Penderita Kolesterol Dilarang Makan Nasi Putih, Mitos atau Fakta?
loading...
A
A
A
JAKARTA - Kolesterol merupakan jenis lemak yang berguna bagi tubuh. Namun, jika kadar dalam tubuh terlalu tinggi, kolesterol akan menumpuk di pembuluh darah dan mengganggu aliran darah dan berakibat menjadi penyakit yang mengancam tubuh Anda. Bahkan, penderita kolesterol untuk menghindari nasi putih, benarkah?
Dilansir laman Health Line pada Rabu (11/10/2023), jika Anda memiliki kolesterol tinggi , American Heart Association (AHA) merekomendasikan untuk membatasi asupan lemak jenuh dari makanan seperti daging dan produk susu hingga tidak lebih dari 5–6 persen kalori harian Anda atau 11–13 gram untuk seseorang yang makan 2.000 kalori per hari.
Sementara, nasi menjadi salah satu sumber kalori yang sebenarnya dibutuhkan oleh manusia karena akan membantu menambah energi. Akan tetapi ada anggapan bahwa penderita kolesterol tinggi sebaiknya menghindari nasi. Hal ini yang membuat banyak orang penasaran.
Nasi putih merupakan karbohidrat jenis refined grain (serealia giling), yakni jenis karbohidrat yang sudah mengalami serangkaian proses yang panjang. Sehingga kandungan seratnya menjadi rendah, kemudian berakibat nasi putih hanya membutuhkan waktu sebentar untuk dapat diserap oleh tubuh.
Setelah mengonsumsi nasi putih dalam waktu cepat, tubuh akan mengolahnya, setelah itu berubah menjadi gula di dalam darah yang dibutuhkan tubuh untuk diubah menjadi sumber energi dalam beraktivitas.
Akan tetapi jika tidak semua gula di darah terpakai untuk menjadi sumber energi, maka sebagian gula yang tersisa di dalam darah akan diubah menjadi trigliserida, yakni salah satu komponen lemak di dalam darah.
Oleh karenanya mengonsumsi nasi putih dalam jumlah yang terlalu banyak terus-menerus, nantinya dapat menyebabkan trigliserida tinggi di dalam darah. Kemudian berakibat risiko kolesterol tinggi, hipertensi, diabetes dan obesitas pun akan meningkat.
Kemudian bagi penderita kolesterol tinggi , sebaiknya mengurangi jumlah mengonsumsi nasi putih dengan jumlah tinggi. Nasi pulen hangat disantap dengan aneka lauk pauk yang lezat, kerap menggoda setiap orang. Namun penderita kolesterol, bisa Anda tahan dulu demi kesehatan.
Selain nasi putih Anda juga bisa mengganti sumber karbohidrat dan kalori lainnya yang juga sama-sama dari beras, di mana tingkatannya lebih ramah bagi si penderita kolesterol tinggi. Antara lain beras merah, beras coklat, beras hitam. Ada juga oat, roti gandum hingga quinoa.
Lihat Juga: 8 Tanda Kolesterol Tinggi pada Wanita, Awas Bisa Jadi Gejala Serangan Jantung dan Stroke
Dilansir laman Health Line pada Rabu (11/10/2023), jika Anda memiliki kolesterol tinggi , American Heart Association (AHA) merekomendasikan untuk membatasi asupan lemak jenuh dari makanan seperti daging dan produk susu hingga tidak lebih dari 5–6 persen kalori harian Anda atau 11–13 gram untuk seseorang yang makan 2.000 kalori per hari.
Sementara, nasi menjadi salah satu sumber kalori yang sebenarnya dibutuhkan oleh manusia karena akan membantu menambah energi. Akan tetapi ada anggapan bahwa penderita kolesterol tinggi sebaiknya menghindari nasi. Hal ini yang membuat banyak orang penasaran.
Nasi putih merupakan karbohidrat jenis refined grain (serealia giling), yakni jenis karbohidrat yang sudah mengalami serangkaian proses yang panjang. Sehingga kandungan seratnya menjadi rendah, kemudian berakibat nasi putih hanya membutuhkan waktu sebentar untuk dapat diserap oleh tubuh.
Setelah mengonsumsi nasi putih dalam waktu cepat, tubuh akan mengolahnya, setelah itu berubah menjadi gula di dalam darah yang dibutuhkan tubuh untuk diubah menjadi sumber energi dalam beraktivitas.
Akan tetapi jika tidak semua gula di darah terpakai untuk menjadi sumber energi, maka sebagian gula yang tersisa di dalam darah akan diubah menjadi trigliserida, yakni salah satu komponen lemak di dalam darah.
Oleh karenanya mengonsumsi nasi putih dalam jumlah yang terlalu banyak terus-menerus, nantinya dapat menyebabkan trigliserida tinggi di dalam darah. Kemudian berakibat risiko kolesterol tinggi, hipertensi, diabetes dan obesitas pun akan meningkat.
Kemudian bagi penderita kolesterol tinggi , sebaiknya mengurangi jumlah mengonsumsi nasi putih dengan jumlah tinggi. Nasi pulen hangat disantap dengan aneka lauk pauk yang lezat, kerap menggoda setiap orang. Namun penderita kolesterol, bisa Anda tahan dulu demi kesehatan.
Selain nasi putih Anda juga bisa mengganti sumber karbohidrat dan kalori lainnya yang juga sama-sama dari beras, di mana tingkatannya lebih ramah bagi si penderita kolesterol tinggi. Antara lain beras merah, beras coklat, beras hitam. Ada juga oat, roti gandum hingga quinoa.
Lihat Juga: 8 Tanda Kolesterol Tinggi pada Wanita, Awas Bisa Jadi Gejala Serangan Jantung dan Stroke
(tdy)