5 Makanan dengan Kandungan Mikroplastik Tinggi, Bisa Masuk ke Otak

Selasa, 24 September 2024 - 07:00 WIB
loading...
A A A

2. Teh


Kantong teh merupakan salah satu penyebab utama yang dapat membuat tubuh manusia terpapar mikroplastik. Plastik di dalamnya dapat memakan waktu ratusan tahun untuk terurai di alam, dan ukuran serpihannya dapat berkisar antara 1 µm hingga 5 mm, atau MPs4.

Yang memperburuk keadaan adalah suhu air yang tinggi saat kantong teh dicelupkan ke dalamnya yang dapat menyebabkan pelepasan bahan berbahaya.

Pecinta teh harus berhati-hati saat menggunakan kantong teh karena dapat membuat diri mereka terpapar miliaran partikel plastik, yang banyak di antaranya dapat menyusup ke dalam sel manusia.

3. Nasi


Nasi merupakan makanan pokok dan ini merupakan sesuatu yang juga dapat meningkatkan paparan terhadap mikroplastik. Sebuah studi dari University of Queensland menemukan bahwa untuk setiap setengah cangkir atau 100 gram nasi yang dikonsumsi orang, mereka mengonsumsi 3-4 miligram plastik.

Nasi instan dapat meningkatkan risiko berlipat ganda karena mungkin terdapat 13 miligram mikroplastik per sajian. Penting untuk mencuci beras secara menyeluruh sebelum digunakan untuk mengurangi kontaminasi plastik.



4. Makanan Laut


Pecinta makanan laut perlu menyadari sejumlah besar mikroplastik yang dapat mengalir melalui air limbah ke laut, dan dikonsumsi oleh hewan laut. Mikroplastik yang terkumpul pada hewan dapat masuk ke tubuh manusia. Sebuah studi 2020 tentang mikroplastik dalam berbagai jenis makanan laut menemukan plastik di setiap sampel.

5. Air Minum dalam Botol


Air minum Anda dapat menyimpan hingga 240 ribu serpihan plastik. Hal ini terungkap dalam sebuah penelitian terbaru yang diterbitkan dalam jurnal Proceedings of the National Academy of Sciences.

Sebuah teknik pencitraan unik digunakan untuk mendeteksi ribuan serpihan plastik kecil dalam botol air sekali pakai. Penelitian tersebut menemukan bahwa sekitar 90 persen serpihan plastik kecil ini adalah nanoplastik.

Di mana dapat diserap ke dalam sel dan jaringan manusia, serta melewati sawar darah-otak. Setiap kali Anda membuka dan menutup tutup botol, semakin banyak mikroplastik yang masuk ke dalam air.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1499 seconds (0.1#10.140)