Kemenkes Siap Bangun Pabrik Telur Nyamuk Wolbachia, Produksi 40 Juta Telur Per Minggu

Kamis, 18 Januari 2024 - 16:03 WIB
loading...
Kemenkes Siap Bangun Pabrik Telur Nyamuk Wolbachia, Produksi 40 Juta Telur Per Minggu
Kemenkes siap membangun pabrik telur ber-wolbachia dengan sekira produksi 40 juta telur per minggu. Foto/ freepik
A A A
JAKARTA - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI siap membangun pabrik telur ber- wolbachia yang saat ini masih cukup terbatas.

Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes RI Maxi Rein Rondonuwu menyebut bahwa hal ini merupakan salah satu inovasi untuk memberantas demam berdarah dengue (DBD) di Indonesia.



Setidaknya, terdapat lima kota yang akan menjadi lokasi pilot project nyamuk ber-wolbachia, di mana ada total sekira produksi 40 juta telur yang dibutuhkan per minggu.

"Jadi sekarang ini yang sudah punya kapasitas produksi untuk wolbachia itu ada di lab UGM, Yogyakarta sekitar mungkin 8 juta telur per minggu,” ujar Maxi saat diwawancarai di Jakarta, baru-baru ini.

“Kemudian di labkesmas Salatiga Jawa Tengah juga sekitar juga 7-8 juta telur per minggu," ujar dia lagi.

Kemenkes RI memastikan bahwa inovasi wolbachia untuk menekan angka kasus DBD ini sudah terbukti ampuh secara penelitian.

Bahkan, tercatat dalam penelitian yang dilakukan di Yogyakarta, inovasi ini bisa menurunkan kapasitas perawatan inap hingga 60 persen.

Seperti diketahui, lokasi pilot project untuk nyamuk ber-wolbachia di Indonesia saat ini dilakukan di Jakarta Barat, Bandung, Bontang Semarang, dan Kupang.

Karena itu Maxi menegaskan bahwa untuk menjadikan inovasi nyamuk ber-wolbachia ini menjadi program secara nasional, diperlukan proses yang bertahap.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2005 seconds (0.1#10.140)