura. Meskipun saat ini Patris masih lebih fokus pada pasar lokal melalui Shopee, mereka memiliki rencana untuk lebih aktif dalam menjelajahi pasar ekspor ke negara lainnya di masa depan.
(Foto: dok Istimewa)
Program Ekspor Shopee membawa manfaat besar bagi Patris. Mereka hanya perlu mengirim pesanan ke gudang ekspor Shopee tanpa harus memikirkan perizinan dan cukai. Ini memungkinkan Patris untuk fokus pada apa yang mereka lakukan, yakni menciptakan sepatu wanita berkualitas tinggi dan memenuhi kebutuhan pelanggan mereka.
Dalam sejarah bisnis Patris, dari pandemi yang awalnya menjadi tantangan hingga kesuksesan di platform Shopee dan Program Ekspornya, satu hal yang tetap konsisten adalah semangat mereka untuk terus berkembang dan memastikan bahwa produk mereka tetap memenuhi standar kualitas yang tinggi.
Melalui dedikasi mereka, Patris adalah contoh sukses bagaimana platform digital dapat menjadi mitra ideal bagi penjual yang ingin mengembangkan bisnis mereka secara daring, baik di pasar lokal maupun internasional.
Kisah Patris dalam menjajaki pasar ekspor diharapkan juga dapat direplikasi oleh UMKM lain di Indonesia. Pekan lalu, Presiden Joko Widodo membentuk Satuan Tugas Peningkatan Ekspor yang berfokus pada UMKM di Indonesia. Satgas ini berfous untuk melakukan pengembangan pasar ekspor dan menetapkan strategi peningkatan peran ekspor usaha mikro, kecil, dan menengah dengan mengintegrasikan ke dalam ekosistem penyedia ekspor nasional.
Kesuksesan Patris diharapkan dapat juga membuka jalan bagi UMKM untuk mendunia, sejalan dengan fokus pemerintah untuk meningkatkan ekspor dalam negeri.
Lihat Juga: Luncurkan Poster dan Teaser Catch Me If You Can The Musical, Jakarta Art House Gelar Press Conference
Salah satu contoh pelaku usaha UMKM yang memamfaatkan e-commerce untuk meraup keuntungan yaitu pelaku usaha sepatu asal Bogor bernama Patris, yang didirikan oleh pria bernama Ricco Antonius menjadi salah satu UMKM yang sukses mendulang rezeki dari bisnis online.
Awal memulai bisnis sepatu yaitu saat pandemi, nyatanya penjualan toko Patris Official malah berkembang pesat hingga berhasil bertumbuh hanya dalam waktu kurang dari satu tahun. Patris, sempat dilanda dilema waktu memutuskan untuk mendirikan bisnis sepatu di saat orang-orang harus tinggal di rumah karena kebijakan lockdown.
“Awalnya pas mau seriusin bikin bisnis sepatu sendiri agak bingung. Lagi pandemi kan orang harus di rumah ya, tapi kok malah bikin bisnis sepatu. Tapi ya karena tekad saya sudah bulat dari dulu, dan keluarga juga sudah berpengalaman soal bisnis sepatu (offline), akhirnya kita putuskan kali ini jual online di Shopee aja,” ucap Ricco.
(Foto: dok Istimewa)
Ricco meyakini bahwa Shopee memiliki jangkauan pembeli yang sangat luas. Selain itu, mereka menyadari bahwa banyak masyarakat Indonesia telah beralih ke belanja online untuk memenuhi kebutuhan mereka.
“Memang kita pilih untuk langsung menjual produk Patris secara online di Shopee supaya bisa menjangkau lebih banyak pembeli. Kita merasa bahwa banyak masyarakat Indonesia yang belanja kebutuhannya di Shopee, jadi kita yakin kalau Shopee dapat mendatangkan banyak pembeli untuk kita. Dari segi aplikasi untuk penjual, Shopee sangat mudah untuk digunakan,” ujarnya.
Perjalanan Patris di Shopee berkembang pesat selama tiga tahun terakhir. Mereka memulai sebagai Star Seller dan mampu naik ke kategori Star+ Seller hanya dalam waktu kurang dari tiga bulan. Tidak hanya itu, bahkan Patris berhasil mencapai kategori ‘Mall’ yang merupakan kategori tertinggi untuk penjual di Shopee, hanya dalam waktu kurang dari satu tahun. Keberhasilan ini tentunya didorong oleh penjualan yang konsisten, penilaian toko yang tinggi, dan respons cepat terhadap pertanyaan pembeli.
Salah satu langkah penting dalam perjalanan Patris adalah bergabung dengan Program Ekspor Shopee. Dalam satu tahun terakhir, mereka telah berhasil mengekspor produk Patris ke Malaysia dan Singapura. Meskipun saat ini Patris masih lebih fokus pada pasar lokal melalui Shopee, mereka memiliki rencana untuk lebih aktif dalam menjelajahi pasar ekspor ke negara lainnya di masa depan.
(Foto: dok Istimewa)
Program Ekspor Shopee membawa manfaat besar bagi Patris. Mereka hanya perlu mengirim pesanan ke gudang ekspor Shopee tanpa harus memikirkan perizinan dan cukai. Ini memungkinkan Patris untuk fokus pada apa yang mereka lakukan, yakni menciptakan sepatu wanita berkualitas tinggi dan memenuhi kebutuhan pelanggan mereka.
Dalam sejarah bisnis Patris, dari pandemi yang awalnya menjadi tantangan hingga kesuksesan di platform Shopee dan Program Ekspornya, satu hal yang tetap konsisten adalah semangat mereka untuk terus berkembang dan memastikan bahwa produk mereka tetap memenuhi standar kualitas yang tinggi.
Melalui dedikasi mereka, Patris adalah contoh sukses bagaimana platform digital dapat menjadi mitra ideal bagi penjual yang ingin mengembangkan bisnis mereka secara daring, baik di pasar lokal maupun internasional.
Kisah Patris dalam menjajaki pasar ekspor diharapkan juga dapat direplikasi oleh UMKM lain di Indonesia. Pekan lalu, Presiden Joko Widodo membentuk Satuan Tugas Peningkatan Ekspor yang berfokus pada UMKM di Indonesia. Satgas ini berfous untuk melakukan pengembangan pasar ekspor dan menetapkan strategi peningkatan peran ekspor usaha mikro, kecil, dan menengah dengan mengintegrasikan ke dalam ekosistem penyedia ekspor nasional.
Kesuksesan Patris diharapkan dapat juga membuka jalan bagi UMKM untuk mendunia, sejalan dengan fokus pemerintah untuk meningkatkan ekspor dalam negeri.
Lihat Juga: Luncurkan Poster dan Teaser Catch Me If You Can The Musical, Jakarta Art House Gelar Press Conference
(bga)