7 Makanan Pemicu Radang Usus, Batasi Konsumsinya!
loading...
A
A
A
JAKARTA - Terdapat beberapa jenis makanan atau minuman yang harus dihindari karena bisa memicu masalah kesehatan. Salah satunya, memicu radang pada usus.
Apendisitis atau radang usus buntu adalah salah satu gangguan pencernaan yang kerap terjadi. Kondisi ini dapat dipicu oleh beberapa hal, salah satunya konsumsi makanan penyebab radang usus buntu secara berlebihan.
Lantas, apa saja makanan atau minuman yang bisa memicu radang usus? Berikut di antaranya, melansir dari beberapa sumber, Rabu (31/7/2024).
Bahkan, konsumsi makanan cepat saji yang tidak dibatasi juga bisa meningkatkan risiko terjadinya obesitas hingga penyakit jantung koroner.
Oleh karena itu, jika selama ini Anda mungkin gemar makan makanan pedas yang masih panas misalnya, segera hentikan kebiasaan tersebut. Makanan panas dan pedas telah terbukti dapat menyebabkan iritasi pada usus.
Makanan yang berlemak, berminyak atau digoreng dapat memicu masalah di usus besar.
Kondisi tersebut bisa menimbulkan penyumbatan pada saluran cerna dan memicu terjadinya radang usus buntu.
Sebagai upaya meminimalkan risiko radang usus buntu, ada baiknya untuk menjalani gaya hidup sehat serta mengonsumsi makanan tinggi serat secara rutin, seperti buah, sayur, ubi jalar, dan oatmeal.
Kue, cokelat, minuman ringan, permen, dan sereal tertentu mengandung banyak lemak, gula, dan serat akan lebih sulit dicerna oleh usus.
Hal ini akan menimbulkan masalah di usus Anda, terutama usus yang sudah mengalami peradangan.
Hal ini dikarenakan daging olahan kaya akan senyawa inflamasi seperti Advanced glycation end products (AGEs).
Apendisitis atau radang usus buntu adalah salah satu gangguan pencernaan yang kerap terjadi. Kondisi ini dapat dipicu oleh beberapa hal, salah satunya konsumsi makanan penyebab radang usus buntu secara berlebihan.
Lantas, apa saja makanan atau minuman yang bisa memicu radang usus? Berikut di antaranya, melansir dari beberapa sumber, Rabu (31/7/2024).
1. Makanan Cepat Saji
Makanan cepat saji bisa menjadi penyebab radang usus buntu karena kandungan lemaknya yang tinggi dapat memicu sembelit yang menjadi faktor risiko apendisitis.Bahkan, konsumsi makanan cepat saji yang tidak dibatasi juga bisa meningkatkan risiko terjadinya obesitas hingga penyakit jantung koroner.
2. Makanan Pedas
Orang pecinta makanan pedas dan panas harus bersedih hati, sebab segala makanan yang panas dan memiliki rasa pedas dapat memicu flare pada penyakit radang usus.Oleh karena itu, jika selama ini Anda mungkin gemar makan makanan pedas yang masih panas misalnya, segera hentikan kebiasaan tersebut. Makanan panas dan pedas telah terbukti dapat menyebabkan iritasi pada usus.
3. Makanan Berlemak, Berminyak, atau Digoreng
Apakah Anda terbiasa mengolah masakan dengan digoreng, dan mengonsumsi makanan yang banyak mengandung lemak? Jika hal ini masih jadi kebiasaan Anda, segera kurangi sekarang juga.Makanan yang berlemak, berminyak atau digoreng dapat memicu masalah di usus besar.
4. Minuman Beralkohol
Minuman beralkohol juga termasuk daftar minuman penyebab radang usus buntu yang perlu dibatasi konsumsinya. Hal ini dikarenakan konsumsi minuman beralkohol secara berlebihan turut memicu iritasi pada usus, termasuk usus buntu.5. Makanan Rendah Serat
Salah satu faktor yang dapat meningkatkan risiko radang usus buntu adalah konsumsi makanan rendah serat karena turut menyebabkan feses mengeras dan memicu sembelit.Kondisi tersebut bisa menimbulkan penyumbatan pada saluran cerna dan memicu terjadinya radang usus buntu.
Sebagai upaya meminimalkan risiko radang usus buntu, ada baiknya untuk menjalani gaya hidup sehat serta mengonsumsi makanan tinggi serat secara rutin, seperti buah, sayur, ubi jalar, dan oatmeal.
6. Makanan Manis dan Tambahan Pemanis Lain
Jika Anda termasuk pecinta manis, selama sakit radang usus, makanan yang mengandung tinggi gula wajib dihindari.Kue, cokelat, minuman ringan, permen, dan sereal tertentu mengandung banyak lemak, gula, dan serat akan lebih sulit dicerna oleh usus.
Hal ini akan menimbulkan masalah di usus Anda, terutama usus yang sudah mengalami peradangan.
7. Daging Olahan
Mengonsumsi daging olahan, sering dikaitkan dengan peningkatan risiko penyakit jantung, diabetes, kanker perut, dan usus besar. Jenis daging olahan seperti sosis, bacon, ham, daging asap, dan dendeng diketahui dapat menyebabkan peradangan.Hal ini dikarenakan daging olahan kaya akan senyawa inflamasi seperti Advanced glycation end products (AGEs).
(tsa)