Series Culture Shock Vision+ Tayang Perdana November 2024

JAKARTA - Series terbaru Vision+ yang berjudul Culture Shock dijadwalkan tayang perdana November 2024. Proses syuting sendiri akan mulai pada 1 Agustus 2024 dan berlangsung selama 24 hari.

Sebelum memulai produksi series Culture Shock , Vision+ bersama Paragon Pictures menggelar syukuran dengan memotong tumpeng dan berdoa bersama. Acara ini turut dihadiri oleh kru dan para pemain series tersebut.

"Untuk produksi Culture Shock sendiri akan dimulai bulan Agustus rencananya di tanggal 1 Agustus dan akan berlangsung selama 24 hari," kata Head of Production Vision+ Pictures Thaleb Wirachman Wahjudi di kawasan BSD, Tangerang pada Jumat, 26 Juli 2024.

"Dan kami sudah siap untuk merilisnya di bulan November tahun ini," sambungnya.



Culture Shock bercerita tentang seorang anak muda yang merantau dari Muara Enim, Palembang ke Jakarta lantaran mendapatkan beasiswa di SMA nasional. Meski isu dari series ini serius, namun akan dibalut dengan banyak sentuhan komedi.

Series garapan Jay Sukmo itu dibintangi oleh sederet artis ternama Tanah Air. Mereka di antaranya adalah Ajil Ditto sebagai Riko, Davina Karamoy sebagai Sabrina, serta Dhea Ananda sebagai ibunda Riko.

"Yang spesial dari series Culture Shock karena ini pertama kali bereksperimen dengan genre remaja, dewasa," jelasnya.

"Di mana premis sendiri Culture Shock bercerita tentang anak muda yang merantau dari daerah ke Jakarta karena beasiswa, dan dia ada tantangan tidak boleh berhubungan badan sebelum umur 30 tahun. Kalau tidak, dia akan meninggal," tambahnya.



Sebagai bintang utama, Davina menyebut bahwa series yang dibintanginya ini tidak hanya sekadar hiburan bagi masyarakat. Tapi bisa juga memberikan nilai positif bagi mereka yang menonton.

"Kenapa harus nonton? Karena di sini itu banyak banget hal positif yang bisa diambil karena selain tentang anak remaja, ini menceritakan pertemanan dan keluarga," ucap Davina.

"Semoga semua menonton series ini, dan menghibur juga," lanjutnya.

Hal senada disampaikan oleh Ajil Ditto. "Cerita yang unik. Menurutku ini bisa menjadi salah satu series yang bisa me-refresh pikiran kita setelah kita ngelewatin berbagai macam kesulitan, kerja, aktivitas dan lainnya," ungkap Ajil.