Tur Museum Virtual, Alternatif Berlibur di Tengah Pandemi
loading...
A
A
A
JAKARTA - Menjalani karantina di rumah selama pandemi COVID-19 membuat banyak orang tak bisa bebas bepergian, termasuk berlibur mengunjungi destinasi wisata favorit. Hal ini menjadikan sebagian orang merasa bosan lantaran harus berada di rumah dalam waktu yang lama.
Namun, baru-baru ini Google Arts & Culture bekerja sama dengan lebih dari 2.500 museum dan galeri di seluruh dunia menghadirkan tur virtual serta pameran online beberapa museum paling terkenal kepada siapa saja. Tur virtual ini bisa menjadi alternatif Anda berlibur selama pandemi COVID-19.
Dilansir dari laman Travel and Leisure, dengan adanya tur virtual ini, membuat orang-orang bisa mengunjungi museum tanpa perlu meninggalkan sofa atau tempat tidur mereka.
Adapun koleksi Google Arts & Culture meliputi Museum Inggris di London, Museum Van Gogh di Amsterdam, Guggenheim di Kota New York, dan ratusan tempat lain di mana Anda dapat memperoleh pengetahuan tentang seni, sejarah, serta sains. Koleksi ini sangat baik bagi para pelajar di saat harus belajar dari rumah.
Museum di seluruh dunia juga berbagi seni zen mereka yang paling populer di media sosial untuk membantu orang mengatasi kebosanan saat tinggal di rumah.
Jika itu tidak menarik bagi Anda, Metropolitan Opera New York menawarkan pertunjukan digital gratis setiap malam pada pukul 19.30. Sekarang Anda bahkan dapat pergi keluar dengan tur virtual luar biasa dari beberapa taman nasional terbaik di Amerika.
Sayang, tidak semua museum dan galeri seni populer dapat dimasukkan ke dalam koleksi Google Arts & Culture. Meski demikian, beberapa museum berinisiatif menyelenggarakan tur virtual sendiri untuk menawarkan kunjungan secara online. Menurut Fast Company, Louvre juga menawarkan tur virtual di situs web-nya.
Untuk melihat lebih banyak koleksi museum Google Arts & Culture, kunjungi situs web koleksi. Ada ribuan museum street views juga di sana.
Lihat Juga: 10 Rekomendasi Tempat Wisata Sejuk di Malang, Pilihan Liburan Akhir Tahun Bersama Keluarga
Namun, baru-baru ini Google Arts & Culture bekerja sama dengan lebih dari 2.500 museum dan galeri di seluruh dunia menghadirkan tur virtual serta pameran online beberapa museum paling terkenal kepada siapa saja. Tur virtual ini bisa menjadi alternatif Anda berlibur selama pandemi COVID-19.
Dilansir dari laman Travel and Leisure, dengan adanya tur virtual ini, membuat orang-orang bisa mengunjungi museum tanpa perlu meninggalkan sofa atau tempat tidur mereka.
Adapun koleksi Google Arts & Culture meliputi Museum Inggris di London, Museum Van Gogh di Amsterdam, Guggenheim di Kota New York, dan ratusan tempat lain di mana Anda dapat memperoleh pengetahuan tentang seni, sejarah, serta sains. Koleksi ini sangat baik bagi para pelajar di saat harus belajar dari rumah.
Museum di seluruh dunia juga berbagi seni zen mereka yang paling populer di media sosial untuk membantu orang mengatasi kebosanan saat tinggal di rumah.
Jika itu tidak menarik bagi Anda, Metropolitan Opera New York menawarkan pertunjukan digital gratis setiap malam pada pukul 19.30. Sekarang Anda bahkan dapat pergi keluar dengan tur virtual luar biasa dari beberapa taman nasional terbaik di Amerika.
Sayang, tidak semua museum dan galeri seni populer dapat dimasukkan ke dalam koleksi Google Arts & Culture. Meski demikian, beberapa museum berinisiatif menyelenggarakan tur virtual sendiri untuk menawarkan kunjungan secara online. Menurut Fast Company, Louvre juga menawarkan tur virtual di situs web-nya.
Untuk melihat lebih banyak koleksi museum Google Arts & Culture, kunjungi situs web koleksi. Ada ribuan museum street views juga di sana.
Lihat Juga: 10 Rekomendasi Tempat Wisata Sejuk di Malang, Pilihan Liburan Akhir Tahun Bersama Keluarga
(tsa)