Pangeran Harry Berupaya Kembali ke Keluarga Kerajaan usai Kariernya di AS Gagal

Jum'at, 03 Januari 2025 - 22:00 WIB
loading...
Pangeran Harry Berupaya...
Pangeran Harry dikabarkan tengah melakukan upaya untuk kembali ke lingkaran Keluarga Kerajaan Inggris usai kariernya di AS yang ia bangun bersama Meghan Markle. Foto/Getty Images
A A A
INGGRIS - Pangeran Harry dikabarkan tengah melakukan upaya untuk kembali ke lingkaran Keluarga Kerajaan Inggris usai kariernya di AS yang ia bangun bersama sang istri, Meghan Markle sejak 2020 gagal total.

Dilansir dari Express, Jumat (3/1/2025), pakar kerajaan Maureen Callahan mengatakan bahwa Pangeran Harry tampaknya mulai menyadari bahwa kehidupan di AS tidak berjalan sesuai harapan.

Harry dan Meghan memutuskan meninggalkan Keluarga Kerajaan pada 2020, sebuah langkah yang mengejutkan dunia. Sejak saat itu, pasangan ini memulai hidup baru di AS, mencoba membangun karier mereka melalui berbagai proyek.

Termasuk kesepakatan besar dengan Netflix dan produksi serial dokumenter kontroversial berjudul Harry & Meghan. Memoar eksplosif Harry, Spare, yang berisi banyak pengakuan tentang kehidupannya di dalam lingkungan kerajaan, juga sempat menjadi sorotan besar.

Pangeran Harry Berupaya Kembali ke Keluarga Kerajaan usai Kariernya di AS Gagal

Foto/Getty Images





Namun, menurut Callahan dalam acara Unfiltered milik Kinsey Schofield di YouTube, kehidupan di AS tampaknya tidak memberikan hasil yang diinginkan oleh pangeran 40 tahun itu. Callahan menyatakan bahwa adik Pangeran William itu kini terlihat sedang "bermanuver" untuk mencari jalan kembali ke Keluarga Kerajaan.

"Dia (Pangeran Harry) tampaknya berusaha keras untuk kembali ke pangkuan kerajaan. Peluncurannya sangat lunak, tetapi langkah-langkah pasti telah diambil," kata Callahan.

"Saat ini dia tidak bekerja dengan Meghan, ada laporan bahwa dia telah membuka jalur komunikasi dengan Raja Charles lagi, dia tidak menerbitkan bab tambahan yang telah dia persiapkan untuk edisi sampul tipis Spare dan tampaknya dia melihat eksperimen California telah menjadi kegagalan total," sambungnya.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2025 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1153 seconds (0.1#10.140)