; ?>/images/googleplay.png){kind=small}
Ini Batas Konsumsi Kue Lebaran Agar Berat Badan Tidak Naik
loading...
Untuk menjaga berat badan tetap stabil selama perayaan Lebaran, penting untuk memperhatikan jumlah dan jenis makanan yang dikonsumsi, termasuk kue Lebaran. Foto/Instagram @mayasefry
A
A
A
JAKARTA - Untuk menjaga berat badan tetap stabil selama perayaan Lebaran, penting untuk memperhatikan jumlah dan jenis makanan yang dikonsumsi, termasuk kue Lebaran . Makanan ini tidak dianjurkan dikonsumsi berlebihan meski terasa enak.
Sayangnya, tidak banyak orang yang mengetahui batas aman konsumsi kue Lebaran . Bahkan, sebagian di antaranya kalap menyantapnya lantaran momen Idulfitri dijadikan balas dendam setelah puasa sehingga menyebabkan berat badan naik.
Dengan memperhatikan porsi dan jenis kue yang dikonsumsi, serta menjaga pola makan yang seimbang, Anda dapat menikmati Lebaran tanpa khawatir akan kenaikan berat badan yang signifikan.
Berikut batas aman konsumsi kue Lebaran agar berat badan tidak naik dilansir dari Health Line, Sabtu (13/4/2024).
Batasi jumlah kue Lebaran yang dikonsumsi dalam satu kali makan. Pertimbangkan untuk membagi porsi menjadi lebih kecil atau hanya memilih beberapa kue favorit.
Pilih kue Lebaran yang lebih rendah kalori. Seperti kue kering tanpa lapisan gula, kurma, atau kue dengan bahan utama yang lebih sehat seperti oatmeal atau buah-buahan.
Hindari kebiasaan ngemil kue Lebaran di luar waktu makan utama. Batasi konsumsi hanya saat waktu makan yang telah ditentukan.
Pastikan untuk menjaga keseimbangan dengan konsumsi makanan lain yang lebih sehat. Seperti buah-buahan, sayuran, protein, dan sumber karbohidrat kompleks.
Perhatikan ukuran porsi kue Lebaran. Jangan sampai jumlah kue yang dimakan melebihi porsi yang direkomendasikan untuk mempertahankan berat badan yang sehat yakni satu sampai dua buah.
Pilih kue Lebaran yang berukuran kecil atau miniatur, seperti kue kering kecil atau kue bite-sized. Ini memungkinkan Anda menikmati berbagai macam kue tanpa mengonsumsi terlalu banyak kalori.
Sayangnya, tidak banyak orang yang mengetahui batas aman konsumsi kue Lebaran . Bahkan, sebagian di antaranya kalap menyantapnya lantaran momen Idulfitri dijadikan balas dendam setelah puasa sehingga menyebabkan berat badan naik.
Dengan memperhatikan porsi dan jenis kue yang dikonsumsi, serta menjaga pola makan yang seimbang, Anda dapat menikmati Lebaran tanpa khawatir akan kenaikan berat badan yang signifikan.
Ini Batas Konsumsi Kue Lebaran Agar Berat Badan Tidak Naik
Berikut batas aman konsumsi kue Lebaran agar berat badan tidak naik dilansir dari Health Line, Sabtu (13/4/2024).
1. Porsi yang Terkontrol
Batasi jumlah kue Lebaran yang dikonsumsi dalam satu kali makan. Pertimbangkan untuk membagi porsi menjadi lebih kecil atau hanya memilih beberapa kue favorit.
2. Pilih dengan Bijak
Pilih kue Lebaran yang lebih rendah kalori. Seperti kue kering tanpa lapisan gula, kurma, atau kue dengan bahan utama yang lebih sehat seperti oatmeal atau buah-buahan.
3. Hindari Konsumsi Berlebihan
Hindari kebiasaan ngemil kue Lebaran di luar waktu makan utama. Batasi konsumsi hanya saat waktu makan yang telah ditentukan.
4. Keseimbangan dengan Makanan Lain
Pastikan untuk menjaga keseimbangan dengan konsumsi makanan lain yang lebih sehat. Seperti buah-buahan, sayuran, protein, dan sumber karbohidrat kompleks.
5. Perhatikan Ukuran Porsi
Perhatikan ukuran porsi kue Lebaran. Jangan sampai jumlah kue yang dimakan melebihi porsi yang direkomendasikan untuk mempertahankan berat badan yang sehat yakni satu sampai dua buah.
6. Ukuran Kue yang Kecil
Pilih kue Lebaran yang berukuran kecil atau miniatur, seperti kue kering kecil atau kue bite-sized. Ini memungkinkan Anda menikmati berbagai macam kue tanpa mengonsumsi terlalu banyak kalori.
(dra)
Explore More