; ?>/images/googleplay.png){kind=small}
Miley Cyrus Digugat Pelanggaran Hak Cipta Atas Dugaan Jiplak Lagu Bruno Mars
loading...
Miley Cyrus digugat atas tuduhan menjiplak lagu Bruno Mars berjudul When I Was Your Man yang dirilis 2013. Gugatan ini diajukan oleh Tempo Music Investments. Foto/People
A
A
A
JAKARTA - Miley Cyrus digugat atas tuduhan menjiplak lagu Bruno Mars berjudul When I Was Your Man yang dirilis pada 2013 dalam lagunya, Flowers. Gugatan ini diajukan oleh Tempo Music Investments di Pengadilan Los Angeles pada Senin, 16 September 2024.
Tempo Music Investments, yang memiliki sebagian hak cipta lagu Bruno Mars setelah mengakuisisi katalog musik penulis lagu Philip Lawrence, menuduh bahwa banyak pihak menyadari kemiripan yang mencolok antara kedua lagu tersebut setelah Miley Cyrus merilis Flowers pada 2023.
Dilansir dari People, Rabu (18/9/2024), gugatan ini menyoroti kesamaan dalam melodi, harmoni, lirik dan struktur antara kedua lagu. Sehingga memicu kontroversi di industri musik.
"Tidak dapat disangkal berdasarkan kombinasi dan jumlah kemiripan antara kedua rekaman tersebut bahwa Flowers tidak akan ada tanpa When I Was Your Man," bunyi dokumen tersebut.
![Miley Cyrus Digugat Pelanggaran Hak Cipta Atas Dugaan Jiplak Lagu Bruno Mars]()
Foto/People
"Oleh karena itu, penggugat mengajukan gugatan ini atas pelanggaran hak cipta yang timbul akibat tergugat melakukan reproduksi, distribusi, dan eksploitasi tanpa izin atas When I Was Your Man," tambahnya.
Tempo Music Investments juga mencantumkan nama penulis lagu Flowers, Gregory Hein dan Michael Pollack. Keduanya menulis lagu tersebut bersama Cyrus di antara beberapa tergugat, bersama dengan Sony Music Publishing dan Apple, dalam gugatan tersebut.
Sedangkan, Bruno Mars tidak disebutkan sebagai penggugat dalam gugatan ini. Tempo Music Investments mengklaim bahwa mereka memegang hak cipta dari lagu yang ditulis oleh penyanyi 38 tahun tersebut bersama Lawrence, Ari Levine, dan Andrew Wyatt pada atau sekitar 2020.
Gugatan tersebut menyatakan bahwa baris vokal pembuka dari chorus Flowers dimulai dan diakhiri pada kord yang sama dengan baris vokal pembuka di bait When I Was Your Man.
Tempo Music Investments, yang memiliki sebagian hak cipta lagu Bruno Mars setelah mengakuisisi katalog musik penulis lagu Philip Lawrence, menuduh bahwa banyak pihak menyadari kemiripan yang mencolok antara kedua lagu tersebut setelah Miley Cyrus merilis Flowers pada 2023.
Dilansir dari People, Rabu (18/9/2024), gugatan ini menyoroti kesamaan dalam melodi, harmoni, lirik dan struktur antara kedua lagu. Sehingga memicu kontroversi di industri musik.
"Tidak dapat disangkal berdasarkan kombinasi dan jumlah kemiripan antara kedua rekaman tersebut bahwa Flowers tidak akan ada tanpa When I Was Your Man," bunyi dokumen tersebut.
Foto/People
"Oleh karena itu, penggugat mengajukan gugatan ini atas pelanggaran hak cipta yang timbul akibat tergugat melakukan reproduksi, distribusi, dan eksploitasi tanpa izin atas When I Was Your Man," tambahnya.
Tempo Music Investments juga mencantumkan nama penulis lagu Flowers, Gregory Hein dan Michael Pollack. Keduanya menulis lagu tersebut bersama Cyrus di antara beberapa tergugat, bersama dengan Sony Music Publishing dan Apple, dalam gugatan tersebut.
Sedangkan, Bruno Mars tidak disebutkan sebagai penggugat dalam gugatan ini. Tempo Music Investments mengklaim bahwa mereka memegang hak cipta dari lagu yang ditulis oleh penyanyi 38 tahun tersebut bersama Lawrence, Ari Levine, dan Andrew Wyatt pada atau sekitar 2020.
Gugatan tersebut menyatakan bahwa baris vokal pembuka dari chorus Flowers dimulai dan diakhiri pada kord yang sama dengan baris vokal pembuka di bait When I Was Your Man.
Explore More