Hindari Riba, Andhara Early Kuras Tabungan hingga Tak Bersisa demi Lunasi KPR

Selasa, 23 Januari 2024 - 12:22 WIB
loading...
Hindari Riba, Andhara Early Kuras Tabungan hingga Tak Bersisa demi Lunasi KPR
Andhara Early mengisahkan kondisi kehidupannya saat ini. Salah satunya tentang dirinya yang harus menguras habis tabungan hasil kerja keras di dunia hiburan demi melunasi cicilan KPR yang masih 12 tahun berjalan. Foto/Instagram Andhara Early
A A A
JAKARTA - Andhara Early mengisahkan kondisi kehidupannya saat ini. Salah satunya tentang dirinya yang harus menguras habis tabungan hasil kerja keras di dunia hiburan demi melunasi cicilan KPR yang masih 12 tahun berjalan.

Andhara Early dan sang suami, Bugi, yang mengambil cicilan selama 20 tahun, baru melunasi cicilan sampai tahun ke-8. Lalu, dia memutuskan untuk melunasi sisa 12 tahun untuk menghindari riba.



Tak pernah mengungkap soal kehidupannya di media sosial, Andhara Early belakangan mengaku perlu mengabadikan salah satu momen penting dalam hidupnya ini. Sehingga, dia bisa berbagi cerita di media sosial. Hal itu diungkapkannya ketika menjadi bintang tamu di podcast milik Melaney Ricardo.

"Kita ngelaluin banyak hal gitu ya, yang akhirnya kita memutuskan untuk kita menguras tabungan kita untuk melunasi KPR yang harusnya masih 12 tahun berjalan gitu," kata Early, dikutip dari kanal YouTube Melaney Ricardo, Selasa (23/1/2024).

Melaney sempat terkejut mendengar bahwa tabungan Early sudah ludes. Padahal dia sempat berkecimpung di dunia hiburan selama belasan tahun.

Early menjelaskan bahwa kehidupan sebagai artis tak semulus bayangan publik, yang dikira selalu populer dengan kekayaan yang melimpah. Setiap artis memiliki kehidupan yang berbeda.



"Entertainment itu kan banyak plus minusnya gitu. Kita juga nggak bisa menyamakan, satu artis tuh pasti rate-nya sama gitu, nggak juga. Jadi masing-masing pasti punya kebutuhan-kebutuhan," ungkapnya.

Andhara Early mengaku cukup selektif memilih pekerjaan lantaran tak ingin mempermalukan diri sendiri karena bekerja tak sesuai dengan kapasitasnya.

"Kayak misalnya gue cukup picky untuk kerjaan, jadi gue hanya ngambil kerjaan-kerjaan yang menurut gue sesuai gitu kerjaannya. Tawaran program TV pun gue nggak semua diambil, ada yang gue ngerasa gue nggak cocok, gue nggak berani ngambil gitu, karena gue ngerasa aduh misalnya gue harus bersinggungan sama politisi atau gue nggak tahu siapa-siapa gitu, daripada gue salah dan gue terlihat aneh di situ," bebernya.
(tsa)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2492 seconds (0.1#10.140)