Beyonce Diduga Jadi Kaki Tangan P Diddy, Rekaman Suara Akui Hadiri Pesta Tersebar
loading...
A
A
A
JAKARTA - Nama Beyonce ikut terseret dalam kasus kejahatan P Diddy yang sedang menghebohkan publik. Ia diduga menjadi kaki tangan pemilik nama asli Sean John Combs itu hingga membuat para artis Hollywood takut kepadanya.
Dilansir dari Mirror, Jumat (4/10/2024), sebuah rekaman suara Beyonce pun tersebar dan memicu perdebatan sengit mengenai hubungannya dengan P Diddy di tengah tuduhan perdagangan seks yang dilayangkan kepadanya.
Dalam rekaman tersebut, yang diyakini sebagai Beyonce mengaku menghadiri pesta liar Diddy. Namun, pelantun Single Ladies ini membantah mengetahui adanya dugaan kejahatan seksual dalam acara yang ia hadiri.
Lebih lanjut, istri Jay-Z ini menegaskan bahwa dirinya hadir di pesta itu hanya untuk menghibur atau sebagai pengisi acara. Sehingga, ia membantah terlibat dalam kejahatan dan aktivitas ilegal lainnya yang dilakukan rapper 54 tahun tersebut dalam pesta.
Foto/Irish Star
"Keterlibatan saya di pesta-pesta itu utamanya untuk tujuan hiburan. Saya sama sekali tidak tahu tentang semua hal buruk yang terjadi," kata Beyonce.
"Sangat penting untuk memisahkan kehadiran saya di sebuah pesta dari aktivitas ilegal apa pun yang mungkin terjadi. Anda tahu saya menentang eksploitasi dan kekerasan, jadi mari kita perjelas itu, oke," lanjutnya.
Rekaman suara tersebut telah memicu perdebatan sengit mengenai apakah pemilik nama asli Beyonce Giselle Knowles-Carter itu mengetahui kejahatan yang dilakukan oleh Diddy dan apakah ia terlibat dalam tindakannya. Banyak penggemar penyanyi 43 tahun itu yang menduga bahwa rekaman suara itu tidak asli, dan merupakan AI (Artificial Intelligence).
"AI kayaknya s***! Hapus omong kosong ini," tulis netizen.
"B nggak akan pernah. Audio ini palsu banget," komentar netizen.
"Ini kedengarannya seperti gabungan dari pidato-pidato yang berbeda. Dan AI," kata netizen.
Meski demikian, belum diketahui pasti kebenaran dari teori konspirasi ini. Selain itu, Beyonce belum mengonfirmasi atau membantah secara terbuka apakah kebocoran rekaman suara itu asli atau palsu.
Sementara itu, pengaruh Beyonce di Hollywood ditunjukkan dengan banyaknya para musisi yang selalu menyebut namanya saat menerima penghargaan Grammy Awards. Bahkan, penyanyi Adele yang terkenal lewat lagunya Someone Like You, terang-terangan berbagai trofi yang didapatnya kepada Beyonce.
Sebelumnya, Kanye West juga blak-blakan menyebut bahwa Beyonce lebih pantas menerima penghargaan, ketimbang penyanyi Taylor Swift. Sontak saja, aksi mantan suami Kim Kardashian tersebut langsung membuatnya dan pacar Travis Kelce itu memanas.
Di sisi lain, seorang pengacara bernama Tony Buzbee yang mewakili 120 korban rapper Amerika itu mengungkap ada kaki tangan yang membantu Diddy melakukan kejahatannya. Di mana dari daftar tersebut, berisi nama-nama terkenal yang akan menggemparkan publik.
"Nama-nama itu akan mengejutkan Anda," ucap Buzbee.
P Diddy menghadapi tuduhan perdagangan seks dan tuduhan pelecehan seksual. Mantan pacar Jennifer Lopez tersebut telah membantah semua tuduhan dan saat ini menghadapi dakwaan setebal 14 halaman. Ia pun berencana mengajukan banding setelah jaminannya ditolak dua kali.
Dilansir dari Mirror, Jumat (4/10/2024), sebuah rekaman suara Beyonce pun tersebar dan memicu perdebatan sengit mengenai hubungannya dengan P Diddy di tengah tuduhan perdagangan seks yang dilayangkan kepadanya.
Dalam rekaman tersebut, yang diyakini sebagai Beyonce mengaku menghadiri pesta liar Diddy. Namun, pelantun Single Ladies ini membantah mengetahui adanya dugaan kejahatan seksual dalam acara yang ia hadiri.
Lebih lanjut, istri Jay-Z ini menegaskan bahwa dirinya hadir di pesta itu hanya untuk menghibur atau sebagai pengisi acara. Sehingga, ia membantah terlibat dalam kejahatan dan aktivitas ilegal lainnya yang dilakukan rapper 54 tahun tersebut dalam pesta.
Foto/Irish Star
"Keterlibatan saya di pesta-pesta itu utamanya untuk tujuan hiburan. Saya sama sekali tidak tahu tentang semua hal buruk yang terjadi," kata Beyonce.
"Sangat penting untuk memisahkan kehadiran saya di sebuah pesta dari aktivitas ilegal apa pun yang mungkin terjadi. Anda tahu saya menentang eksploitasi dan kekerasan, jadi mari kita perjelas itu, oke," lanjutnya.
Rekaman suara tersebut telah memicu perdebatan sengit mengenai apakah pemilik nama asli Beyonce Giselle Knowles-Carter itu mengetahui kejahatan yang dilakukan oleh Diddy dan apakah ia terlibat dalam tindakannya. Banyak penggemar penyanyi 43 tahun itu yang menduga bahwa rekaman suara itu tidak asli, dan merupakan AI (Artificial Intelligence).
"AI kayaknya s***! Hapus omong kosong ini," tulis netizen.
"B nggak akan pernah. Audio ini palsu banget," komentar netizen.
"Ini kedengarannya seperti gabungan dari pidato-pidato yang berbeda. Dan AI," kata netizen.
Meski demikian, belum diketahui pasti kebenaran dari teori konspirasi ini. Selain itu, Beyonce belum mengonfirmasi atau membantah secara terbuka apakah kebocoran rekaman suara itu asli atau palsu.
Sementara itu, pengaruh Beyonce di Hollywood ditunjukkan dengan banyaknya para musisi yang selalu menyebut namanya saat menerima penghargaan Grammy Awards. Bahkan, penyanyi Adele yang terkenal lewat lagunya Someone Like You, terang-terangan berbagai trofi yang didapatnya kepada Beyonce.
Sebelumnya, Kanye West juga blak-blakan menyebut bahwa Beyonce lebih pantas menerima penghargaan, ketimbang penyanyi Taylor Swift. Sontak saja, aksi mantan suami Kim Kardashian tersebut langsung membuatnya dan pacar Travis Kelce itu memanas.
Di sisi lain, seorang pengacara bernama Tony Buzbee yang mewakili 120 korban rapper Amerika itu mengungkap ada kaki tangan yang membantu Diddy melakukan kejahatannya. Di mana dari daftar tersebut, berisi nama-nama terkenal yang akan menggemparkan publik.
"Nama-nama itu akan mengejutkan Anda," ucap Buzbee.
P Diddy menghadapi tuduhan perdagangan seks dan tuduhan pelecehan seksual. Mantan pacar Jennifer Lopez tersebut telah membantah semua tuduhan dan saat ini menghadapi dakwaan setebal 14 halaman. Ia pun berencana mengajukan banding setelah jaminannya ditolak dua kali.
(dra)