Kronologi Lengkap Perseteruan Judika vs Ahmad Dhani, Berawal dari Lagu Dewa 19
loading...
Perseteruan antara Judika dan Ahmad Dhani mendadak menjadi sorotan publik setelah keduanya terlibat dalam polemik mengenai penggunaan lagu Dewa 19. Foto/Instagram Judika dan Ahmad Dhani
A
A
A
JAKARTA - Perseteruan antara Judika dan Ahmad Dhani mendadak menjadi sorotan publik setelah keduanya terlibat dalam polemik mengenai penggunaan lagu Dewa 19. Konflik ini kemudian berkembang ke ranah sistem royalti direct license.
Keputusan tersebut membuat Judika memutuskan untuk berhenti menyanyikan lagu-lagu Dewa 19 dalam penampilannya demi menghindari kesalahpahaman dan konflik berkepanjangan. Berikut kronologi lengkap perseteruan antara Ahmad Dhani dan jebolan Indonesian Idol itu dirangkum dari berbagai sumber, Senin (24/3/2025).
Awal mula konflik ini terjadi ketika Dhani, melalui unggahan di akun media sosialnya, menyatakan bahwa ia telah menerima transfer uang sebesar Rp15 juta dari Judika sebagai bentuk pembayaran royalti atas izin menyanyikan beberapa lagu Dewa 19.
Dhani sengaja menjadikannya sebagai contoh nyata penerapan sistem direct license, yaitu skema pembayaran royalti langsung dari pengguna karya ke pencipta lagu, tanpa perantara Lembaga Manajemen Kolektif (LMK). Cara tersebut memang menjadi konsep yang Dhani perjuangkan dalam dunia musik Indonesia.
"Untung ada chatnya, chatnya saya masukin IG. Itu ada tanggalnya kan, entah setahun lalu. Tapi jelas, awalnya (unggah bukti transfer) saya memberi apresiasi pada Judika yang sudah melakukan direct license," kata Dhani dikutip dari kanal YouTube Ahmad Dhani Dalam Berita.
Namun, pernyataan tersebut kemudian ditanggapi langsung oleh Judika. Ia merasa bahwa dirinya telah disudutkan oleh narasi sepihak yang disampaikan mantan suami Maia Estianty itu. Menurut Judika, pembayaran tersebut terjadi dalam konteks yang berbeda.
Di mana saat itu dirinya sempat diminta oleh pihak manajemen Dhani untuk membayar royalti usai menyanyikan lagu Separuh Nafas dalam sebuah acara di luar kota. Ia pun menyanggupi permintaan itu sebagai bentuk itikad baik, meski kemudian pembayaran tersebut dibatalkan dengan alasan bahwa kewajiban baru akan diberlakukan jika di kemudian hari ia kembali menyanyikan lagu yang sama.
"Jadi saya waktu dulu vokalis Mahadewa, teman-teman tau cukup lama dan saya terbiasa menyanyikan lagu Dewa 19 waktu di Dewa 19. Begitu saya berpisah, saya solo sendiri dengan album saya, di dalam lagu-lagu saya yang kebanyakan mellow, saya butuh lagu-lagu yang up beat dan biasa saya bawakan Separuh Nafas," jelas Judika dalam jumpa pers di kawasan SCBD, Jakarta Selatan.
"Jadi di satu waktu, aku nyanyi di luar kota, tiba-tiba pulang nyanyi tuh dari manajemennya Mas Dhani bilang ke manajemen aku, ‘Jud, nyanyi lagu Separuh Nafas ya? gini-gini, sekarang bayar ya’ karena oh gitu, ‘ya udah mas, berapa?’. Waktu itu disebut kalau nggak salah Rp5 juta, ‘oke besok saya akan bayar’, singkatnya seperti itu. Besoknya dihubungi kalau itu nggak usah dibayar. Karena nanti aja, yang nextnya kalau Judika nyanyi lagi, nanti itu baru bayar berlaku setelah dikasih tau," sambungnya.
Suami Duma Riris itu menambahkan bahwa ia sebenarnya menyetujui pembayaran itu bukan karena memahami atau menjalankan sistem direct license secara sadar, melainkan demi menjaga hubungan baik dan menghindari perselisihan.
Terlebih karena ia memiliki sejarah panjang bersama musisi 52 tahun itu saat masih menjadi vokalis Mahadewa. Sehingga permintaan royalti tersebut ia penuhi tanpa memperdebatkan prosedur hukumnya. Namun setelah kejadian itu, ia merasa tidak nyaman dengan ketidakjelasan aturan serta potensi kesalahpahaman dan memutuskan tidak lagi membawakan lagu-lagu Dewa 19 dalam pertunjukannya.
"Nah, setelah itu saya nyanyi di perform-perform saya, saya nggak pernah lagi bawa lagunya Dewa 19 sama sekali. Karena saya nggak tahu aturannya seperti apa nih yang berlaku gitu. Jadi saya nggak mau nanti jadi sama-sama ngak enak gitu," ujar Judika.
"Abis nyolong lagu Dewa 19, begitu ditagih ogah bawain lagi. Maunya gratisan," tulis suami Mulan Jameela tersebut.
Pelantun Aku yang Tersakiti itu kemudian memberikan respons dengan nada tenang melalui unggahan di Instagram. Ia menegaskan bahwa dirinya tidak pernah berniat mengambil keuntungan dari lagu orang lain tanpa izin, apalagi secara cuma-cuma.
Pemilik nama asli Judika Nalom Abadi Sihotang ini juga menyatakan bahwa Dhani adalah salah satu sosok yang ia hormati dalam perjalanan karier bermusiknya. Sehingga tidak ingin membalas dengan amarah, dan justru memilih bersikap hati-hati dengan tidak menyanyikan lagu-lagu dari pencipta yang saat ini aktif memperjuangkan sistem direct license, sampai aturan dan regulasi tentang sistem tersebut benar-benar jelas dan memiliki kekuatan hukum yang mengikat.
"Ahmad Dhani (aku panggilnya Pakde) itu panutan aku di musik, pernah bareng di Mahadewa band. Jadi kalaupun dia marah-marah, aku nggak masalah dan nggak usah dibalas, karena sesungguhnya dia tahu aku bukan maling yang suka nyolong, apalagi maunya gratisan," tutur Judika.
"Sebelum semuanya jelas dan berkekuatan hukum, aku memang sementara tidak menyanyikan lagu-lagu pencipta yang memperjuangkan direct license," tandasnya.
Keputusan tersebut membuat Judika memutuskan untuk berhenti menyanyikan lagu-lagu Dewa 19 dalam penampilannya demi menghindari kesalahpahaman dan konflik berkepanjangan. Berikut kronologi lengkap perseteruan antara Ahmad Dhani dan jebolan Indonesian Idol itu dirangkum dari berbagai sumber, Senin (24/3/2025).
Kronologi Lengkap Perseteruan Judika vs Ahmad Dhani
1. Awal Mula Konflik
Awal mula konflik ini terjadi ketika Dhani, melalui unggahan di akun media sosialnya, menyatakan bahwa ia telah menerima transfer uang sebesar Rp15 juta dari Judika sebagai bentuk pembayaran royalti atas izin menyanyikan beberapa lagu Dewa 19.
Dhani sengaja menjadikannya sebagai contoh nyata penerapan sistem direct license, yaitu skema pembayaran royalti langsung dari pengguna karya ke pencipta lagu, tanpa perantara Lembaga Manajemen Kolektif (LMK). Cara tersebut memang menjadi konsep yang Dhani perjuangkan dalam dunia musik Indonesia.
"Untung ada chatnya, chatnya saya masukin IG. Itu ada tanggalnya kan, entah setahun lalu. Tapi jelas, awalnya (unggah bukti transfer) saya memberi apresiasi pada Judika yang sudah melakukan direct license," kata Dhani dikutip dari kanal YouTube Ahmad Dhani Dalam Berita.
2. Judika Bantah Lakukan Direct License
Namun, pernyataan tersebut kemudian ditanggapi langsung oleh Judika. Ia merasa bahwa dirinya telah disudutkan oleh narasi sepihak yang disampaikan mantan suami Maia Estianty itu. Menurut Judika, pembayaran tersebut terjadi dalam konteks yang berbeda.
Di mana saat itu dirinya sempat diminta oleh pihak manajemen Dhani untuk membayar royalti usai menyanyikan lagu Separuh Nafas dalam sebuah acara di luar kota. Ia pun menyanggupi permintaan itu sebagai bentuk itikad baik, meski kemudian pembayaran tersebut dibatalkan dengan alasan bahwa kewajiban baru akan diberlakukan jika di kemudian hari ia kembali menyanyikan lagu yang sama.
"Jadi saya waktu dulu vokalis Mahadewa, teman-teman tau cukup lama dan saya terbiasa menyanyikan lagu Dewa 19 waktu di Dewa 19. Begitu saya berpisah, saya solo sendiri dengan album saya, di dalam lagu-lagu saya yang kebanyakan mellow, saya butuh lagu-lagu yang up beat dan biasa saya bawakan Separuh Nafas," jelas Judika dalam jumpa pers di kawasan SCBD, Jakarta Selatan.
"Jadi di satu waktu, aku nyanyi di luar kota, tiba-tiba pulang nyanyi tuh dari manajemennya Mas Dhani bilang ke manajemen aku, ‘Jud, nyanyi lagu Separuh Nafas ya? gini-gini, sekarang bayar ya’ karena oh gitu, ‘ya udah mas, berapa?’. Waktu itu disebut kalau nggak salah Rp5 juta, ‘oke besok saya akan bayar’, singkatnya seperti itu. Besoknya dihubungi kalau itu nggak usah dibayar. Karena nanti aja, yang nextnya kalau Judika nyanyi lagi, nanti itu baru bayar berlaku setelah dikasih tau," sambungnya.
3. Judika Nyatakan Tidak Akan Bawakan Lagu Dewa 19
Suami Duma Riris itu menambahkan bahwa ia sebenarnya menyetujui pembayaran itu bukan karena memahami atau menjalankan sistem direct license secara sadar, melainkan demi menjaga hubungan baik dan menghindari perselisihan.
Terlebih karena ia memiliki sejarah panjang bersama musisi 52 tahun itu saat masih menjadi vokalis Mahadewa. Sehingga permintaan royalti tersebut ia penuhi tanpa memperdebatkan prosedur hukumnya. Namun setelah kejadian itu, ia merasa tidak nyaman dengan ketidakjelasan aturan serta potensi kesalahpahaman dan memutuskan tidak lagi membawakan lagu-lagu Dewa 19 dalam pertunjukannya.
"Nah, setelah itu saya nyanyi di perform-perform saya, saya nggak pernah lagi bawa lagunya Dewa 19 sama sekali. Karena saya nggak tahu aturannya seperti apa nih yang berlaku gitu. Jadi saya nggak mau nanti jadi sama-sama ngak enak gitu," ujar Judika.
4. Ahmad Dhani Marah
Reaksi ayah Al Ghazali, El Rumi, dan Dul Jaelani itu terhadap keputusan mantan vokalisnya ini pun terbilang keras, dengan menyebut bahwa pria 46 tahun tersebut tidak profesional. Di Instagram, Dhani menyebut Judika telah mencuri lagu Dewa 19 yang digawanginya dan hanya ingin gratis tanpa membayar royalti kepadanya selaku pencipta lagu."Abis nyolong lagu Dewa 19, begitu ditagih ogah bawain lagi. Maunya gratisan," tulis suami Mulan Jameela tersebut.
5. Judika Bantah Mencuri Lagu Dewa 19
Pelantun Aku yang Tersakiti itu kemudian memberikan respons dengan nada tenang melalui unggahan di Instagram. Ia menegaskan bahwa dirinya tidak pernah berniat mengambil keuntungan dari lagu orang lain tanpa izin, apalagi secara cuma-cuma.
Pemilik nama asli Judika Nalom Abadi Sihotang ini juga menyatakan bahwa Dhani adalah salah satu sosok yang ia hormati dalam perjalanan karier bermusiknya. Sehingga tidak ingin membalas dengan amarah, dan justru memilih bersikap hati-hati dengan tidak menyanyikan lagu-lagu dari pencipta yang saat ini aktif memperjuangkan sistem direct license, sampai aturan dan regulasi tentang sistem tersebut benar-benar jelas dan memiliki kekuatan hukum yang mengikat.
"Ahmad Dhani (aku panggilnya Pakde) itu panutan aku di musik, pernah bareng di Mahadewa band. Jadi kalaupun dia marah-marah, aku nggak masalah dan nggak usah dibalas, karena sesungguhnya dia tahu aku bukan maling yang suka nyolong, apalagi maunya gratisan," tutur Judika.
"Sebelum semuanya jelas dan berkekuatan hukum, aku memang sementara tidak menyanyikan lagu-lagu pencipta yang memperjuangkan direct license," tandasnya.
(dra)
Lihat Juga :
