15 Hadiah yang Tidak Boleh Diberikan saat Imlek, Bunga Melambangkan Kematian

JAKARTA - Ada sederet hadiah yang tidak boleh diberikan saat Imlek karena beberapa alasan. Barang-barang ini tidak disarankan menjadi kado baik untuk keluarga atau sahabat.

Dalam budaya China, deretan hadiah ini memiliki makna negatif seperti membawa kesialan, perpisahan, hingga melambangkan kematian. Karena itu, tidak disarankan memberikan hadiah ini saat Tahun Baru Imlek .

Berikut deretan hadiah yang tidak boleh diberikan saat Imlek dilansir dari China Highlights, Rabu (22/1/2025).

15 Hadiah yang Tidak Boleh Diberikan saat Imlek

1. Jam

Memberikan jam atau arloji sebagai hadiah dianggap membawa sial dalam budaya China. Dalam bahasa Mandarin, frasa “memberi jam” terdengar mirip dengan “menghadiri ritual pemakaman,” sehingga dihindari.

Selain itu, jam melambangkan habisnya waktu, yang dapat menjadi pengingat tidak menyenangkan, terutama bagi orang lanjut usia. Karena itu, hadiah ini sangat pantang diberikan saat Imlek atau dalam budaya China secara umum.

2. Apapun yang Bernilai 4

Dalam budaya China, angka empat dianggap sial karena pelafalannya mirip dengan kata "kematian." Oleh karena itu, hadiah, angka, atau jumlah yang mengandung empat sering dihindari, termasuk nomor lantai atau kamar di gedung dan hotel. Hal ini mencerminkan pentingnya angka keberuntungan dalam budaya China.

3. Sepatu

Sepatu dianggap hadiah yang tidak pantas untuk Tahun Baru Imlek karena pelafalannya mirip dengan kata "nasib buruk" atau "jahat" dalam bahasa Mandarin. Selain itu, sepatu melambangkan sesuatu yang diinjak dan dianggap merendahkan. Oleh karena itu, memberikan sepatu sebagai hadiah sebaiknya dihindari.

4. Cermin

Cermin dianggap hadiah yang tidak baik di sebagian besar wilayah Asia karena diyakini menarik hantu jahat dan mudah pecah, yang melambangkan pertanda buruk.

5. Bunga

Bunga potong, terutama krisan kuning dan bunga putih, tidak cocok sebagai hadiah Tahun Baru Imlek karena melambangkan kematian dan pemakaman. Warna putih dianggap sial dalam budaya China dan sebaiknya dihindari.

6. Lilin Aroma

Lilin tidak cocok sebagai hadiah dalam budaya China karena biasanya digunakan untuk sesaji bagi orang mati, termasuk lilin tanpa api, beraroma, atau biasa.

7. Pir

Buah pir dianggap tabu sebagai hadiah Tahun Baru Imlek karena pelafalannya dalam bahasa Mandarin mirip dengan kata "berpisah," yang melambangkan kesialan.

8. Benda Tajam

Benda tajam seperti pisau atau gunting dianggap sial sebagai hadiah karena melambangkan putusnya hubungan, sesuai pepatah China "satu tebasan dan terbagi dua."

9. Objek Hitam atau Putih

Hitam dan putih melambangkan pemakaman dalam budaya China, sehingga harus dihindari untuk hadiah atau pembungkus. Sebaliknya, warna merah dianggap meriah dan membawa keberuntungan, menjadikannya pilihan terbaik.

10. Topi

Topi dianggap tabu sebagai hadiah Tahun Baru Imlek karena berkaitan dengan duka cita dalam tradisi China. Khususnya, topi hijau sangat dihindari karena melambangkan perselingkuhan, yang dianggap sebagai penghinaan besar bagi pria.

11. Payung

Payung tidak cocok sebagai hadiah karena pelafalannya dalam bahasa Mandarin mirip dengan kata "putus," yang dapat mengisyaratkan berakhirnya hubungan.

12. Boneka

Boneka kain dianggap membawa sial oleh sebagian orang. Ini karena diyakini menarik roh jahat dan dianggap sebagai "karakter jahat."

13. Saputangan

Sapu tangan dianggap simbol perpisahan selamanya dalam budaya China, sering diberikan di akhir pemakaman, sehingga memberikannya sebagai hadiah dapat menyiratkan pemutusan hubungan.

14. Dompet

Dalam budaya China, memberikan dompet sebagai hadiah melambangkan kehilangan uang dan keberuntungan. Namun, dompet dapat diberikan kepada pasangan atau keluarga yang sudah berbagi keuangan.

15. Kalung, Dasi, dan Ikat Pinggang

Kalung, dasi, dan ikat pinggang dianggap simbol hubungan intim dalam budaya China, sehingga tidak pantas diberikan kepada teman platonis. Barang-barang ini biasanya diberikan oleh pasangan.