Menguras Emosi, Tissa Biani, Wulan Guritno, dan Yusuf Mahardika Totalitas dalam Film Norma: Antara Mertua dan Menantu
loading...
A
A
A
"Karena memang setiap scene diambil secara dramatis, terus aku juga berperan sebagai Norma harus mendalami cerita dari Mbak Norma Risma sendiri," imbuh Tissa.
Kekasih Dul Jaelani ini juga bercerita bahwa sebelum memerankan karakter Norma, dia sempat meminta izin dan bertemu langsung dengan Norma Risma. Dia memastikan peran tersebut dia lakoni atas izin Norma Risma sebagai pemilik cerita asli film ini.
"Karena kan kadang dari yang punya hajatnya, si Mbak Norma enggak mengizinkan atau enggak memberi restu kan kita yang memerankan karakternya juga merasa enggak nyaman, enggak enak. Jadi minta izin dulu supaya jalan ke depannya dikasih kelancaran," terang Tissa Biani.
Aktris Wulan Guritno terlibat dalam film 'Norma: Antara Mertua dan Menantu' karya sutradara Guntur Suharjanto bersama rumah produksi Dee Company. Wulan Guritno berperan sebagai Rina, ibunda dari Norma yang diperankan oleh Tissa Biani.
Tantangan juga dialami aktris Wulan Guritno yang mengakui perannya sebagai Ambu Rina tidak mudah. Karakter yang dingin dan tak banyak bicara, harus didalami olehnya."Film ini menantang secara karakter bagi saya, untung tayangnya di Lebaran," kata Wulan Guritno
Wulan Guritno menerangkan bahwa film itu memberikan banyak pelajaran hidup bagi dirinya, yakni belajar tentang keikhlasan dan memaafkan. Bahkan, Wulan Guritno menganggap kisah yang dialami Norma Risma sangat jarang terjadi di kehidupan masyarakat.
"Apa yang dialami Norma terjadi pada ibunya sendiri ini diluar nalar dan akal kita semua, sakitnya luar biasa," terang Wulan Guritno.
Wulan Guritno tidak menampik peran Rina sangat menggugah emosi penonton yang begitu menguras emosi penonton karena menghadirkan drama kehidupan terutama adegan perselingkuhan dengan Irfan, yang diperlukan oleh Yusuf Mahardika.
"Lebaran ini kita mendapatkan masalah yang sesakit itu gimana kita bisa memaafkan dan mengikhlaskan. Semoga, ambu dimaafkan," jelas Wulan Guritno.
Wulan Guritno pun berharap film 'Norma: Antara Mertua dan Menantu' bisa memberikan pesan kehidupan yang baik tentunya dalam memberikan pelajaran berharga tentang kehidupan, meski kisahnya mengangkat tentang perselingkuhan dan lewat kisah itu juga bisa mengajarkan tentang keikhlasan.
Kekasih Dul Jaelani ini juga bercerita bahwa sebelum memerankan karakter Norma, dia sempat meminta izin dan bertemu langsung dengan Norma Risma. Dia memastikan peran tersebut dia lakoni atas izin Norma Risma sebagai pemilik cerita asli film ini.
"Karena kan kadang dari yang punya hajatnya, si Mbak Norma enggak mengizinkan atau enggak memberi restu kan kita yang memerankan karakternya juga merasa enggak nyaman, enggak enak. Jadi minta izin dulu supaya jalan ke depannya dikasih kelancaran," terang Tissa Biani.
Aktris Wulan Guritno terlibat dalam film 'Norma: Antara Mertua dan Menantu' karya sutradara Guntur Suharjanto bersama rumah produksi Dee Company. Wulan Guritno berperan sebagai Rina, ibunda dari Norma yang diperankan oleh Tissa Biani.
Tantangan juga dialami aktris Wulan Guritno yang mengakui perannya sebagai Ambu Rina tidak mudah. Karakter yang dingin dan tak banyak bicara, harus didalami olehnya."Film ini menantang secara karakter bagi saya, untung tayangnya di Lebaran," kata Wulan Guritno
Wulan Guritno menerangkan bahwa film itu memberikan banyak pelajaran hidup bagi dirinya, yakni belajar tentang keikhlasan dan memaafkan. Bahkan, Wulan Guritno menganggap kisah yang dialami Norma Risma sangat jarang terjadi di kehidupan masyarakat.
"Apa yang dialami Norma terjadi pada ibunya sendiri ini diluar nalar dan akal kita semua, sakitnya luar biasa," terang Wulan Guritno.
Wulan Guritno tidak menampik peran Rina sangat menggugah emosi penonton yang begitu menguras emosi penonton karena menghadirkan drama kehidupan terutama adegan perselingkuhan dengan Irfan, yang diperlukan oleh Yusuf Mahardika.
"Lebaran ini kita mendapatkan masalah yang sesakit itu gimana kita bisa memaafkan dan mengikhlaskan. Semoga, ambu dimaafkan," jelas Wulan Guritno.
Wulan Guritno pun berharap film 'Norma: Antara Mertua dan Menantu' bisa memberikan pesan kehidupan yang baik tentunya dalam memberikan pelajaran berharga tentang kehidupan, meski kisahnya mengangkat tentang perselingkuhan dan lewat kisah itu juga bisa mengajarkan tentang keikhlasan.
Lihat Juga :