Waspada! Ini Bahaya Overthinking yang Perlu Kamu Tahu!

Rabu, 26 Februari 2025 - 12:06 WIB
loading...
Waspada! Ini Bahaya...
Peneliti Utama Health Collaborative Center (HCC) Dr. Ray Wagiu Basrowi.
A A A
JAKARTA - Fenomena overthinking atau berpikir negatif berlebihan kini semakin menjadi perhatian di Indonesia terutama marak terjadi dikalangan anak muda.

Dalam studi terbaru yang dilakukan oleh Health Collaborative Center (HCC) dengan Peneliti Utama Dr. Ray Wagiu Basrowi mengungkapkan bahwa setengah dari populasi orang Indonesia yang diteliti mengalami pola pikir negatif yang berulang atau repetitive negative thinking, dengan kecenderungan khawatir berlebihan terhadap masa depan, sehingga dikenal sebagai overthinking.

Untuk itulah, Health Collaborative Center (HCC) memberikan rekomendasi bagi pemerintah untuk perlu melakukan langkah-langkah yang sistemik guna mengatasi penyebab-penyebab fenomena overthinking yang dialami setengah dari populasi Indonesia.

Menurut Dr. dr. Ray Wagiu Basrowi, MKK, FRSPH, selaku peneliti utama, fenomena overthinking ini bukan hanya sekadar kebiasaan berpikir negatif, tetapi memiliki dampak psikologis yang signifikan terhadap kehidupan sehari-hari masyarakat.

Sebagian besar mengalami ruminasi atau kekhawatiran pada masa lalu dan kombinasi dengan repetitive negative thinking atau kekhawatiran berlebihan pada masa depan atau yang kemudian dikenal sebagai overthinking.

Overthingking ini ditemukan secara luas pada separuh orang Indonesia yang diwakili responden penelitian ini, dengan overthinking dominan terlihat pada usia muda, kurang dari 40-tahun, perempuan, dan yang tidak bekerja atau yang baru saja kehilangan pekerjaan," kata Peneliti Utama HCC Ray Wagiu Basrowi dalam keterangannya yang diterima di Jakarta, belum lama ini.

Ray melanjutkan studi oleh pihaknya mengidentifikasi beberapa faktor utama yang berkontribusi terhadap peningkatan kasus overthinking di Indonesia, antara lain kenaikan harga bahan pokok yang terbilang signifikan meningkatkan risiko overthinking hingga dua kali lipat, biaya pengobatan yang semakin mahal meningkatkan risiko overthinking hingga 2,2 kali lipat.

"Informasi politik yang membingungkan meningkatkan risiko overthinking hingga 1,8 kali lipat dan faktor kesehatan seperti berita tentang penyakit baru dan risiko wabah, menjadi pemicu dominan overthinking," katanya.

Adapun penelitian ini, katanya, melibatkan 1.061 responden dari 29 provinsi selama Januari hingga Februari 2025. Studi pihaknya menemukan bahwa setengah dari populasi orang Indonesia yang diteliti mengalami pola pikir negatif yang berulang atau repetitive negative thinking, dengan kecenderungan khawatir berlebihan terhadap masa depan, sehingga dikenal sebagai overthinking.

Ray menyebutkan penelitian yang melibatkan 1.061 responden dari 29 provinsi selama Januari hingga Februari 2025 menemukan bahwa 50 persen dari mereka mengalami overthinking, sementara 30 persen mengalami ruminasi yakni kebiasaan berpikir berulang tentang kejadian negatif pada masa lalu tanpa solusi. "Sebanyak 19 persen responden memiliki pola pikir reflektif yang lebih sehat," katanya.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Justin Bieber Makin...
Justin Bieber Makin Tertutup di Tengah Perilaku Aneh, Persempit Circle Pertemanan
Pertunangan Selena Gomez...
Pertunangan Selena Gomez Diduga Jadi Penyebab Penderitaan Mental Justin Bieber
Metode AMC Efektif Ubah...
Metode AMC Efektif Ubah Pola Pikir dan Kehidupan Banyak Orang
Disebut Kecanduan Narkoba,...
Disebut Kecanduan Narkoba, Justin Bieber Klarifikasi Tubuhnya yang Kurus
Kiky Saputri Sempat...
Kiky Saputri Sempat Takut Baby Blues usai Melahirkan: Sudah Siapkan Fisik dan Mental
Justin Bieber Makin...
Justin Bieber Makin Kurus, Diduga Tertekan sejak Terbongkar Kasus P Diddy
Danone Indonesia Hadirkan...
Danone Indonesia Hadirkan Program Rehat Dukung Kesehatan Mental Karyawan
Tiroid Pengaruhi Kesuburan...
Tiroid Pengaruhi Kesuburan dan Kehamilan, dari Keguguran hingga Kesehatan Mental Anak
Pangeran Harry dan Meghan...
Pangeran Harry dan Meghan Markle Kecam Mark Zuckerberg, Sebut Meta Bikin Krisis Kesehatan Mental Global
Rekomendasi
Kenapa Islam Makhachev...
Kenapa Islam Makhachev Menolak Duel Lawan Ilia Topuria, Takut Kalah?
Sekar Laut Tingkatkan...
Sekar Laut Tingkatkan Pasar Ekspor, Bidik Afrika dan Timur Tengah
Geledah Rumah Hakim...
Geledah Rumah Hakim Pemvonis Lepas Kasus CPO, Kejagung Temukan Uang Rp5,5 Miliar di Bawah Kasur
Berita Terkini
Its Family Time! Bikin...
It's Family Time! Bikin Pagi si Kecil Lebih Seru Bareng Cocomelon & Sahabat di GTV!
29 menit yang lalu
Sinopsis Sinetron Kasih...
Sinopsis Sinetron Kasih Jannah Eps 49: Dibohongi Nabila, Andra Murka, Jannah Kabur dari Rumah
1 jam yang lalu
iNews Media Group Beri...
iNews Media Group Beri Kejutan Ultah ke-38 untuk Angela Tanoesoedibjo
1 jam yang lalu
Its Family Time! Liburan...
It's Family Time! Liburan Gak Harus Mahal, saatnya Eksplor Hidden Gem Unik di Eksplorazi GTV!
1 jam yang lalu
Its Family Time! yang...
It's Family Time! yang Pasti Chef Approved Aja Nggak Sih? Jelajahi Makanan Viral dan Unik di Rating 5 GTV!
2 jam yang lalu
Tips Bibir Tetap Lembab...
Tips Bibir Tetap Lembab dan Sehat Selama Beraktivitas
3 jam yang lalu
Infografis
Negara NATO yang Halangi...
Negara NATO yang Halangi Kemenangan Israel dari Palestina
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved