; ?>/images/googleplay.png){kind=small}
Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Kemenparekraf Gelar AKI 2024, Sandiaga Uno: Kreasi Bukan Sebatas Mimpi
loading...
Apresiasi Kreasi Indonesia (AKI) menjadi program strategis Kemenparekraf dan kembali digelar tahun ini. Foto/ dok. kemenparekraf
A
A
A
JAKARTA - Apresiasi Kreasi Indonesia (AKI) sebagai salah satu program strategis Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) kembali digelar tahun ini.
Mengusung tema “Kreasi,” AKI akan diselenggarakan di 12 Kota/Kabupaten di seluruh Indonesia.
Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan Apresiasi Kreasi Indonesia sudah memasuki tahun keempat dan tahun ini hadir dengan inovasi baru, di mana ada keterlibatan subsektor ekonomi kreatif tambahan seperti gim. Jadi, ada tujuh subsektor ekraf yang terlibat didalamnya, yakni kuliner, kriya, fesyen, aplikasi, musik, film, serta gim.
“Mari jadikan kreasi bukan hanya sebatas mimpi tapi bukti nyata untuk ikut membangun negeri dan tentunya menciptakan lapangan kerja yang lebih luas bagi masyarakat,” ujar Sandiaga dalam keterangan resminya.
Bootcamp Apresiasi Kreasi Indonesia (AKI) 2024 sudah berlangsung di 8 kota (Bekasi, Serang, Denpasar, Magelang, Singkawang, Blitar, Palu dan Toba).
Pelaksanaan Bootcamp di masing-masing kota berlangsung selama 3 hari, dari total 12 kota yang ditargetkan kegiatan Bootcamp akan rampung pada 30 Mei 2024.
Pada hari pertama, materi yang disampaikan mencakup Hak Kekayaan Intelektual, Pitching & Presentasi, dan Pengelolaan Keuangan. Hari kedua akan diisi dengan materi Produk Review & Branding, Marketplace & Promosi Digital, Design Thinking & Business Model, serta Legalitas & Standarisasi Usaha. Sebagai penutup, di hari terakhir peserta akan mengikuti materi Sosialisasi E-KATALOG dan Coaching Clinic & Mentoring.
Beberapa peserta merasakan manfaat setelah mengikuti Bootcamp. Seperti yang disampaikan Risa, owner dari The Cold Crafters, produsen kopi cold brewery.
“Materi-materi di Bootcamp bagus, sangat relevan, aplikatif. Para mentor memberikan banyak tips dan trik, dan disampaikan dengan cara yang komunikatif,” ungkap Risa.
Kesan yang sama juga dirasakan Rici Narita, owner dari Narita Bakes, bakery asal Kalimantan. Rici mengatakan banyak pengalaman yang luar biasa yang ia rasakan di acara ini.
Mengusung tema “Kreasi,” AKI akan diselenggarakan di 12 Kota/Kabupaten di seluruh Indonesia.
Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan Apresiasi Kreasi Indonesia sudah memasuki tahun keempat dan tahun ini hadir dengan inovasi baru, di mana ada keterlibatan subsektor ekonomi kreatif tambahan seperti gim. Jadi, ada tujuh subsektor ekraf yang terlibat didalamnya, yakni kuliner, kriya, fesyen, aplikasi, musik, film, serta gim.
“Mari jadikan kreasi bukan hanya sebatas mimpi tapi bukti nyata untuk ikut membangun negeri dan tentunya menciptakan lapangan kerja yang lebih luas bagi masyarakat,” ujar Sandiaga dalam keterangan resminya.
Bootcamp Apresiasi Kreasi Indonesia (AKI) 2024 sudah berlangsung di 8 kota (Bekasi, Serang, Denpasar, Magelang, Singkawang, Blitar, Palu dan Toba).
Pelaksanaan Bootcamp di masing-masing kota berlangsung selama 3 hari, dari total 12 kota yang ditargetkan kegiatan Bootcamp akan rampung pada 30 Mei 2024.
Pada hari pertama, materi yang disampaikan mencakup Hak Kekayaan Intelektual, Pitching & Presentasi, dan Pengelolaan Keuangan. Hari kedua akan diisi dengan materi Produk Review & Branding, Marketplace & Promosi Digital, Design Thinking & Business Model, serta Legalitas & Standarisasi Usaha. Sebagai penutup, di hari terakhir peserta akan mengikuti materi Sosialisasi E-KATALOG dan Coaching Clinic & Mentoring.
Beberapa peserta merasakan manfaat setelah mengikuti Bootcamp. Seperti yang disampaikan Risa, owner dari The Cold Crafters, produsen kopi cold brewery.
“Materi-materi di Bootcamp bagus, sangat relevan, aplikatif. Para mentor memberikan banyak tips dan trik, dan disampaikan dengan cara yang komunikatif,” ungkap Risa.
Kesan yang sama juga dirasakan Rici Narita, owner dari Narita Bakes, bakery asal Kalimantan. Rici mengatakan banyak pengalaman yang luar biasa yang ia rasakan di acara ini.
Explore More
