P Diddy Bisa Kena Dakwaan Tambahan, Minta Sidang Pengadilan Dipercepat
loading...
A
A
A
JAKARTA - P Diddy akan diadili pada tahun depan setelah hakim mengonfirmasi tanggal sidang kasusnya terkait konspirasi pemerasan, perdagangan seks dan prostitusi. Namun, dia bisa kena dakwaan tambahan.
Sidang dijadwalkan oleh Hakim Subramanian pada 5 Mei 2025 sudah diketahui tim pengacara P Diddy . Namun, menurut TMZ, setelah hakim memberi tahu pengacara P Diddy tentang persidangan, jaksa federal kemudian mengungkap bahwa penyelidikan masih berlangsung dan dapat mengakibatkan dakwaan tambahan terhadap Diddy.
Hanya saja, P Diddy terus menyangkal semua tuduhan yang dibuat terhadapnya dan telah meminta jaminan untuk ketiga kalinya sejak penangkapannya, meski saat ini dia mendekam dipenjara di Pusat Penahanan Metropolitan (MDC) di Brooklyn, New York.
P Diddy menghadapi 100 tuduhan pelecehan seksual (kombinasi tuntutan pidana dan perdata) dan terlihat di pengadilan pada Kamis dan bertemu anggota keluarganya, termasuk ibunya, Janice Combs, dan putri kembarnya.
Janice sebelumnya telah memberikan pernyataan dukungan kepada putranya, dengan menegaskan bahwa P Diddy "bukan monster".
Kehadiran mereka muncul setelah laporan bahwa mereka telah mengunjungi rapper tersebut di penjara dalam apa yang dilaporkan TMZ sebagai reuni yang "emosional".
Justin dan King Combs, yang hadir selama penggerebekan di rumah Diddy, juga muncul di pengadilan New York untuk mendukung ayah mereka.
Tim hukumnya mengatakan bahwa dia tidak dapat menanggapi setiap tuduhan yang tidak berdasar dalam apa yang telah menjadi sirkus media yang sembrono.
"Tuan Combs dengan tegas dan kategoris menyangkal sebagai klaim yang salah dan memfitnah bahwa ia telah melakukan pelecehan seksual terhadap siapa pun, termasuk anak di bawah umur. Dia berharap dapat membuktikan ketidakbersalahannya dan membela dirinya di pengadilan, di mana kebenaran akan ditetapkan berdasarkan bukti, bukan spekulasi," kata tim pengacara P Diddy.
Terkait masalah ini, P Diddy menuntut persidangan paling cepat pada musim semi. Dalam pengajuan ke Departemen Kehakiman AS, tim hukum Diddy meminta penyidik untuk menyerahkan bukti yang mereka miliki terhadapnya sehingga mereka dapat 'meninjau materi tersebut sebelum tanggal persidangan musim semi'.
Dokumen tersebut, yang dilihat Mirror, juga menyatakan bahwa Diddy 'terus menegaskan haknya untuk persidangan yang cepat' dan mengatakan bahwa dia telah meminta tanggal persidangan pada April atau Mei 2025.
Pengajuan tersebut meminta akses ke materi yang telah disita dari Diddy setelah penggerebekan di rumahnya di Miami dan Los Angeles pada bulan Maret. Pemerintah menyatakan dalam dokumen tersebut bahwa mereka memiliki beberapa terabita materi elektronik, termasuk telepon, laptop, tablet, hard drive, dan akun cloud dari Diddy dan pihak ketiga. Mereka juga memeriksa 'bukti fisik yang disita dalam penggeledahan di tempat tinggal terdakwa'.
Sidang dijadwalkan oleh Hakim Subramanian pada 5 Mei 2025 sudah diketahui tim pengacara P Diddy . Namun, menurut TMZ, setelah hakim memberi tahu pengacara P Diddy tentang persidangan, jaksa federal kemudian mengungkap bahwa penyelidikan masih berlangsung dan dapat mengakibatkan dakwaan tambahan terhadap Diddy.
Hanya saja, P Diddy terus menyangkal semua tuduhan yang dibuat terhadapnya dan telah meminta jaminan untuk ketiga kalinya sejak penangkapannya, meski saat ini dia mendekam dipenjara di Pusat Penahanan Metropolitan (MDC) di Brooklyn, New York.
P Diddy menghadapi 100 tuduhan pelecehan seksual (kombinasi tuntutan pidana dan perdata) dan terlihat di pengadilan pada Kamis dan bertemu anggota keluarganya, termasuk ibunya, Janice Combs, dan putri kembarnya.
Janice sebelumnya telah memberikan pernyataan dukungan kepada putranya, dengan menegaskan bahwa P Diddy "bukan monster".
Kehadiran mereka muncul setelah laporan bahwa mereka telah mengunjungi rapper tersebut di penjara dalam apa yang dilaporkan TMZ sebagai reuni yang "emosional".
Justin dan King Combs, yang hadir selama penggerebekan di rumah Diddy, juga muncul di pengadilan New York untuk mendukung ayah mereka.
Tim hukumnya mengatakan bahwa dia tidak dapat menanggapi setiap tuduhan yang tidak berdasar dalam apa yang telah menjadi sirkus media yang sembrono.
"Tuan Combs dengan tegas dan kategoris menyangkal sebagai klaim yang salah dan memfitnah bahwa ia telah melakukan pelecehan seksual terhadap siapa pun, termasuk anak di bawah umur. Dia berharap dapat membuktikan ketidakbersalahannya dan membela dirinya di pengadilan, di mana kebenaran akan ditetapkan berdasarkan bukti, bukan spekulasi," kata tim pengacara P Diddy.
Terkait masalah ini, P Diddy menuntut persidangan paling cepat pada musim semi. Dalam pengajuan ke Departemen Kehakiman AS, tim hukum Diddy meminta penyidik untuk menyerahkan bukti yang mereka miliki terhadapnya sehingga mereka dapat 'meninjau materi tersebut sebelum tanggal persidangan musim semi'.
Dokumen tersebut, yang dilihat Mirror, juga menyatakan bahwa Diddy 'terus menegaskan haknya untuk persidangan yang cepat' dan mengatakan bahwa dia telah meminta tanggal persidangan pada April atau Mei 2025.
Pengajuan tersebut meminta akses ke materi yang telah disita dari Diddy setelah penggerebekan di rumahnya di Miami dan Los Angeles pada bulan Maret. Pemerintah menyatakan dalam dokumen tersebut bahwa mereka memiliki beberapa terabita materi elektronik, termasuk telepon, laptop, tablet, hard drive, dan akun cloud dari Diddy dan pihak ketiga. Mereka juga memeriksa 'bukti fisik yang disita dalam penggeledahan di tempat tinggal terdakwa'.
(tdy)