Desainer Dunia Hadirkan Spirit Elegan dengan Siluet Tailoring

UNTUK memanjakan para fashionistadari kalangan elite, sejumlah brand papan atas dunia telah mengeluarkan koleksi terbaru bergaya elegan, glamor, dan mewah. Busananya sudah pasti menggunakan bahan berkualitas dengan aplikasi motif dan warna yang menarik. Salah satu label high fashion yang sudah mengeluarkan new collection adalah Dries Van Noten.

Desainer busana asal Belgia ini telah meluncurkan koleksi teranyarnya untuk Spring/Summer 2019. Gaya klasik haute couture mungkin membawa spirit elegan kembali ke ranah fashion. Tapi salah-salah, perancang bisa menghadirkan desain busana yang terlalu retro. Van Noten memiliki trik jitu untuk menghadirkannya, yakni bermain dengan siluet tailoring dan motif dengan gaya busana workwear.

Bahu dibuat lebih tegas namun siluet celana dibuat lebih loose. Dia ingin busana untuk wanita urban tersebut tampak nyaman dan cantik saat dikenakan dengan penggunaan warna-warna terang, cheery , dan memikat mata.

Jadilah rancangan indah seperti trench coat putih segar, slouchy trousers , dan atasan kuning yang menggoda. Tampilan lebih formal terlihat dengan semburat nuansa jade, cobalt, merah muda, dan lime. Motif flora dipadukan dengan motif grafis untuk impresi artsy nan modern yang tampak memikat.

Opsi menarik, misalnya midi tank dress bernuansa kuning terang tanpa lengan. Busana model underlay ini ditawarkan dengan harga Rp15,2 juta. Tersedia juga parka midi dress dengan aksen hoodie yang dilepas ke pasaran dengan harga Rp10,7 juta.

Ada juga print dress motif bunga-bunga warna gabungan biru, putih, dan merah. Harga un tuk mendapatkan busana ini adalah Rp14,8 juta. Anda juga melirik koleksi jaket panjang transparan dengan motif garis-garis bernuansa dominan hijau, putih, dan hitam.

Busana luaran yang pas dikenakan saat acara pesta malam hari ini dibanderol dengan harga Rp26 juta. Juga ada sweter model crewneck dari bahan sheer. Koleksi bernuansa krem transparan ini dibanderol dengan harga Rp8,7 juta.

Van Noten dicintai karena cita rasa tinggi, distinctive, dan berani tampil beda, termasuk dalam berbisnis. Dia lahir pada 12 Mei 1958 di Antwerpen, Belgia dan amat cinta dengan faux fur atau bulu imitasi. Van Noten adalah pemilik merek fashion eponymous yang didirikan bersama CEO dan mitra bisnisnya, yaitu Christine Mathys pada 1986.

Lulusan Akademi Antwerp pada 1980 ini merupakan salah satu desainer yang tergabung dalam kolektif desain ‘Antwerpen Six’ yang mengangkat profil Belgia sebagai pusat untuk pria dan wanita yang berpikiran maju.

Hingga saat ini, bisnis pakaian Van Noten masih dipegang secara independen meski sering ditawar konglomerasi mode. Label papan atas lainnya yang sudah mengeluarkan desain anyarnya adalah Dolce & Gabbana.

Duo desainer Domenico Dolce dan Stefano Gabbana ini menampilkan dominasi koleksi untuk Spring/Summer 2019 dengan motif floral dan embroidery beraksen feminin. Label ini memang selalu menanamkan memori indah bagi para pencinta fashion lewat karya indahnya.

Menghadirkan cerita di setiap koleksinya kali ini, Dolce & Gabbana mengangkat tema yang tak biasa, yaitu sebagai wujud selebrasi “Each one of us is the king or queen of our own lives!” . Merek high fashion yang sarat budaya Italia ini mengambil tema inklusivitas, di mana setiap pribadi nyaman dengan dirinya sendiri.

Anda dapat menemukan koleksi seperti maxi dress dengan motif floral tanpa lengan. Busana mewah dengan berpartisi ini dibanderol dengan harga Rp70,8 juta. Terdapat juga koleksi sheath dress berlengan panjang bernuansa merah terang dari bahan lace yang transparan.

Busana dengan model leher tinggi ini ditawarkan dengan harga Rp41 juta. Busana cantik lainnya adalah jaket kulit warna hitam dengan aksen bulu-bulu di bagian leher dan ujung lengan yang dibanderol dengan harga Rp83,6 juta. Tersedia juga busana mini dress warna monokrom bertekstur.

Busana berlengan sedang dengan motif bunga-bunga embroidary yang tampak anggun ini dibanderol dengan harga Rp41 juta. Domenico Dolce yang lahir di Polizzi Generosa, Sisilia pada 13 September 1958 dan Stefano Gabbana yang lahir di Venice tanggal 14 November 1962 adalah pasangan dan juga partner hidup.

Mereka berdua bertemu ketika sedang bekerja menjadi asisten di salah satu bengkel fashion di Milan, Italia. Selain menjalin kasih, pada 1985 mereka menyatukan nama untuk branding. Hal ini tercetus ketika Milano Collezioni mengundang mereka agar mengambil bagian pada fashion show launching untuk produknya yang bertajuk “New Talents”.