; ?>/images/googleplay.png){kind=small}
Tinkerlust Tegaskan Dukungan pada Sustainable Fashion
loading...
COO Tinkerlust Aliya Amitra (kiri) dan CEO Samira Shihab mengumumkan strategi bisnis baru yang mendukung gerakan sustainable fashion. Foto/Istimewa
A
A
A
JAKARTA - Pada September ini, Tinkerlust meluncurkan strategi bisnis barunya untuk memperkuat posisi sebagai online platform yang mempraktikkan serta mendukung gerakan sustainable fashion. Tidak hanya menjadikan item preloved sebagai fokus utama, namun juga menggandeng brand lokal yang memiliki visi dan misi sejalan untuk menjual produknya.
Alasan Tinkerlust mengadopsi strategi baru ini karena minimnya orang di Indonesia, terutama kaum wanita, yang belum sepenuhnya sadar terhadap manfaat dari menerapkan sustainable fashion. Sementara di luar sana banyak yang sudah mempraktikkan konsep living minimalist, salah satunya dalam berbelanja. ( )
“Tinkerlust ingin menciptakan ruangan fashion yang lebih sustainable dengan memberikan edukasi kepada konsumen setia kami lewat kolaborasi dengan brand lokal yang memiliki koleksi ramah lingkungan. Ini adalah salah satu bentuk kontribusi dalam mengurangi limbah fashion karena produk tersebut dapat digunakan dalam jangka waktu yang panjang,” ucap Aliya Amitra, COO dan Co-Founder Tinkerlust.com.
Selain itu, memajukan pengrajin lokal dan pemberdayaan wanita juga menjadi salah satu alasan dari inisiasi baru ini.
“Harapan ke depan, Tinkerlust dapat menjadi pionir sustainable fashion platform di Indonesia sekaligus bisa memberikan dampak sosial yang positif,” lanjut Aliya.
Peluncuran strategi baru ini ditandai dengan kampanye "Local Heroes". Pada kampanye tersebut turut pula ditampilkan 14 brand lokal yang memiliki nilai-nilai kebumian. ( )
"Ke-14 brand yang kini sudah bergabung telah lama menerapkan praktik ramah lingkungan dalam proses perancangan hingga produksinya," pungkas Samira Shihab, CEO sekaligus Co-Founder Tinkerlust.
Alasan Tinkerlust mengadopsi strategi baru ini karena minimnya orang di Indonesia, terutama kaum wanita, yang belum sepenuhnya sadar terhadap manfaat dari menerapkan sustainable fashion. Sementara di luar sana banyak yang sudah mempraktikkan konsep living minimalist, salah satunya dalam berbelanja. ( )
“Tinkerlust ingin menciptakan ruangan fashion yang lebih sustainable dengan memberikan edukasi kepada konsumen setia kami lewat kolaborasi dengan brand lokal yang memiliki koleksi ramah lingkungan. Ini adalah salah satu bentuk kontribusi dalam mengurangi limbah fashion karena produk tersebut dapat digunakan dalam jangka waktu yang panjang,” ucap Aliya Amitra, COO dan Co-Founder Tinkerlust.com.
Selain itu, memajukan pengrajin lokal dan pemberdayaan wanita juga menjadi salah satu alasan dari inisiasi baru ini.
“Harapan ke depan, Tinkerlust dapat menjadi pionir sustainable fashion platform di Indonesia sekaligus bisa memberikan dampak sosial yang positif,” lanjut Aliya.
Peluncuran strategi baru ini ditandai dengan kampanye "Local Heroes". Pada kampanye tersebut turut pula ditampilkan 14 brand lokal yang memiliki nilai-nilai kebumian. ( )
"Ke-14 brand yang kini sudah bergabung telah lama menerapkan praktik ramah lingkungan dalam proses perancangan hingga produksinya," pungkas Samira Shihab, CEO sekaligus Co-Founder Tinkerlust.
(tsa)
Explore More