Viral! Cacing Ditemukan pada Masakan Ikan Tongkol, Bahayakah?
loading...
A
A
A
JAKARTA - Viral cerita seorang netizen yang menemukan cacing dalam masakannya. Cerita itu heboh di sosial media X usai diunggah akun @gugippueng.
Dalam postingannya, pemilik akun panik lantaran menemukan cacing panjang yang diduga berasal dari ikan tongkol yang dia masak. Cacing tersebut terlihat berwarna pucat dah memiliki ukuran yang panjang.
“INI CACING APA KOCAKKKKKKK? GUE BARU PERTAMA KALI MASAK IKAN TONGKOL DAPET JAMSKER BEGINIHHH??? GUE SAYANG PETAI GUE,” tulis akun tersebut dikutip Sabtu (16/11/2024).
Dari foto yang diunggah, nampak ikan tersebut telah dimasak sempurna. Namun, tak disadari bahwa ada cacing panjang di dalam daging ikan itu.
Pemilik akun tersebut mengaku tak melihat keberadaan cacing itu saat ikannya dibersihkan. Ia juga merasa keheranan cacing apa yang ia temukan diolahan ikan tongkolnya. Ia menjelaskan ikan tersebut ia beli secara beku.
“Ini gue beli ikannya bekuan. jadi gue gak tau ikannya seger atau enggak,” jelasnya.
Cuitan tersebut mengundang beragam komentar warganet yang ikut terkejut melihat adanya cacing yang diduga muncul dari ikan tersebut. Banyak netizen mengatakan cacing tersebut merupakan parasit yang berada di dalam perut ikan.
Melansir Food and Wine, ada beberapa cara berbeda yang bisa menyebabkan cacing itu masuk ke ikan. Ikan dapat tertular parasit usus seperti cacing pita atau cacing pita dengan memakan kehidupan laut yang terinfeksi.
Pakar Keamanan Pangan sekaligus Direktur Penjangkauan Program Safe Plates di North Carolina State University, Ellen Shumaker, Ph.D. mengatakan cacing atau parasit bisa ada di dalam perut ikan setelah memakan biota lainnya.
“Saat ikan memakan krustasea yang terinfeksi, larva parasit bermigrasi ke daging ikan dan ke organ tubuh. Jika larva sudah matang dan berkembang menjadi cacing, cacing tersebut akan terlihat,” jelasnya.
Selain itu, ikan air tawar juga mungkin terkena penyakit yang disebut trematoda, yaitu parasit yang masuk melalui kulitnya.
Apakah Bahaya Cacing Ditemukan pada Ikan yang Telah Dimasak?
Cacing parasit menimbulkan bahaya kesehatan terbesar jika ikan dikonsumsi mentah. Untuk mengendalikan parasit pada ikan mentah, daging harus dibekukan pada atau di bawah –31°F dan disimpan pada suhu tersebut, setidaknya selama 15 jam.
John Hawdon, Ph.D., Profesor Mikrobiologi, Imunologi, dan Kedokteran Tropis di Fakultas Kedokteran & Ilmu Kesehatan Universitas George Washington mengungkap parasit akan mati dalam pembekuan dan daging dimasak dengan benar.
“Jika ikan dibekukan atau dimasak, cacingnya akan mati dan tidak berbahaya,” jelasnya.
Untuk itu, penting untuk selalu mengolah ikan dan seafood lainnya dengan benar dan matang. Proses penyimpanan hingga pengolahan yang baik tentu akan berdampak pada kesehatan olahan ikan tersebut.
Dalam postingannya, pemilik akun panik lantaran menemukan cacing panjang yang diduga berasal dari ikan tongkol yang dia masak. Cacing tersebut terlihat berwarna pucat dah memiliki ukuran yang panjang.
Baca Juga
“INI CACING APA KOCAKKKKKKK? GUE BARU PERTAMA KALI MASAK IKAN TONGKOL DAPET JAMSKER BEGINIHHH??? GUE SAYANG PETAI GUE,” tulis akun tersebut dikutip Sabtu (16/11/2024).
Dari foto yang diunggah, nampak ikan tersebut telah dimasak sempurna. Namun, tak disadari bahwa ada cacing panjang di dalam daging ikan itu.
Pemilik akun tersebut mengaku tak melihat keberadaan cacing itu saat ikannya dibersihkan. Ia juga merasa keheranan cacing apa yang ia temukan diolahan ikan tongkolnya. Ia menjelaskan ikan tersebut ia beli secara beku.
“Ini gue beli ikannya bekuan. jadi gue gak tau ikannya seger atau enggak,” jelasnya.
Cuitan tersebut mengundang beragam komentar warganet yang ikut terkejut melihat adanya cacing yang diduga muncul dari ikan tersebut. Banyak netizen mengatakan cacing tersebut merupakan parasit yang berada di dalam perut ikan.
Melansir Food and Wine, ada beberapa cara berbeda yang bisa menyebabkan cacing itu masuk ke ikan. Ikan dapat tertular parasit usus seperti cacing pita atau cacing pita dengan memakan kehidupan laut yang terinfeksi.
Pakar Keamanan Pangan sekaligus Direktur Penjangkauan Program Safe Plates di North Carolina State University, Ellen Shumaker, Ph.D. mengatakan cacing atau parasit bisa ada di dalam perut ikan setelah memakan biota lainnya.
“Saat ikan memakan krustasea yang terinfeksi, larva parasit bermigrasi ke daging ikan dan ke organ tubuh. Jika larva sudah matang dan berkembang menjadi cacing, cacing tersebut akan terlihat,” jelasnya.
Selain itu, ikan air tawar juga mungkin terkena penyakit yang disebut trematoda, yaitu parasit yang masuk melalui kulitnya.
Apakah Bahaya Cacing Ditemukan pada Ikan yang Telah Dimasak?
Cacing parasit menimbulkan bahaya kesehatan terbesar jika ikan dikonsumsi mentah. Untuk mengendalikan parasit pada ikan mentah, daging harus dibekukan pada atau di bawah –31°F dan disimpan pada suhu tersebut, setidaknya selama 15 jam.
John Hawdon, Ph.D., Profesor Mikrobiologi, Imunologi, dan Kedokteran Tropis di Fakultas Kedokteran & Ilmu Kesehatan Universitas George Washington mengungkap parasit akan mati dalam pembekuan dan daging dimasak dengan benar.
“Jika ikan dibekukan atau dimasak, cacingnya akan mati dan tidak berbahaya,” jelasnya.
Untuk itu, penting untuk selalu mengolah ikan dan seafood lainnya dengan benar dan matang. Proses penyimpanan hingga pengolahan yang baik tentu akan berdampak pada kesehatan olahan ikan tersebut.
(tdy)