TikTok Awards Indonesia 2024, Ajang Apresiasi kepada Para Kreator Kreatif dan Inspiratif Tanah Air
loading...
A
A
A
Selanjutnya, dalam kategori “Education Creator of the Year”, penghargaan berhasil diraih oleh Rensia Sanvira (@rensia_sanvira) yang pada akun TikTok-nya membagikan konten seputar parenting, hingga marriage life.
Tidak berhenti di situ, acara semakin seru dengan kehadiran dua kreator muda nan jenaka, Sastra Silalahi (@sastra.silalahi) dan Luqman Haqim (@luqmanrv) atau yang lebih dikenal di TikTok sebagai “Kak Kev”, yang ikut naik ke atas panggung untuk mengajari catwalk ‘kekinian’ kepada Caren Delano serta Tamara Dai. Caren Delano dan Tamara Dai sendiri hadir untuk membacakan nominasi kategori “Beauty & Fashion Creator of the Year”.
Salah satu yang berkontribusi dalam terciptanya sebuah tren di TikTok adalah konten mengenai fashion dan kecantikan. Tiap kreator fashion dan kecantikan pasti memiliki ciri khas dan keunikannya masing-masing. Dalam kategori “Beauty & Fashion Creator of the Year”, Tasya Farasya (@tasyafarasya) berhasil meraih penghargaan tersebut.
Salah satu yang juga mencuri perhatian pada malam hari itu adalah Dmitriev Abraham Hariyanto atau yang lebih dikenal sebagai Abe Cekut (@abe_daily). Balita menggemaskan yang sering membagikan kesehariannya bersama ayahnya tersebut berhasil memboyong dua piala dalam dua kategori bergengsi, yakni “Popular Video of the Year” dan “Rising Creator of the Year”. Abe diwakili oleh sang ayah, Christian Benny Hariyanto untuk menerima penghargaan.
“Sekali lagi terima kasih untuk TikTok yang menjadi wadah biar Abe dikenal sama aunty uncle di seluruh Indonesia, bahkan di seluruh dunia. Terima kasih untuk semuanya. Terima kasih juga untuk tim (@abe_daily). Ya udah, bye-bye dulu. Bye, thank you,” ujarnya.
Para penerima penghargaan “Changemaker of the Year”. (Foto: iNews Media Group/Arif Julianto)
Selain itu, TikTok Awards Indonesia 2024 juga memberikan penghargaan khusus dalam kategori “Changemaker of the Year” kepada tiga tokoh inspiratif yang telah membawa perubahan nyata melalui konten yang mereka ciptakan.
Ketiga tokoh tersebut adalah Muhammad Arifin (@disabilitastekhn2) yang merupakan penyandang disabilitas yang ahli di bidang konstruksi, dr. Amira Abdat, SpOG (@dokteramiraobgyn) selaku dokter spesialis kandungan yang mengabdikan dirinya untuk masyarakat Fakfak, Papua Barat. Lalu, yang terakhir ada Mbah Melan Achmad (@binaprestasiswa), seorang mantan guru matematika yang tetap mengajar dengan penuh dedikasi melalui TikTok LIVE di usianya yang menginjak 79 tahun.
“Sampai sekarang ini saya masih mengajar di TikTok dan terima kasih kepada TikTok yang telah memberikan ruang untuk melanjutkan dedikasi saya untuk pembelajaran anak-anak bangsa,” tutur Mbah Melan.
“Mbah berpesan kepada generasi muda, kalau Anda ingin sukses, maka kuncinya harus cerdas. Yang kedua, niat harus kuat, yang ketiga usahanya harus hebat,” lanjut Mbah Melan.
Tidak berhenti di situ, acara semakin seru dengan kehadiran dua kreator muda nan jenaka, Sastra Silalahi (@sastra.silalahi) dan Luqman Haqim (@luqmanrv) atau yang lebih dikenal di TikTok sebagai “Kak Kev”, yang ikut naik ke atas panggung untuk mengajari catwalk ‘kekinian’ kepada Caren Delano serta Tamara Dai. Caren Delano dan Tamara Dai sendiri hadir untuk membacakan nominasi kategori “Beauty & Fashion Creator of the Year”.
Salah satu yang berkontribusi dalam terciptanya sebuah tren di TikTok adalah konten mengenai fashion dan kecantikan. Tiap kreator fashion dan kecantikan pasti memiliki ciri khas dan keunikannya masing-masing. Dalam kategori “Beauty & Fashion Creator of the Year”, Tasya Farasya (@tasyafarasya) berhasil meraih penghargaan tersebut.
Salah satu yang juga mencuri perhatian pada malam hari itu adalah Dmitriev Abraham Hariyanto atau yang lebih dikenal sebagai Abe Cekut (@abe_daily). Balita menggemaskan yang sering membagikan kesehariannya bersama ayahnya tersebut berhasil memboyong dua piala dalam dua kategori bergengsi, yakni “Popular Video of the Year” dan “Rising Creator of the Year”. Abe diwakili oleh sang ayah, Christian Benny Hariyanto untuk menerima penghargaan.
“Sekali lagi terima kasih untuk TikTok yang menjadi wadah biar Abe dikenal sama aunty uncle di seluruh Indonesia, bahkan di seluruh dunia. Terima kasih untuk semuanya. Terima kasih juga untuk tim (@abe_daily). Ya udah, bye-bye dulu. Bye, thank you,” ujarnya.
Para penerima penghargaan “Changemaker of the Year”. (Foto: iNews Media Group/Arif Julianto)
Selain itu, TikTok Awards Indonesia 2024 juga memberikan penghargaan khusus dalam kategori “Changemaker of the Year” kepada tiga tokoh inspiratif yang telah membawa perubahan nyata melalui konten yang mereka ciptakan.
Ketiga tokoh tersebut adalah Muhammad Arifin (@disabilitastekhn2) yang merupakan penyandang disabilitas yang ahli di bidang konstruksi, dr. Amira Abdat, SpOG (@dokteramiraobgyn) selaku dokter spesialis kandungan yang mengabdikan dirinya untuk masyarakat Fakfak, Papua Barat. Lalu, yang terakhir ada Mbah Melan Achmad (@binaprestasiswa), seorang mantan guru matematika yang tetap mengajar dengan penuh dedikasi melalui TikTok LIVE di usianya yang menginjak 79 tahun.
“Sampai sekarang ini saya masih mengajar di TikTok dan terima kasih kepada TikTok yang telah memberikan ruang untuk melanjutkan dedikasi saya untuk pembelajaran anak-anak bangsa,” tutur Mbah Melan.
“Mbah berpesan kepada generasi muda, kalau Anda ingin sukses, maka kuncinya harus cerdas. Yang kedua, niat harus kuat, yang ketiga usahanya harus hebat,” lanjut Mbah Melan.