; ?>/images/googleplay.png){kind=small}
Rayakan Hari Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno: Selebrasi Menuju Indonesia Emas
loading...
Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) bersama para pelaku ekonomi kreatif (ekraf) merayakan Hari Ekonomi Kreatif Nasional (Hekrafnas) 2023 pada Selasa, 24 Oktober 2023. Foto/MPI/Annastasya Rizqa
A
A
A
JAKARTA - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) bersama para pelaku ekonomi kreatif (ekraf) merayakan Hari Ekonomi Kreatif Nasional (Hekrafnas) 2023 pada Selasa, 24 Oktober 2023. Kegiatan ini berlangsung meriah di Gedung Sapta Pesona, Kemenparekraf, Jakarta Pusat.
Acara tersebut mengambil tema "Ekonomi Kreatif Bangkit, Indonesia Maju". Hekrafnas ini turut melibatkan seluruh elemen pelaku ekonomi kreatif, stakeholder, kementerian/lembaga (K/L), media, akademisi, dan masyarakat (Pentahelix) untuk berkolaborasi menuju Indonesia Emas 2045.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno ikut bergembira menyambut Hekrafnas. Kegiatan ini pun disambut meriah dan diharapkan bisa menjadi jembatan menuju Indonesia Emas 2045.
“Lebarannya pelaku ekonomi kreatif nasional ini kita sambut dengan selebrasi menuju Indonesia emas dan ekonomi kreatif yang menjadi masa depan Indonesia,” ungkap Sandiaga di Kemenparekraf, Jakarta Pusat, Selasa (24/10/2023).
Sandi pun memaparkan posisi Indonesia yang sudah mencapai 3 besar di bidang ekonomi kreatif dunia. Prestasi ini diraih berkat karya seni dangdut koplo dan seniman Tanah Air.
“Dan sekarang kita ekonomi kreatifnya sudah nomor 3 terbesar di dunia. Kalau Korea Selatan punya K-Pop, kita punya Dangdut Koplo,” kata Sandiaga.
Sementara itu, Sandiaga Uno juga turut memberikan penghargaan dan apresiasi kepada seniman legendaris dari sektor Musik dan Film, Seni Pertunjukan, dan Fotografi yakni Titi Puspa, Darwis Triadi, serta Putu Wijaya.
“Saya titipkan hari ekonomi kreatif nasional di akhir pemerintahan Bapak Jokowi ini kepada seluruh pelaku ekonomi kreatif yang diwakilkan oleh tiga legenda kita yakni Titi Puspa, Pak Putu Wijaya, dan Pak Darwis Triadi,” ujar Sandiaga.
Lebih lanjut, Sandiaga Uno menaruh harapan pada ekonomi kreatif yang bisa jadi batu loncatan untuk Indonesia Maju di tahun 2045, sekaligus turut menciptakan peluang usaha dan lapangan kerja yang semakin luas.
“Mudah-mudahan ini bisa menginspirasi dan ekonomi kreatif kita meningkat dari sisi persentase terhadap PDB ekonomi Indonesia yang tahun ini tumbuh dengan kuat, melampaui angka Rp1.300 triliun dan lebih dari 20 juta lapangan kerja yang telah diciptakan,” pungkasnya.
Acara tersebut mengambil tema "Ekonomi Kreatif Bangkit, Indonesia Maju". Hekrafnas ini turut melibatkan seluruh elemen pelaku ekonomi kreatif, stakeholder, kementerian/lembaga (K/L), media, akademisi, dan masyarakat (Pentahelix) untuk berkolaborasi menuju Indonesia Emas 2045.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno ikut bergembira menyambut Hekrafnas. Kegiatan ini pun disambut meriah dan diharapkan bisa menjadi jembatan menuju Indonesia Emas 2045.
“Lebarannya pelaku ekonomi kreatif nasional ini kita sambut dengan selebrasi menuju Indonesia emas dan ekonomi kreatif yang menjadi masa depan Indonesia,” ungkap Sandiaga di Kemenparekraf, Jakarta Pusat, Selasa (24/10/2023).
Sandi pun memaparkan posisi Indonesia yang sudah mencapai 3 besar di bidang ekonomi kreatif dunia. Prestasi ini diraih berkat karya seni dangdut koplo dan seniman Tanah Air.
“Dan sekarang kita ekonomi kreatifnya sudah nomor 3 terbesar di dunia. Kalau Korea Selatan punya K-Pop, kita punya Dangdut Koplo,” kata Sandiaga.
Sementara itu, Sandiaga Uno juga turut memberikan penghargaan dan apresiasi kepada seniman legendaris dari sektor Musik dan Film, Seni Pertunjukan, dan Fotografi yakni Titi Puspa, Darwis Triadi, serta Putu Wijaya.
“Saya titipkan hari ekonomi kreatif nasional di akhir pemerintahan Bapak Jokowi ini kepada seluruh pelaku ekonomi kreatif yang diwakilkan oleh tiga legenda kita yakni Titi Puspa, Pak Putu Wijaya, dan Pak Darwis Triadi,” ujar Sandiaga.
Lebih lanjut, Sandiaga Uno menaruh harapan pada ekonomi kreatif yang bisa jadi batu loncatan untuk Indonesia Maju di tahun 2045, sekaligus turut menciptakan peluang usaha dan lapangan kerja yang semakin luas.
“Mudah-mudahan ini bisa menginspirasi dan ekonomi kreatif kita meningkat dari sisi persentase terhadap PDB ekonomi Indonesia yang tahun ini tumbuh dengan kuat, melampaui angka Rp1.300 triliun dan lebih dari 20 juta lapangan kerja yang telah diciptakan,” pungkasnya.
(tsa)
Explore More