; ?>/images/googleplay.png){kind=small}
Rafly Abidin Cerita Cinta di Lagu Milikku Milikmu
loading...
Rafly Abidin yang sukses menapaki industry music Indonesia bersama band The Banery mencoba bersolo karier dengan menelurkan single berjudul Milikku Milikmu. Foto/Istimewa.
A
A
A
JAKARTA - Rafly Abidin sukses menapaki industry music Indonesia bersama band The Banery. Seiring perkembangan, leader dan pemain bass yang memiliki vocal yang khas ini membuatnya mencoba bersolo karier dengan menelurkan single berjudul Milikku Milikmu.
Di bawah bendera Playlist Entertainment, pemilik nama lengkap Muhammad Rafly Abidin ini menuangkan pengalaman pribadinya menjadi lagu cinta yang indah yang dibalut dengan suara pop rock dengan nuansa love song yang tidak mendayu-dayu.
"Lagu ini diciptakan dan dedikasikan khusus untuk istri tercinta," kata Rafly.
Namun, lagu yang mewakili perasaannya itu berlaku universal, yang berlaku bagi semua pasangan yang ada di dunia untuk dapat merasakan cinta. (Baca juga: Album Baru Segera Dirilis, Napalm Death Kenalkan Video Amoral ).
Menariknya, saat proses rekaman di R.A.F Studio, studio milik Rafly, dia memainkan semua instrument, kecuali lead guitar. Sementara, untuk proses rekaman dipercayakan kepada adiknya, Ray Syarif (ILP, Carnivored) dan proses Mixing Mastering dipercayakan kepada Rangga Corda (MixGarage).
“Proses rekaman memakan kurang lebih 2 bulan. Saya seneng banget akhirnya single ini keluar setelah pembuatannya yang perjuangan banget," kata Rafli.
Di bawah bendera Playlist Entertainment, pemilik nama lengkap Muhammad Rafly Abidin ini menuangkan pengalaman pribadinya menjadi lagu cinta yang indah yang dibalut dengan suara pop rock dengan nuansa love song yang tidak mendayu-dayu.
"Lagu ini diciptakan dan dedikasikan khusus untuk istri tercinta," kata Rafly.
Namun, lagu yang mewakili perasaannya itu berlaku universal, yang berlaku bagi semua pasangan yang ada di dunia untuk dapat merasakan cinta. (Baca juga: Album Baru Segera Dirilis, Napalm Death Kenalkan Video Amoral ).
Menariknya, saat proses rekaman di R.A.F Studio, studio milik Rafly, dia memainkan semua instrument, kecuali lead guitar. Sementara, untuk proses rekaman dipercayakan kepada adiknya, Ray Syarif (ILP, Carnivored) dan proses Mixing Mastering dipercayakan kepada Rangga Corda (MixGarage).
“Proses rekaman memakan kurang lebih 2 bulan. Saya seneng banget akhirnya single ini keluar setelah pembuatannya yang perjuangan banget," kata Rafli.
(tdy)
Explore More