YA Tendang Dante sebelum Ditenggelamkan, Angger Dimas Murka

Rabu, 28 Februari 2024 - 20:10 WIB
loading...
YA Tendang Dante sebelum...
YA tega menendang Dante, anak Angger Dimas dan Tamara Tyasmara sebelum ditenggelamkan di kolam renang Taman Air Tirtamas, Pondok Kelapa, Jakarta Timur. Foto/Instagram Angger Dimas
A A A
JAKARTA - YA tega menendang Raden Andante Khalif Pramudityo atau Dante, anak Angger Dimas dan Tamara Tyasmara sebelum ditenggelamkan di kolam renang Taman Air Tirtamas, Pondok Kelapa, Jakarta Timur. Fakta ini terungkap dari rekonstruksi yang digelar hari ini, Rabu (28/2/2024).

Dimas pun menyaksikan langsung rekonstruksi kematian Dante yang dilakukan YA. Sebagai ayah, DJ kenamaan Tanah Air itu mengaku geram saat melihat mantan pacar Tamara tersebut menendang putranya sebelum ditenggelamkan di kolam renang.

"Saya paling mengenaskan pas anak saya ditendang," kata Dimas di kolam renang Taman Air Tirtamas, Pondok Kelapa, Jakarta Timur, Rabu (28/2/2024).

Setelah melihat rekonstruksi kematian Dante secara langsung, Dimas secara tegas menyebut bahwa apa yang dilakukan YA kepada putranya sangat sadis. Dia pun berharap polisi bisa segera mengungkap motif di balik pembunuhan bocah enam tahun itu.





"Ya teman-teman nilai aja seperti apa. Kalau dari saya sih itu kejam," jelasnya.

"Motif belum ada. Kita nanti akan melihat bagaimana polisi dan para penyidik menyelesaikan," sambungnya.

Seperti diketahui polisi hari ini menggelar rekonstruksi kematian Dante yang juga dihadiri oleh Tamara bersama kuasa hukumnya. Di mana sebanyak 115 adegan rekonstruksi dilakukan di dua tempat berbeda yakni Polda Metro Jaya, dan kolam renang Taman Air Tirtamas, Pondok Kelapa.

Dirreskrimum Polda Metro Jaya Kombes Pol Wira Satya Triputra mengatakan rekonstruksi ini dilakukan berdasarkan hasil keterangan saksi. Di mana didukung bukti, termasuk keterangan ahli yang diharapkan menggambarkan kejadian sebenarnya.



"Jadi total adegan yang kita laksanakan sebanyak 115 adegan. Dalam pelaksanaan rekonstruksi dihadiri tim jaksa penuntut umum, Kejati DKI Jakarta, dengan menghadirkan tim penyidik," ucap Wira.

"Harapannya memberikan gambaran kronologis peristiwa yang terjadi," pungkasnya.
(dra)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1883 seconds (0.1#10.140)