Film Sebelum Tujuh Hari Gabungkan Elemen Horor dan Psikologis yang Penuh Misteri
loading...

Sebelum Tujuh Hari merupakan film yang menggabungkan elemen horor dengan ketegangan psikologis. Foto/ Instagram
A
A
A
JAKARTA - Sebelum Tujuh Hari menjadi film yang menggabungkan elemen horor dengan ketegangan psikologis yang mendalam, menjadikannya sebuah film yang penuh misteri, ketakutan dan emosi.
Dalam perkenalan official trailer dan poster film, terlihat banyak adegan mencekam yang menegangkan. Sebelum Tujuh Hari disutradarai oleh Awi Suryadi, sutradara di balik kesuksesan KKN di Desa Penari, sehingga tidak sulit bagi Awi untuk menghadirkan kisah horor penuh misteri yang dibintangi Agla Artalidia, Fanny Ghassani, Anantya Kirana, Sulthan Hamonangan dan Haydar Salishz.
Sebelum Tujuh Hari milik MD Pictures merupakan adaptasi dari film pendek yang tayang di YouTube dan sukses meraih berbagai penghargaan, termasuk menjadi Official Selection di Minikino Film Week 2021 dan Africa International Horror Film Festival 2021 serta Best Live Action di HelloFest 14, Official Selection dan Best Fiction ReelOzInd! Australia Indonesia Short Film Competition and Festival 2021.
Manoj Punjabi selaku CEO & Founder MD Entertainment dan produser film ‘Sebelum Tujuh Hari’ mengatakan trailer film ini menggambarkan bagaimana film ini dikembangkan dengan serius.
"Visualisasi yang menegangkan, teror demi teror yang hadir dalam tema cerita yang kuat, diharapkan dapat membawa penonton ke pengalaman menonton horor yang lebih dalam,” katanya.
Film Sebelum 7 Hari yang akan menggebrak layar lebar Indonesia mulai 23 Januari 2025 ini bercerita tentang Tari dan Kadar, dua saudara yang terjebak dalam sebuah janji kelam dari masa lalu. Mereka harus berjuang mengungkap rahasia tersembunyi dari sang ibu sebelum waktu habis, dengan ancaman teror yang semakin mendekat.
Janji masa lalu kini ditagih sebagai hutang. Tari dan Kadar harus menanggung rahasia kelam sang ibu. Mereka harus berlomba dengan waktu, sebelum tujuh hari berakhir.
Dalam perkenalan official trailer dan poster film, terlihat banyak adegan mencekam yang menegangkan. Sebelum Tujuh Hari disutradarai oleh Awi Suryadi, sutradara di balik kesuksesan KKN di Desa Penari, sehingga tidak sulit bagi Awi untuk menghadirkan kisah horor penuh misteri yang dibintangi Agla Artalidia, Fanny Ghassani, Anantya Kirana, Sulthan Hamonangan dan Haydar Salishz.
Sebelum Tujuh Hari milik MD Pictures merupakan adaptasi dari film pendek yang tayang di YouTube dan sukses meraih berbagai penghargaan, termasuk menjadi Official Selection di Minikino Film Week 2021 dan Africa International Horror Film Festival 2021 serta Best Live Action di HelloFest 14, Official Selection dan Best Fiction ReelOzInd! Australia Indonesia Short Film Competition and Festival 2021.
Manoj Punjabi selaku CEO & Founder MD Entertainment dan produser film ‘Sebelum Tujuh Hari’ mengatakan trailer film ini menggambarkan bagaimana film ini dikembangkan dengan serius.
"Visualisasi yang menegangkan, teror demi teror yang hadir dalam tema cerita yang kuat, diharapkan dapat membawa penonton ke pengalaman menonton horor yang lebih dalam,” katanya.
Film Sebelum 7 Hari yang akan menggebrak layar lebar Indonesia mulai 23 Januari 2025 ini bercerita tentang Tari dan Kadar, dua saudara yang terjebak dalam sebuah janji kelam dari masa lalu. Mereka harus berjuang mengungkap rahasia tersembunyi dari sang ibu sebelum waktu habis, dengan ancaman teror yang semakin mendekat.
Janji masa lalu kini ditagih sebagai hutang. Tari dan Kadar harus menanggung rahasia kelam sang ibu. Mereka harus berlomba dengan waktu, sebelum tujuh hari berakhir.
(tdy)
Lihat Juga :