Cegah Keguguran, Wanita Harus Siapkan Diri sebelum Hamil
loading...
A
A
A
JAKARTA - Para wanita diharuskan menyiapkan diri sebelum hamil untuk mencegah keguguran . Ini karena kondisi tersebut bisa disebabkan karena gaya hidup dan kelainan kromosom yang membuat bayi tidak berkembang secara normal.
Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) sekaligus Dokter Kandungan Konsultan Fertilitas-Endokrinologi Reproduksi Dr. (H.C.) dr. Hasto Wardoyo, Sp.OG (K) mengatakan bahwa kehamilan di usia terlalu muda maupun terlalu tua tidak disarankan.
Sebab kondisi ini rentan terjadi keguguran dan juga bisa membahayakan keselamatan sang ibu. Sehingga, dr. Hasto menyarankan para wanita telah menyiapkan diri sebaik mungkin sebelum hamil.
“Himbauan saya kepada ibu hamil, sejak sebelum hamil dipersiapkan. Jangan hamil terlalu muda seperti kurang dari 20 tahun. Tapi jangan juga terlalu tua, lebih dari 35 tahun,” kata dr. Hasto melalui pesan singkat, Jumat (22/3/2024).
Dia pun menyarankan bahwa jarak kehamilan juga harus diperhatikan. Jangan sampai terlalu sering hamil dan jarak antara satu anak ke yang lainnya sangat pendek.
“Jangan terlalu sering dalam jarak kurang dari tiga tahun dan jangan terlalu banyak,” jelasnya.
Menurut dr. Hasto, terdapat beberapa syarat yang harus diperhatikan sebelum merencanakan kehamilan. Seperti memeriksakan kesehatan darah dan fisik.
Selain itu, wanita yang mengalami kekurangan asam folat anemia, dan juga vitamin D harus mencukupinya terlebih dahulu sebelum memutuskan untuk hamil.
Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) sekaligus Dokter Kandungan Konsultan Fertilitas-Endokrinologi Reproduksi Dr. (H.C.) dr. Hasto Wardoyo, Sp.OG (K) mengatakan bahwa kehamilan di usia terlalu muda maupun terlalu tua tidak disarankan.
Sebab kondisi ini rentan terjadi keguguran dan juga bisa membahayakan keselamatan sang ibu. Sehingga, dr. Hasto menyarankan para wanita telah menyiapkan diri sebaik mungkin sebelum hamil.
“Himbauan saya kepada ibu hamil, sejak sebelum hamil dipersiapkan. Jangan hamil terlalu muda seperti kurang dari 20 tahun. Tapi jangan juga terlalu tua, lebih dari 35 tahun,” kata dr. Hasto melalui pesan singkat, Jumat (22/3/2024).
Baca Juga
Dia pun menyarankan bahwa jarak kehamilan juga harus diperhatikan. Jangan sampai terlalu sering hamil dan jarak antara satu anak ke yang lainnya sangat pendek.
“Jangan terlalu sering dalam jarak kurang dari tiga tahun dan jangan terlalu banyak,” jelasnya.
Menurut dr. Hasto, terdapat beberapa syarat yang harus diperhatikan sebelum merencanakan kehamilan. Seperti memeriksakan kesehatan darah dan fisik.
Selain itu, wanita yang mengalami kekurangan asam folat anemia, dan juga vitamin D harus mencukupinya terlebih dahulu sebelum memutuskan untuk hamil.