Minta Trump Mundur sebagai Presiden, Michael Keaton: Itu Sangat Patriotik

JAKARTA - Satu lagi selebriti Hollywood yang menyuarakan ketidakpuasannya atas kepemimpinan President Donald Trump. Adalah aktor lawas Michael Keaton yang mengkritik Trump dan meminta sang Presiden segera meninggalkan Gedung Putih sebelum Pemilu AS digelar pada November mendatang.

Permintaan Keaton itu terlontar melalui unggahannya di Instagram pada Rabu (19/8). Dalam unggahan tersebut, mantan bintang Batman ini menulis panjang lebar mengenai penilaiannya terhadap Trump. Ia menilai, Trump tak cocok mengemban tugas sebagai presiden. ( )

"Saya (dan saya rasa kita semua seharusnya) berteriak, bersuara lantang dan lain-lain pada Trump yang disebut banyak orang sebagai Presiden. Jelas sekali ini sebuah kebetulan dan kesalahan fatal. Ada momen-momen ketika saya merasa kasihan padanya. Baiklah, bukan banyak momen tapi sekilas saja. Penilaian saya sampai pada poin bahwa ini sungguh menyedihkan," tulis Keaton.

Bintang "Birdman" itu juga menyebut Trump sebagai sosok yang kalah, tidak kapabel, dan sangat tak pantas. Ia berpendapat, Trump masih bisa melakukan hal yang sangat terhormat saat ini, yaitu mengundurkan diri.

"Mundur. Tanpa kekerasan. Tanpa pelanggaran. Pergilah. Itu sikap yang sangat patriotik dan saya secara pribadi akan mengirim pesan untuk berterima kasih padanya," ujar aktor berusia 68 tahun tersebut.

Unggahan Keaton ini direspon secara beragam oleh warganet. Salah satunya ada yang mendukung sang aktor dengan mengatakan bahwa dunia saat ini sedang menertawai Trump .

Sementara, warganet lain justru menentangnya.

"Maaf Batman! Superhero yang sesungguhnya akan datang pada 2020!!!! TRUMP," tulis seorang warganet, seperti dikutip dari laman Fox News.

Warganet yang lain lagi ikut menimpali dengan mengatakan kalau negara mereka baik-baik saja sebelum pandemi COVID-19 terjadi. "Dia bukan orang suci, tapi dia juga bukan presiden yang buruk," tulisnya. ( )

Bahkan ada juga warganet yang menilai selebriti tak sepatutnya berkomentar terkait masalah politik. Apalagi sampai memengaruhi orang lain untuk membenci pemimpinnya.

"Saya tak bisa memahami alasan selebriti mencoba mendorong keyakinan politik mereka. Saya juga tidak suka Trump , tapi saya tak mau meminta orang lain untuk bersikap sama dengan saya. Karena Anda terkenal bukan berarti Anda pintar. Tak ada yang peduli," kritik warganet lain.