Peran Villain Terbaik Jensen Ackles di Acara TV yang Sukses Curi Perhatian

JAKARTA - Jensen Ackles telah lama dikenal sebagai aktor berbakat yang mampu menghidupkan berbagai karakter, termasuk yang memiliki sisi gelap.

Meski terkenal sebagai Dean Winchester dalam Supernatural sebagai seorang pahlawan yang melawan monster, aktor kelahiran 1 Maret 1978 ini juga sering mengeksplorasi peran antagonis dengan nuansa yang unik dan kompleks. Berikut daftar peran televisi yang pernah dibintangi Ackles, di mana ia meninggalkan jejaknya sebagai sosok villain yang tak terlupakan.

Peran Villain Terbaik Jensen Ackles di Acara TV

1. Jason Teague di Smallville

Di serial Smallville, Ackles memerankan Jason Teague, sosok yang awalnya terlihat sebagai pacar penuh perhatian bagi Lana Lang. Namun, seiring waktu, Jason berubah drastis menjadi karakter yang lebih gelap. Ia awalnya tampak seperti tokoh yang simpatik dan mengayomi, tetapi ketertarikan pada artefak mistis bersama ibunya membawa Jason pada konflik dengan Clark Kent dan keluarganya.

Transformasi Jason dari sosok baik hati menjadi musuh dalam Smallville memperlihatkan kemampuan Ackles untuk mengembangkan karakter yang kompleks. Fans Smallville terkejut melihat bagaimana Jason beralih menjadi sosok yang kejam dan tak terduga. Ackles memberikan nuansa ambivalen yang membuat penonton bimbang antara simpati dan kebencian terhadap karakter ini.

2. Soldier Boy di The Boys

Di musim ketiga The Boys, Jensen Ackles muncul sebagai Soldier Boy, sosok yang sekilas mirip dengan Captain America namun penuh ironi. Soldier Boy adalah pahlawan yang terjebak di masa lalu, penuh dengan trauma perang dan obsesi untuk mempertahankan citra heroik yang dipaksakan kepadanya.

Namun, di balik layar, ia adalah karakter yang rusak dan dipenuhi amarah. Ackles berhasil menyuguhkan Soldier Boy sebagai penjahat yang penuh nuansa. Dengan daya tarik yang unik, Soldier Boy menghadirkan sisi gelap dari karakter superhero yang selama ini dicintai publik.

Dalam sebuah wawancara, Ackles mengungkapkan ketertarikannya pada peran-peran kompleks seperti ini, yang baginya memberi kesempatan untuk menampilkan kelemahan manusiawi dari seorang pahlawan yang sebenarnya tidak pantas disebut pahlawan.

3. Ben di Dark Angel

Di serial Dark Angel, Ackles muncul sebagai Ben, seorang pembunuh berantai yang memiliki masa lalu kelam sebagai subjek eksperimen genetika. Ben adalah salah satu dari X5, kelompok manusia hasil rekayasa genetika yang ditujukan untuk menjadi prajurit super.

Meski hanya muncul dalam satu episode, karakter Ben sangat membekas karena kompleksitasnya. Ia dilanda kebingungan antara insting berbahaya yang mengalir di dalam dirinya dan keinginan untuk hidup normal.

Performa Ackles sebagai Ben yang tertekan dan hilang arah membuat karakter ini sangat kuat meski durasinya singkat. Berkat performanya yang luar biasa, Ackles kemudian dipanggil kembali untuk memerankan karakter saudara kembar Ben, Alec, di musim kedua Dark Angel. Berperan sebagai Alec yang lebih ceria, Ackles memperlihatkan kemampuan fleksibilitasnya sebagai aktor.

4. Russell Shaw di Tracker

Di serial Tracker, Jensen Ackles memerankan Russell Shaw, saudara yang terasing dengan masa lalu penuh misteri. Meskipun karakter ini berusaha menampilkan sisi baiknya sebagai kakak dari Colter Shaw, ia menyimpan rahasia besar, termasuk keterlibatannya dalam insiden yang melibatkan kematian ayah mereka.

Russell adalah karakter kompleks yang memainkan peran ganda. Di satu sisi sebagai pelindung, namun di sisi lain sebagai ancaman tersembunyi.

Ackles memberikan kedalaman pada Russell, dengan nuansa ketegangan yang membuat penonton bertanya-tanya tentang niat sebenarnya dari karakter ini. Akting Ackles dalam peran ini menambah lapisan emosi dan ketegangan dalam alur cerita, menjadikannya karakter yang misterius dan memikat, meski tidak sepenuhnya terungkap sebagai penjahat.

5. Michael dan Lucifer di Supernatural

Supernatural membawa Jensen Ackles ke puncak popularitas sebagai Dean Winchester, pahlawan yang terus berjuang melawan kejahatan. Namun, di beberapa kesempatan, ia mendapat tantangan untuk memainkan karakter antagonis.

Salah satu yang paling ikonik adalah ketika ia menjadi wadah bagi Malaikat Michael yang jahat. Peran ini memberi kesempatan pada Ackles untuk menampilkan sisi yang jauh lebih gelap dan intimidatif dari biasanya.

Saat berperan sebagai Michael, Ackles menggabungkan kesombongan dan keagungan Ilahi yang menjadikan karakter ini terasa luar biasa kuat dan menakutkan. Meskipun Michael diperankan oleh beberapa aktor lain dalam serial tersebut, versi Ackles sebagai Michael yang jahat mendapat apresiasi karena penggambaran yang intens dan dingin.

Selain itu, Ackles juga sempat memainkan peran sebagai Lucifer selama beberapa detik di salah satu episode. Meski singkat, penampilan ini membuat kesan mendalam pada penonton yang menyaksikan bagaimana Ackles mampu menghidupkan karakter antagonis yang kuat dalam waktu yang sangat terbatas.

Peran-peran villain tadi membuktikan bahwa Jensen Ackles adalah aktor yang serbabisa. Ia mampu membawa karakter-karakter villain-nya hidup dengan nuansa berbeda dalam tiap acara TV, mulai dari sosok yang kharismatik hingga kejam dan penuh kompleksitas. MG/Luh Felicia Sawetri