Profil dan Biodata Razman Arif Nasution, Pengacara Vadel Badjideh yang Penuh Kontroversi

JAKARTA - Nama Razman Arif Nasution akhir-akhir ini menjadi sorotan publik setelah menjadi kuasa hukum Vadel Badjideh, yang dilaporkan oleh Nikita Mirzani atas tuduhan menghamili anaknya yang masih di bawah umur.

Dalam kasus ini, Vadel Badjideh sendiri bersikeras mengaku tidak pernah memeras, menghamili, apalagi memaksa melakukan aborsi anak Nikita. Di sisi lain, Nikita Mirzani sebagai lawan hukumnya meyakini bahwa keputusan Vadel Badjideh yang menunjuk Razman Nasution sebagai kuasa hukumnya justru akan membuatnya segera mendekam di balik jeruji besi.

Pengacara kondang itu memang kerap berkonflik dengan sejumlah artis Tanah Air. Hal ini membuat Razman Nasution dinilai sebagai pengacara yang penuh dengan kontroversi dan jejak kariernya sebagai seorang pengacara dinilai kurang baik. Terus diolok-olok Nikita Mirzani di media sosial, membuat publik penasaran dengan siapa sebenarnya sosok Razman Arif Nasution. Berikut profil dan biodata Razman Arif Nasution.

Profil Razman Nasution

Razman Nasution merupakan pengacara kelahiran 8 September 1970. Razman pernah menempuh Pendidikan S-1 di Fakultas Tarbiyah Universitas Islam Sumatera Utara. Kemudian Razman Nasution melanjutkan pendidikannya ke jenjang yang lebih tinggi, dengan menempuh S-2 di Universitas Sains Malaysia.

Razman diketahui memiliki dua istri sah. Istri pertamanya bernama Nur Elly Heriani yang berprofesi sebagai Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Langkat. Istri pertama Razman mengaku bahwa pernikahannya saat ini sudah menginjak usia 27 tahun.

Kemudian atas seizin istri pertamanya, Razman Nasution menikahi istri kedua yang bernama Ade Suryani. Istri keduanya berprofesi sebagai bidan. Selain itu, Razman juga diketahui pernah menikah siri dengan aktris cantik Bella Luna pada Desember 2015, dengan pernikahan kontrak selama 1 tahun.

Perjalanan Karier Razman Nasution

Sebelum terjun di dunia politik, di tahun 1992-1998 Razman Arif Nasution pernah menjadi seorang wartawan harian Medan Pos dan Majalah Detektif. Kemudian Razman melanjutkan kariernya di dunia politik sebagai anggota DPRD.

Razman pernah menjadi anggota DPRD Kabupaten Mandailing Natal dari Partai Golkar pada periode 1999-2004 dan melanjutkan jabatannya sebagai anggota DPRD Kabupaten Mandailing Natal dari Partai PKPB dengan periode 2004-2009.



Razman kemudian melanjutkan kariernya dengan menjadi pengacara. Razman pernah menjadi Ketua Bidang Advokasi dan Hukum Partai Demokrat Kubu Moeldoko. Selain itu, sebagai pengacara ia pernah menjadi pengacara warga Kalijodo dan kuasa hukum penguasa Kalijodo Daeng Azis, di mana saat itu dilakukan penggusuran oleh Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.