Raja Charles III Siap Maafkan Pangeran Harry, tapi Dihalangi William
loading...
A
A
A
INGGRIS - Raja Charles III siap memaafkan Pangeran Harry atas apa yang telah diperbuatnya kepada Keluarga Kerajaan selama ini. Charles dilaporkan memiliki keinginan untuk memperbaiki hubungan dengan putra bungsunya itu.
Dilansir dari Express, Senin (30/9/2024), Raja Charles III kabarnya terbuka untuk memperbaiki hubungan dengan Pangeran Harry daripada yang dipikirkan orang.
Namun, ada satu hal yang menghalangi Charles dan Harry untuk berdamai. Hal tersebut adalah tindakan hukum suami Meghan Markle tersebut dengan pemerintah mengenai pengawalnya.
Di mana Duke of Sussex mengajukan kasus terhadap Kementerian Dalam Negeri atas pengaturan keamanan untuk dirinya dan Meghan serta dua anak mereka, Pangeran Archie, dan Putri Lilibet saat mereka berada di Inggris.
Foto/People
Harry menentang keputusan Kementerian Dalam Negeri pada Februari 2020 yang menyatakan bahwa ia harus menerima tingkat perlindungan yang berbeda ketika kembali ke Inggris setelah ia berhenti dari tugas kerajaannya pada tahun yang sama.
Sang bangsawan kalah dalam kasus tersebut pada bulan Februari dan juga kalah dalam upaya banding awalnya. Namun perintah oleh Lord Justice Bean sejak 23 Mei 2024 mengungkap bahwa Harry diizinkan untuk melakukan banding.
Di sisi lain, Sunday Times melaporkan bahwa Charles yakin hubungannya dengan pangeran 39 tahun itu bisa diperbaiki. Hanya saja, ia merasa frustasi karena Harry terus melawan pemerintahan di pengadilan.
Selain itu, raja juga dikatakan menghindari berbicara dengan suami Meghan Markle tersebut karena ia takut Harry akan mencoba melobinya mengenai masalah keamanan yang sedang ia perjuangkan.
Beberapa sumber baru-baru ini mengatakan kepada The Daily Beast bahwa Charles tidak akan berbicara dengan Harry melalui telepon. Mereka yakin mantan suami mendiang Putri Diana itu harus menggunakan pengaruhnya untuk meningkatkan keamanan Inggris bagi Harry.
Sumber yang sama juga mengungkap bahwa Charles dan anggota Keluarga Kerajaan lainnya tetap sangat tidak percaya pada adik Pangeran William tersebut.
“Masalah bagi raja dan anggota keluarga lainnya adalah kekhawatiran bahwa jika mereka mengobrol dengan Harry, hal itu akan muncul di Spare volume dua,” ungkapnya.
“Bagaimana Anda bisa mendapatkan kembali kepercayaan itu? Saya rasa Harry tidak akan pernah bisa,”tandasnya.
Dilansir dari Express, Senin (30/9/2024), Raja Charles III kabarnya terbuka untuk memperbaiki hubungan dengan Pangeran Harry daripada yang dipikirkan orang.
Namun, ada satu hal yang menghalangi Charles dan Harry untuk berdamai. Hal tersebut adalah tindakan hukum suami Meghan Markle tersebut dengan pemerintah mengenai pengawalnya.
Di mana Duke of Sussex mengajukan kasus terhadap Kementerian Dalam Negeri atas pengaturan keamanan untuk dirinya dan Meghan serta dua anak mereka, Pangeran Archie, dan Putri Lilibet saat mereka berada di Inggris.
Foto/People
Harry menentang keputusan Kementerian Dalam Negeri pada Februari 2020 yang menyatakan bahwa ia harus menerima tingkat perlindungan yang berbeda ketika kembali ke Inggris setelah ia berhenti dari tugas kerajaannya pada tahun yang sama.
Sang bangsawan kalah dalam kasus tersebut pada bulan Februari dan juga kalah dalam upaya banding awalnya. Namun perintah oleh Lord Justice Bean sejak 23 Mei 2024 mengungkap bahwa Harry diizinkan untuk melakukan banding.
Di sisi lain, Sunday Times melaporkan bahwa Charles yakin hubungannya dengan pangeran 39 tahun itu bisa diperbaiki. Hanya saja, ia merasa frustasi karena Harry terus melawan pemerintahan di pengadilan.
Selain itu, raja juga dikatakan menghindari berbicara dengan suami Meghan Markle tersebut karena ia takut Harry akan mencoba melobinya mengenai masalah keamanan yang sedang ia perjuangkan.
Beberapa sumber baru-baru ini mengatakan kepada The Daily Beast bahwa Charles tidak akan berbicara dengan Harry melalui telepon. Mereka yakin mantan suami mendiang Putri Diana itu harus menggunakan pengaruhnya untuk meningkatkan keamanan Inggris bagi Harry.
Sumber yang sama juga mengungkap bahwa Charles dan anggota Keluarga Kerajaan lainnya tetap sangat tidak percaya pada adik Pangeran William tersebut.
“Masalah bagi raja dan anggota keluarga lainnya adalah kekhawatiran bahwa jika mereka mengobrol dengan Harry, hal itu akan muncul di Spare volume dua,” ungkapnya.
“Bagaimana Anda bisa mendapatkan kembali kepercayaan itu? Saya rasa Harry tidak akan pernah bisa,”tandasnya.
(dra)